Dampak Angin Puting Beliung, Kubah Masjid di Pekanbaru 'Terbang'

Merdeka.com - Angin kencang puting beliung menyebabkan salah satu kubah masjid di Kota Pekanbaru 'terbang' dan terlepas hingga sejauh 50 meter. Beberapa bagian masjid lainnya juga mengalami kerusakan.

Mendapat kabar tersebut, Gubernur Riau Syamsuar langsung meninjau kondisi masjid yang rusak akibat terjadinya angin puting beliung, tepatnya di Masjid Bundar Al-Murtaja Jalan Purwodadi Kota Pekanbaru.

"Kemarin saya mengecek masjid itu, salah satu masjid yang rusak di Pekanbaru karena bencana angin puting beliung beberapa hari yang lalu," kata Syamsuar Sabtu (5/3).

Syamsuar dan stafnya menghitung biaya yang dibutuhkan dalam perbaikan masjid terdampak angin puting beliung itu. Sehingga, rincian biaya perbaikannya dan jumlah dana yang dibutuhkan dapat segera diketahui. Sebab, Syamsuar ingin segera memperbaiki masjid ini.

"Supaya cepat diperbaiki, dan digunakan untuk beribadah," tegas Syamsuar.

Syamsuar menjelaskan, ada beberapa bagian masjid yang tampak rusak. Bagian masjid yang nampak rusak saat ini yang jelas adalah bagian kubah, plafon, pintu dan bagian lainnya.

Menurutnya, perbaikan paling penting adalah bagian kubahnya. Karena sangat mempengaruhi aktivitas di dalam masjid apalagi ketika hujan turun.

"Kubahnya harus cepat diperbaiki, termasuk beberapa plafon, pintu. Tapi yang jelas itu kubah sangat terpengaruh dengan orang sholat, karena kalau hari hujan tentunya tak bisa sholat," tandasnya.