Bus Adu Banteng dengan Motor di Pasuruan, Satu Orang Meninggal Dunia
Merdeka.com - Sebuah bus umum mengalami kecelakaan setelah bertabrakan dengan motor atau lazimnya disebut adu banteng di Jalan Raya Pasuruan-Malang tepat di Desa Warungdowo, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan, Senin (26/6) malam. Akibatnya, satu orang pengendara motor dipastikan tewas di tempat kejadian perkara (TKP).
Menurut warga yang berada di lokasi kejadian, David mengatakan, kecelakaan itu bermula saat pengendara motor melaju dari arah utara ke selatan.
David menambahkan, tiba-tiba ada bus umum yang melaju dari arah sebaliknya, yakni Selatan atau Malang-Pasuruan. Nahasnya, pengendara motor itu kemudian tertabrak bus.
"Saya tadi lihat ada bus dari arah selatan, sepeda motor dari arah utara. Tiba-tiba ada suara brak, korban langsung meninggal di tempat," kata David.
Kesaksian Kernet Bus
Sementara itu, Kernet Bus Rahardian Ferdianto (32) menjelaskan, pengendara sepeda motor itu diduga sedang bermain HP saat mengendarai motor. Sang sopir bus, diakuinya sudah memberikan peringatan klakson hingga tiga kali.
"Pengemudi sepeda itu sambil bermain HP, sopir saya juga sudah mengklakson tiga kali tapi tidak didengar. Akhirnya menabrak bodi depan bus," kata Rahardian.
Dalam insiden tersebut, belum diketahui kronologi dan identitas korban. Hingga saat ini, polisi masih melakukan olah tkp.
"Kami masih melakukan olah TKP," kata Iptu Prasetyo, Kanit Gakkum Satlantas Polres Pasuruan Kota.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kesabaran BH (69) habis karena putranya RN (26) kerap menggadaikan sepeda motor diam-diam. Dia melapor ke polisi dan anak kandungnya itu pun ditangkap.
Baca SelengkapnyaMotor milik temannya ini dibawa pengendara lain yang memiliki jenis sama. Apakah kunci motornya sama?
Baca SelengkapnyaPencuri sepeda motor di Tangerang Selatan, Banten berhasil membuat korbannya bingung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bengkel Bus Aldy di Jalan Pondok Indah l, Denpasar, terbakar, Senin (26/2). Sekurangnya 5 unit bus dan 1 motor hangus dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaKecelakaan tertinggi dialami oleh penggunaan sepeda motor yakni 77,67 persen.
Baca SelengkapnyaMenteri Perhubungan Budi Karya melarang masyarakat mudik menggunakan sepeda motor karena rentan mengalami kecelakaan lalu lintas.
Baca SelengkapnyaBrigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaBenturan keras pun terjadi hingga menyeret pengendara sepeda motor hingga sekitar 20 meter dari titik persimpangan
Baca SelengkapnyaBocah-bocah ini tampak memberhentikan pengendara motor yang ugal-ugalan melawan arah jalan. Aksinya banjir pujian.
Baca Selengkapnya