Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Buya Syafii: Indonesia 74 Tahun Merdeka, Ketimpangan Sosial Makin Parah

Buya Syafii: Indonesia 74 Tahun Merdeka, Ketimpangan Sosial Makin Parah Buya Syafii. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Mantan Ketua PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif meminta para pejabat tinggi negara hingga seluruh lapisan masyarakat dapat menyadari kondisi bangsa saat ini. Bahkan menurutnya, kondisi sosial negeri ini tidak kunjung membaik.

"Saya lihat bangsa ini enggak boleh dibiarkan begini terus. 74 tahun merdeka, ketimpangan sosial masih parah sekali," tutur sosok yang akrab dikenal Buya Syafii itu di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (28/8).

Buya Syafii menyebut, salah satu hal yang dianggap rawan adalah persoalan tanah. "Saya dengar dari orang penting, Undang-Undang Pertanahan akan menguntungkan para konglomerat. Rakyat jelata gimana? Rakyat jelata itu jangan ada sangka, apa ya, enggak penting jelata itu, jangan. Nanti mereka berdoa pada Tuhan, kapan berakhirnya merdeka ini?," jelas dia.

Persoalan bangsa ini, lanjut Buya Syafii, selalu berulang kali diingatkannya kepada setiap tokoh yang datang menemuinya. Pasalnya, pejabat pemerintah atau pun partai politik saat ini tampak hanya memikirkan kekuasaan dibandingkan kepentingan rakyat.

"Beberapa hari lalu Pak Surya Paloh datang ke rumah, serombongan besar dengan Metro TV. Saya bilang dengan Pak Surya Paloh, Pak Surya Paloh, Anda ini seorang orator, pengusaha, pemimpin partai, punya segala-galanya. Coba bapak lihat sekarang apa yang dilihat politisi, adalah 2024. Itu yang dipikirkan," katanya

"Kemudian Pak JK datang ke rumah beberapa waktu lalu. Saya ulang lagi. Yang memikirkan bangsa negara ini siapa?," Buya Syafii menandaskan.

Reporter: Nanda Perdana Putra

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenang Chatib Sulaiman, Tokoh Perjuangan Kemerdekaan yang Namanya Bak Terlupakan
Mengenang Chatib Sulaiman, Tokoh Perjuangan Kemerdekaan yang Namanya Bak Terlupakan

Tokoh perjuangan kemerdekaan asal Tanah Datar ini mulai dilupakan, bahkan namanya sendiri sudah diajukan sebagai pahlawan nasional sejak lama

Baca Selengkapnya
Kisah Burung Berpangkat Letnan Paling Berjasa Bagi Pejuang Indonesia Sampai Tewas Ditembak di Hadapan Komandan
Kisah Burung Berpangkat Letnan Paling Berjasa Bagi Pejuang Indonesia Sampai Tewas Ditembak di Hadapan Komandan

Bukan hanya manusia, ini sosok binatang paling berjasa dalam kemerdekaan Indonesia. Siapa yang dimaksud?

Baca Selengkapnya
Momen Lawas Upacara 17 Agustus Tahun 1969 di Istana, Banyak Nyonya Bule Berpakaian Tanpa Lengan
Momen Lawas Upacara 17 Agustus Tahun 1969 di Istana, Banyak Nyonya Bule Berpakaian Tanpa Lengan

Presiden Soeharto memimpin langsung Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-24 di Istana Merdeka, Jakarta pada 17 Agustus 1969.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ini Bukti Bumi Indonesia Berisi 'Harta Karun', Bukit Dikeruk Isinya Batubara Semua
Ini Bukti Bumi Indonesia Berisi 'Harta Karun', Bukit Dikeruk Isinya Batubara Semua

Berikut bukti bahwa Nusantara berisikan 'harta karun' menakjubkan.

Baca Selengkapnya
Kata Bijak Soekarno tentang Perjuangan, Bakar Semangat Jiwa Muda di Bulan Kemerdekaan
Kata Bijak Soekarno tentang Perjuangan, Bakar Semangat Jiwa Muda di Bulan Kemerdekaan

Merdeka.com merangkum informasi tentang kata-kata bijak Soekarno tentang perjuangan yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya
Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur
Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur

Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.

Baca Selengkapnya
Mengenang Momen Pengumuman Hari Lebaran di Masa Awal Kemerdekaan Indonesia
Mengenang Momen Pengumuman Hari Lebaran di Masa Awal Kemerdekaan Indonesia

Semua masyarakat pribumi larut dalam kegembiraan dalam merayakan kemenangan.

Baca Selengkapnya
Luas Tanah Dikuasai Prabowo Subianto Setara 4 Kali Singapura
Luas Tanah Dikuasai Prabowo Subianto Setara 4 Kali Singapura

Sejatinya penguasaan lahan oleh Prabowo berawal dari akuisisi sebuah pabrik kertas.

Baca Selengkapnya
110 Juta Bidang Tanah Terdaftar Era Jokowi, Wamen Raja Juli Antoni: Kita Diberkahi Presiden Gesit
110 Juta Bidang Tanah Terdaftar Era Jokowi, Wamen Raja Juli Antoni: Kita Diberkahi Presiden Gesit

Masyarakat diminta menjaga sertifikat tersebut, sebab surat tersebut menjadi bukti kepemilikan tanah.

Baca Selengkapnya