Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dipukul Pimpinannya, Staf Kecamatan Ciputat Memar

Dipukul Pimpinannya, Staf Kecamatan Ciputat Memar ilustrasi pemukulan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Surya Malik Perkasa (27) staf Seksie Pemerintahan Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, mengalami luka memar di bagian wajah, setelah dipukul oleh atasannya Adi Irawan, yang menjabat Kepala Seksie Pemerintahan di kecamatan tersebut.

Aksi pemukulan itu, lanjut Surya terjadi Rabu (15/5), saat jam kerja berlangsung. Tanpa basa-basi sang atasan langsung menghadiahinya pukulan ke bagian wajah korban dan mengenai bagian mata kanan.

"Enggak tahu apa alasannya, waktu itu sehabis dari toilet dan mau kembali me meja, tiba-tiba saya dipukul," kata Surya di temui di rumahnya di RT 03/09, Kelurahan Serua Indah, Ciputat, Kamis (16/5).

Surya yang merasa tak melakukan kesalahan apapun, akhirnya menanyakan penyebab pemukulan pelaku terhadapnya. Pelaku bahkan menantang korban untuk memukul kembali, jika merasa tidak senang.

"Bapak kenapa mukul saya?" tanyanya.

"Gue enggak seneng sama lu. Lu enggak sopan, kalau lu enggak senang lu pukul gua lagi," sahut Adi ditirukan Surya.

Akibat pemukulan itu, mata kanan Surya mengalami memar. Hingga korban terpaksa tidak masuk kerja karena merasakan sakit pada bagian matanya.

Dirinya juga mengaku telah melakukan pelaporan, kasus pemukulan terhadapnya ke kepolisian. Langkah hukum itu ditempuhnya setelah ia melakukan visum ke Rumah Sakit Umum (RSU) Tangsel.

"Iya saya laporkan, saya sebelumnya sudah dipertemukan juga dengan pimpinan ke Bu Sekretaris Camat, waktu itu malah saya diantar ke dokter oleh bu Sekcam," ujarnya.

Sementara, ketika didatangi ke kantor Kecamatan Ciputat di Jalan Cendrawasih, Kelurahan Sawah, Adi Irawan dikabarkan tidak masuk kerja.

"Enggak ada, engga masuk dia," kata Lurah Serua, Cecep Iswadi usai rapat di kantor kecamatan Ciputat.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pj Walkot Palembang Murka Kepala Puskesmas Larang Pegawai Hamil, Terancam Dipecat

Pj Walkot Palembang Murka Kepala Puskesmas Larang Pegawai Hamil, Terancam Dipecat

Ratu Dewa menyebut sudah meminta Inspektorat untuk melakukan verifikasi laporan resmi.

Baca Selengkapnya
Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan

Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan

Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.

Baca Selengkapnya
Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik

Jelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik

Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Ancam Pidanakan Keluarga yang Sembunyikan Buronan Pemerkosa dan Penyekap Siswi SMP

Polisi Ancam Pidanakan Keluarga yang Sembunyikan Buronan Pemerkosa dan Penyekap Siswi SMP

Dari 10 tersangka pelaku pemerkosaan, empat orang masih belum tertangkap.

Baca Selengkapnya
Pemilu 2024 Tinggal 2 Hari, Pukul Berapa TPS Mulai Dibuka? Ini Jawabannya

Pemilu 2024 Tinggal 2 Hari, Pukul Berapa TPS Mulai Dibuka? Ini Jawabannya

Sebelum TPS dibuka, Ketua KPPS akan membuka rapat pemungutan suara

Baca Selengkapnya
Menyusuri Sungai Sarang Buaya, Polisi Cek TPS Rawan Pemilih Ganda

Menyusuri Sungai Sarang Buaya, Polisi Cek TPS Rawan Pemilih Ganda

Tak peduli apapun rintangan, hambatan, ujian, cobaan, dan medan yang terjal harus ditempuh untuk mewujudkan cita-cita tersebut.

Baca Selengkapnya
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita

Baca Selengkapnya
Polisi di Makassar Dikeroyok Rombongan Pengantar Jenazah, 4 Orang Ditangkap dan 5 Buron

Polisi di Makassar Dikeroyok Rombongan Pengantar Jenazah, 4 Orang Ditangkap dan 5 Buron

Pemicunya, rombongan pengantar jenazah ini ugal-ugalan dan memepet Bripda M Fathul.

Baca Selengkapnya
Penggembala Ternak Jadi Tersangka Usai Bunuh Maling, Kapolres: Ada Kesempatan Minta Tolong

Penggembala Ternak Jadi Tersangka Usai Bunuh Maling, Kapolres: Ada Kesempatan Minta Tolong

Menurut Sofwan pertimbangan perkara tersebut tetap diproses agar status tersangka M memperoleh kepastian hukum yang tetap melalui proses hukum.

Baca Selengkapnya