Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Kontrak Politik Jokowi Tetapkan Hari Santri Saat Pilpres 2014

Cerita Kontrak Politik Jokowi Tetapkan Hari Santri Saat Pilpres 2014 Foto story Hari Santri 2021. ©2021 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah mengatakan, hadirnya Hari Santri di era kepemimpinan Presiden Jokowi memiliki makna tersendiri bagi PDIP. Menurutnya, antara golongan nasionalis dan Islam bersatu padu untuk mempertahankan Republik Indonesia.

"Pak Jokowi menunaikan harapan para pendiri bangsa agar antara nasionalisme dan islam, antara golongan nasionalis dan islam itu bersatu padu untuk menjaga mempertahankan republik Indonesia yang kita cintai ini," kata Basarah dalam peringatan Hari Santri PDIP, Jumat (22/10).

Basarah menjelaskan, sejarah hari santri berawal dari kampanye Pilpres 2014. Ia bercerita, pada di 27 Juni 2014, Jokowi diajaknya ke Pesantren Babussalam Malang, Jawa Timur.

Di situ, ungkap Basarah, Jokowi bertemu dengan KH Thoriq bin Ziyad. Ia lalu ditawarkan kontrak politik yang memang sebelumnya telah dibicarakan PDIP dan Jokowi. Kontrak politik itu adalah membuat peringatan Hari Santri Nasional.

"Pak Jokowi memenuhi permintaan KH Thoriq Bin Ziyad dan para alim ulama yang hadir di pesantren Babussalam itu, di akhir pidato kampanyenya 27 Juni 2014 itu Pak Jokowi menyatakan insya Allah kalau saya terpilih saya akan menetapkan Hari Santri Nasional," ungkapnya.

"Lalu kemudian beliau menandatangani kontrak politik itu dan alhamdulillah ketika beliau terpilih di 2015 tepatnya di 22 Oktober 2015 beliau kemudian secara resmi mengumumkan mengeluarkan Keppres No 22 Tahun 2015 yang menetapkan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional," beber Wakil Ketua MPR ini.

Sementara itu, Sekretaris Bamusi PDIP Nasyirul Falah (Gus Falah) menuturkan, kedekatan PDIP dan kaum santri sangatlah dekat. Buktinya, sejumlah kader PDIP yang duduk di jabatan strategis berlatar belakang santri.

Menurutnya, semasa hidup Bung Karno, Proklamator RI itu juga kerap bahu membahu dengan kaum santri untuk memerdekakan Indonesia. Sehingga, kata dia, PDIP dengan kaum santri sesungguhnya amat dekat.

"Jadi kalau kita bicara PDI Perjuangan dengan kaum santri sesungguhnya amat dekat sekali karena dalam kehidupan sehari-sehari masyarakat orang dari PDI Perjuangan ya pasti juga dengan kaum santri yang mana ketika kita melihat seberapa dekat, amat sangat dekat. Pada saat era Hadratussyaikh Hasyim Asyari, Bung Karno kemudian sampai saat sekarang, tidak ada sebuah perbedaan yang sangat jauh," tuturnya.

Selain itu , cendekiawan muslim PDIP Zuhairi Misrawi memandang, bahwa santri adalah elemen penting untuk menjaga kepribadian bangsa. Menurutnya, santri juga mumpuni di bidang ilmu pengetahuan dunia yaitu sains dan teknologi.

"Kebahagiaan di dunia harus dengan sains dan teknologi harus dengan ilmu pengetahuan, kalau bahagia di akhirat harus menguasai ilmu akherat. Kalau ingin bahagia dunia dan akhretat harus dengan ilmu pengetahuan," ujar Gus Mis.

Sedangkan, Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama sekaligus Anggota DPR RI Fraksi PDIP Nabil Haroen berpesan khusus di Hari Santri 2021. Kata dia, banyak sekali santri mengisi peran luar biasa di negeri ini.

"Apa pesan saya di hari santri ini, saya sebagai alumni pesantren, saya melihat dan merasakan bagaimana kemandirian dibangun di pesantren. Banyak sekali santri luar biasa yang hari ini mengisi peran luar biasa di negeri ini. Jangan patah semangat, Indonesia ada selama santri ada," ungkap Gus Nabil.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ganjar Sentil Maruarar Sirait: Atas Dasar Apa Pindah, Ideologi atau Pragamatis?
Ganjar Sentil Maruarar Sirait: Atas Dasar Apa Pindah, Ideologi atau Pragamatis?

Ganjar pede hengkangnya ratusan anggota organisasi sayap PDIP pasca Ara mundur tidak berpengaruh terhadap suaranya di Jabar.

Baca Selengkapnya
PDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?
PDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?

Gaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Istana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi
Istana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi

Maruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih sejalan dengan arah politik Jokowi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
NasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik
NasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik

Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).

Baca Selengkapnya
PDIP: Dukungan Jokowi Pengaruhi Elektabilitas Ganjar
PDIP: Dukungan Jokowi Pengaruhi Elektabilitas Ganjar

PDIP mengakui dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan keluarga mempengaruhi kenaikan elektabilitas bacapres Ganjar Pranowo di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Hasto Sindir Jokowi: Jangan Berpikir Perampasan Aset, Ini Demokrasi Kita Dirampas
Hasto Sindir Jokowi: Jangan Berpikir Perampasan Aset, Ini Demokrasi Kita Dirampas

Hasto justru menyindir soal konstitusi dan demokrasi yang dirampas.

Baca Selengkapnya
Soal Jokowi Buntuti Kampanye Ganjar di Jateng, PDIP Bandingkan Karakter Capres Tidak Bisa Blusukan
Soal Jokowi Buntuti Kampanye Ganjar di Jateng, PDIP Bandingkan Karakter Capres Tidak Bisa Blusukan

PDI Perjuangan menilai Jokowi dan Ganjar memiliki karakteristik sama dengan menyapa langsung masyarakat yaitu blusukan.

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan

Pemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.

Baca Selengkapnya
Sandiaga usai Ditertawakan soal PPP Tak Lolos ke DPR: Pak Jokowi Bilang Banyakin Doa
Sandiaga usai Ditertawakan soal PPP Tak Lolos ke DPR: Pak Jokowi Bilang Banyakin Doa

Sandiaga Uno menanggapi santai dijadikan tertawaan Presiden Jokowi dan para menteri kabinet soal PPP yang gagal masuk DPR RI.

Baca Selengkapnya