Cekcok Setelah Pisah Ranjang, Pasutri di Lumajang Ditemukan Tewas
Merdeka.com - Kehebohan terjadi di Dusun Krajan, Desa Kandangtepus, Kecamatan Senduro, Lumajang, Selasa (19/7) pagi. Warga dikejutkan dengan tewasnya tetangga mereka, pasangan suami istri Eli Haryanto (35) dan Mariyana (35).
Pasutri itu ditemukan tewas di dalam rumah mereka. Di tubuh keduanya didapati luka-luka. Kondisi istri yang paling parah.
Menurut kesaksian para tetangga, sebelum ditemukan tak bernyawa, pasangan muda terdengar cekcok pada dini hari. Para tetangga menduga mereka bertengkar karena masalah ekonomi yang sudah mendera selama beberapa waktu terakhir, sehingga keduanya pisah ranjang.
"Kemungkinan karena istrinya menolak diajak rujuk, sehingga suaminya tersinggung," tutur Kepala Desa Kandangtepus Suryadi.
Keluarga Tolak Autopsi
Kuat dugaan, sang istri terlebih dulu mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Perempuan ini diduga dipukuli, karena terdapat sejumlah luka lebam di kepalanya. Sang suami diduga bunuh diri setelah membunuh istrinya.
Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan mengatakan pihaknya telah kasus itu. "Kita sudah melakukan olah TKP awal di rumah tersebut," ujar Dewa.
Namun polisi tidak bisa melakukan penyelidikan lebih jauh. Sebab, keluarga kedua korban tewas sama-sama menolak adanya autopsi untuk memastikan penyebab kematian pasutri ini. "Sehingga tadi langsung dimakamkan," pungkas Dewa.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaKeluarga ini tinggal di sebuah gubuk di pinggir kali yang rawan banjir dan longsor, beratap terpal dan beralas kardus.
Baca Selengkapnya"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelaku tega membunuh istrinya dan membiarkan mayat membusuk di dalam kontrakan.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaDN gelap mata mengetahui mantan istrinya AG (24) akan menikah lagi. Dia menikami wanita itu hingga terluka parah sedangkan calon suaminya FR (30) tewas.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula saat pelaku Sovianyanto (22) menghampiri rumah kost teman perempuannya.
Baca SelengkapnyaPeristiwa KDRT tersebut terjadi pada 24 Januari 2024 di Perumahan BMR Blok GO, Desa Watugede, Singosari, Kabupaten Malang.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca Selengkapnya