Diduga lakukan pungli, 3 pegawai BPN Palembang kena OTT polisi
Merdeka.com - Tiga pegawai Badan Pertanahan Nasional (BPN) Palembang terkena operasi tangkap tangan (OTT) polisi. Mereka diduga tertangkap tangan saat melakukan pungutan liar.
Ketiga pelaku masing-masing dua perempuan dan seorang pria. Seorang perempuan di antaranya berinisial RA yang disebut-sebut duduk di jabatan strategis di instansi tersebut.
OTT dilakukan Satreskrim Polresta Palembang di kantor BPN Palembang, Kamis (4/5) sore. Namun untuk lokasinya, belum diketahui.
Ketiga pelaku telah digiring ke Mapolresta Palembang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Disinyalir, mereka telah melakukan pungutan liar dalam pengurusan sertifikat tanah.
Kapolresta Palembang Kombes Pol Wahyu Bintono Hari Bawono saat dikonfirmasi membenarkan adanya OTT terhadap pegawai BPN Palembang. Hanya saja, dia belum dapat menjelaskan secara rinci kejadiannya.
"Besok akan ada press release setelah jumatan bang. Mohon maaf saya baru selesai kunjungan ke ponpes," ungkap Wahyu melalui pesan WhatsApp.
Hal yang sama juga disampaikan Kapolda Sumsel Irjen Pol Agung Budi Maryoto. Menurut dia, penyidik masih melakukan kelengkapan berkas dan pemeriksaan.
"Besok baru akan dirilis habis Jumat," kata Agung.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perempuan inisial R (35) diduga jadi korban pembunuhan
Baca SelengkapnyaSetelah melakukan perbuatan asusila tersebut, tersangka kembali membujuk korban untuk menginap di rumahnya.
Baca SelengkapnyaDiduga Lakukan Pelanggaran Pemilu, Anggota DPR RI Diproses Polres Batang
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi juga berhasil meringkus dua orang lain yakni GBH (20) di SPBU Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten.
Baca SelengkapnyaPurnomo Polisi Baik di tengah kesibukannya melakukan aksi sosial sedang meluangkan waktu untuk liburan bersama keluarga di sebuah air terjun yang sejuk dan asri
Baca SelengkapnyaPetugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis
Baca SelengkapnyaDiduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang gadis, REM (44) ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaMomen ngabuburit prajurit TNI yang bertugas di Papua saat menunggu waktu berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaPolisi masih memburu dua pelaku yang masih buron. Mereka telah masuk DPO.
Baca Selengkapnya