Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bupati pastikan Istana Siak dibuka kembali usai dibakar orang tak dikenal

Bupati pastikan Istana Siak dibuka kembali usai dibakar orang tak dikenal Bupati Siak tinjau Istana Asserayah Alhasyimiyah. ©2018 Merdeka.com/Abdullah Sani

Merdeka.com - Bupati Siak Syamsuar meninjau tempat kejadian perkara dibakarnya patung diorama yang berada di ruang tengah Istana Asserayah Alhasyimiyah, Selasa (9/1), Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Istana itu nyaris terbakar, polisi menemukan sejumlah barang bukti seperti bekas penyimpanan bensin.

Sesampainya di Istana Siak, Syamsuar langsung mengadakan rapat tertutup bersama Kepala Dinas pariwisata, Kepala Satpol PP, serta para penjaga istana di ruang depan istana tempat mengisi buku tamu.

Syamsuar tampak geram dengan tindakan pembakaran tersebut. Ia menyebut, tidak mungkin orang waras akan melakukan perbuatan tersebut.

"Kalau orang waras tidak mungkin dia akan merusak ini, apa faedahnya? Tak ada faedahnya," kata Syamsuar.

bupati siak tinjau istana asserayah alhasyimiyah

Bupati Siak tinjau Istana Asserayah Alhasyimiyah ©2018 Merdeka.com/Abdullah Sani

Selain itu, Syamsuar juga turut merasa prihatin, masih ada orang yang berniat tidak baik terhadap aset nasional tersebut. Padahal Istana Siak ini merupakan aset nasional yang patut dijaga bersama, apalagi Siak sudah ditetapkan sebagai kota pusaka yang sedang dipersiapkan untuk menjadi kota warisan dunia.

"Kita prihatin, masih ada orang yang berniat tidak baik terhadap aset nasional ini, ini bukan aset Riau bukan aset Siak, tapi ini aset nasional," kata Syamsuar.

Syamsuar mengakui adanya kelalaian terhadap pengawasan di Istana Siak, sehingga terjadinya peristiwa pembakaran tersebut. Kelalaian itu diketahui merupakan tanggung jawab Dinas Pariwisata yang selama ini semestinya melindungi istana bersejarah tersebut.

"Cuma tadi itu, saya sampaikan pada kawan-kawan mungkin ini ada kelalaian, karena petugas penjaga entah ke mana, karena dianggap orang sedikit makanya ditinggal. Kesempatan yang sedikit itu dimanfaatkan oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab," kata Syamsuar.

Syamsuar juga berharap dalam waktu dekat, pelaku pembakaran dapat segera terungkap. Selain itu, dia juga menginformasikan bahwa besok Istana Siak sudah dibuka kembali, sehingga para pengunjung sudah dapat memasuki Istana Siak.

Bupati dua periode itu meminta kepada Sekretaris Daerah dan Kadis Pariwisata untuk menambah personel penjaga dan tour guide istana. Artinya, setiap sudut Istana dijaga oleh petugas yang mengawasi setiap gerak-gerik pengunjung.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah peninggalan sejarah Istana Siak Sri Indrapura terbakar. Sejumlah barang-barang-barang seperti kain, gorden terlihat melepuh, Senin (8/1) sekitar pukul 14.45 Wib. Polisi menduga ada sekelompok orang yang berusaha membakar isi dalam istana tersebut.

Informasi yang dihimpun, Istana Siak Sri Inderapura atau Istana Asserayah Hasyimiah atau Istana Matahari Timur merupakan kediaman resmi Sultan Siak yang mulai dibangun pada tahun 1889, yaitu pada masa pemerintahan Sultan Syarif Hasyim.

Istana ini merupakan peninggalan Kesultanan Siak Sri Inderapura yang selesai dibangun pada tahun 1893. Kini istana ini masuk wilayah administrasi pemerintahan Kabupaten Siak.

Kompleks istana ini memiliki luas sekitar 32.000 meter persegi yang terdiri dari 4 istana yaitu Istana Siak, Istana Lima, Istana Padjang, dan Istana Baroe. Istana Siak sendiri memiliki luas 1.000 meter persegi.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau

Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau

Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.

Baca Selengkapnya
Liburan ke Bukit Siattar, Menikmati Pesona Alam Danau Toba dari Ketinggian

Liburan ke Bukit Siattar, Menikmati Pesona Alam Danau Toba dari Ketinggian

Salah satu tempat wisata yang wajib untuk dikunjungi ketika akhir pekan tiba yaitu Bukit Siattar

Baca Selengkapnya
Kakek 80 Tahun Bikin Perwira Polisi Kaget, 7 Tahun Jalan Kaki Datangi 261 Makam Para Wali & Presiden RI

Kakek 80 Tahun Bikin Perwira Polisi Kaget, 7 Tahun Jalan Kaki Datangi 261 Makam Para Wali & Presiden RI

Seorang pria tua berusia 80 tahun sukses mencuri perhatian. Awalnya, kakek tua itu tengah berusaha menyeberang jalan raya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Tangkap 3 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang, Tiga Lagi Masih Buron

Polisi Tangkap 3 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang, Tiga Lagi Masih Buron

Tiga tahanan yang kabur dari rutan Polsek Tanah Abang pada Senin (19/2) lalu berhasiL ditangkap

Baca Selengkapnya
Melawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita

Melawan, Bandar Coba Tabrak Polisi Pakai Mobil Berujung Didor & Ditangkap, 10 kg Sabu Disita

Dari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya
Situs Batu Batikam, Lambangkan Pentingnya Perdamaian dalam Kehidupan Masyarakat Minangkabau

Situs Batu Batikam, Lambangkan Pentingnya Perdamaian dalam Kehidupan Masyarakat Minangkabau

Lubang yang ada di Batu Batikam itu merupakan simbol dari perdamaian antar suku yang tengah berkuasa pada saat itu.

Baca Selengkapnya
Menilik Sejarah Batu Hobon Pusuk Buhit, Dipercaya Jadi Tempat Peninggalan Harta Karun Raja Batak

Menilik Sejarah Batu Hobon Pusuk Buhit, Dipercaya Jadi Tempat Peninggalan Harta Karun Raja Batak

Batu peninggalan di Pulau Samosir ini memiliki bentuk yang unik.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Ingatkan Bahaya Sebar Hoaks Pemilu: Hidup Sudah Susah, Fitnah Orang Ditangkap Polisi

Jenderal Polisi Ingatkan Bahaya Sebar Hoaks Pemilu: Hidup Sudah Susah, Fitnah Orang Ditangkap Polisi

Dia ingatkan, agar menghindari fitnah demi mendukung capres tertentu

Baca Selengkapnya
Kapolsek Mandau Basah-basahan Bawa Sembako ke Lokasi Banjir

Kapolsek Mandau Basah-basahan Bawa Sembako ke Lokasi Banjir

Banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi hampir di seluruh Provinsi Riau.

Baca Selengkapnya