Butuh uang buat kawin lari, sejoli di Palembang rampok sopir travel
Merdeka.com - Sepasang kekasih, Rosi (20) dan Pipi (16) ditangkap saat melakukan perampokan terhadap sopir travel. Keduanya nekat berbuat jahat karena membutuhkan uang untuk kawin lari.
Peristiwa itu bermula saat keduanya berangkat dari Baturaja, Ogan Komering Ulu, menuju Palembang, Minggu (30/9) malam. Mereka baru saja berhenti dan kabur dari tempatnya bekerja.
Dalam perjalanan menuju Palembang, keduanya kebingungan karena tak ada lagi uang untuk makan dan modal kawin lari. Dari situlah, mereka merencanakan perampokan terhadap sopir travel yang ditumpanginya bernama Ariyadi (30).
Begitu semua penumpang turun, mereka meminta diantar ke kawasan Sukarami Palembang. Saat berada di Jalan Perindustrian, Kelurahan Kebun Bunga, Palembang, tersangka Rosi mencekik leher korban menggunakan rantai dari belakang. Sementara kekasihnya, Pipi, memukul wajah korban pakai kunci Inggris.
Namun korban masih melawan dan akhirnya membanting stir kemudi ke arah kiri hingga mobil terperosok ke dalam parit. Korban pun melarikan diri sambil berteriak yang mengundang perhatian warga.
Kedua pelaku turut kabur. Namun, keduanya ditangkap warga yang sedang berkumpul di pinggir jalan. Pelaku Rosi menjadi bulan-bulanan massa, sedangkan pacarnya langsung digiring ke kantor polisi.
Korban yang mengalami luka cukup parah, dievakuasi warga ke rumah sakit untuk perawatan. Beruntung, kondisinya sudah membaik dan dapat diminta kesaksian.
Tersangka Rosi mengaku perampokan itu dilakukan secara spontan karena tidak punya modal untuk kawin lari. Apalagi, dia dan kekasihnya sempat melihat korban memegang duit banyak saat mampir di rumah makan.
"Kami langsung kepikiran mau merampoknya, lumayan buat makan sama modal kawin lari," ungkap tersangka Rosi di Mapolsek Sukarami Palembang, Senin (1/10).
Wakapolsek Sukarami Palembang, AKP Polin mengatakan, pihaknya mengamankan barang bukti berupa satu unit mobil Xenia Hitam BG 1830 RC, satu buah kunci roda, satu buah kunci inggris, dan rantai sepeda motor yang digunakan kedua tersangka beraksi.
"Keterangan keduanya karena kepepet, mau makan tidak punya uang lagi, apalagi mereka mau kawin lari," kata Polin.
Atas perbuatannya, kedua tersangka dikenakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman di atas tujuh tahun penjara. Penyidik masih mengembangkan kasus ini untuk mengetahui keterlibatan keduanya dalam aksi lain.
"Masih kita dalami, apakah benar spontan atau malah pernah melakukan kejahatan serupa," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tujuh Remaja Konvoi Bawa Bendera dan Petasan saat Bagi-Bagi Takjil di Kemayoran Ditangkap Polisi
Polisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaJelang Lebaran untuk Mudik, Ucok Baba Kegirangan Dapat Tukar Tambah Mobil Agya dengan Mobil Mewah 'Jangan Mengambil Keuntungan'
Ucok Baba hendak membeli mobil Alphard untuk dibawa pulang kampung ke Sumatra.
Baca SelengkapnyaTruk Bawa Rombongan Peziarah Terguling di Bandung Barat, 5 Orang Meninggal Dunia
Diduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bos Jalan Tol Terkejut HP Sopir Ojol Perempuan Dipayungi, Saking Unik Bakal Dikirimi Hadiah Spesial
Di atas sepeda motor, si ojol memasang payung untuk melindungi ponsel miliknya.
Baca SelengkapnyaIstri Nekat Bikin Usaha saat Suami di-PHK, Modal Rp50.000 dan Kini Punya 14 Karyawan dengan Omzet Rp150 Juta
Setelah di-PHK, suaminya mulai mencari peluang lain dengan bekerja di proyek. Namun sayangnya dia malah ditipu hingga harus mengorbankan motornya.
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaSekeluarga Naik Motor Terperosok ke Jurang, Satu Meninggal Dunia
Satu dari tiga korban meninggal dunia, sementara dua lainnya mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaBikin Geleng-Geleng Kelakuan Bule di Bali, Konvoi Naik Motor Tanpa Helm Sambil Telanjang Dada
Para bule ini terlihat bergaya dengan kompak menggunakan kaca mata, lalu mengacungkan jari saat aksi konvoinya direkam.
Baca SelengkapnyaHindari Mobil Mogok, Pesepeda Lansia Terkapar di Jalan Raya Bogor Usai Ditabrak Truk Ekspedisi
Sopir truk juga sudah diminta keterangan. Polisi masih mengumpulkan sejumlah bukti dan keterangan saksi lain.
Baca Selengkapnya