Cerita Pengendara Tertahan Enam Jam di Gadog: Mau Pulang Enggak Bisa
Merdeka.com - Seorang pengendara asal Bogor, Jawa Barat, Susi bercerita tertahan selama enam jam atau dari pukul 14.00 WIB-20.00 WIB di Gadog, Bogor, akibat pemberlakuan sistem lalu lintas satu arah menuju ke Jakarta, Rabu (4/5) malam.
Dia yang mengemudikan kendaraan dari arah Rumpin, Bogor menuju Jalan Pakancilan, mengaku serba salah karena sulit memundurkan maupun melajukan kendaraan.
Susi pun tertahan di Simpang Gadog karena petugas kepolisian telah menutup jalur yang menuju Puncak Bogor dan memberlakukan satu arah ke arah Jakarta.
Menurutnya, seharusnya sistem arus lalu lintas satu arah dapat diberlakukan berdasarkan durasi atau bergantian, agar pengendara tidak perlu menunggu lama di tengah perjalanan.
"Jangan sampai kami ada keperluan, mau pulang enggak bisa, mau maju enggak bisa, mau mundur enggak bisa. Serba salah jadinya," ungkapnya.
Pengemudi lain yang tertahan di Simpang Gadog, Pardamen Harahap meminta petugas lebih bijak saat memberlakukan sistem satu arah karena mempertimbangkan kondisi anak-anak yang ikut menumpang di dalam mobil.
Pardamen mengemudi dari Tangerang bersama keluarganya menuju Puncak untuk liburan, mesti tertahan di Simpang Gadog karena pemberlakuan sistem one way.
"Sampai sekarang juga sudah jam 20.00 WIB belum buka-buka. Makanya memang sudah agak capek semua anak-anak, sudah agak letih," ujarnya seperti dilansir dari Antara.
Sebetulnya, Polres Bogor sudah menyediakan empat pos pengamanan dan pos pelayanan, untuk tempat istirahat pengendara.
"Empat pospam-posyan ini dapat dimanfaatkan juga oleh masyarakat atau pemudik atau wisatawan untuk beristirahat, dengan fasilitas-fasilitas pendukungnya," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata, Rabu.
Sedangkan untuk one way, kata Dicky, kendati diberlakukan secara situasional, namun tadi diprediksi akan berakhir pukul 22.00 WIB.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkes Budi Gunadi Sadikin mengomentari langkah polisi dan Pemkot Tangerang menyemprotkan air ke jalan untuk mengurangi polusi.
Baca SelengkapnyaPelaku sempat kabur ke Kepulauan Seribu sebelum ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaBrigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal ini terkenal sebagai orang yang jujur dan bersih selama mengabdi di Kepolisian, kini namanya terus dikenang dan menjadi sosok teladan.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan ZH kini telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pemerkosaan itu.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial HHR ditangkap di kawasan Nangewer Kabupaten Bogor. Dia mengakui perbuatannya.
Baca SelengkapnyaPolisi meminta warga yang menemukan kasus perjudian diharapkan lapor ke pihak berwajib untuk segera dilakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan melakukan penipuan hingga ratusan juta. Kini diamankan pihak. kepolisian.
Baca SelengkapnyaTiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca Selengkapnya