Buntut kecelakaan beruntun, Polres Bogor gelar razia di jalur Puncak
Merdeka.com - Aparat Polres Bogor melakukan razia di jalur Puncak. Razia tersebut menyusul kecelakaan maut yang menewaskan empat orang dan enam luka-luka di Tanjakan Selarong, Desa Cipayung, Kecamatan Megamendung, Sabtu kemarin.
Kasat Lantas Polres Bogor AKP Hasby Ristama mengatakan, pihaknya akan memberikan sanksi tegas kepada bus yang melakukan pelanggaran tersebut.
Hasby menambahkan, bus yang tak laik jalan nantinya akan dilarang melintas dan diminta untuk mengganti dengan bus yang layak.
"Kita juga kerjasama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) untuk memeriksa angkutan jalan. Kalau tidak laik, ya tidak boleh jalan, apalagi bus. Nanti kita periksa di masing-masing PO-nya," ucap Hasby.
Dalam razia tersebut, petugas mendapati sejumlah bus yang tidak laik jalan dan tak dilengkapi SIM maupun STNK. Polisi pun memberlakukan penilangan dan beberapa bus diminta untuk memutar balik.
Ia menuturkan, secara kasat mata, memang sulit untuk membedakan mana kendaraan yang layak jalan atau tidak. Pemeriksaan secara menyeluruh perlu dilakukan agar memastikan buruk atau tidaknya kendaraan tersebut.
"Kalau ditemukan ada bus yang mogok dan tidak layak akan kita suruh balik, sebab beresiko. Kami tidak ingin kejadian kecelakaan kemarin terulang. Ini juga untuk keselamatan semuanya," tutupnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terlihat kecelakaan melibatkan bus besar dan beberapa mobil di sekitarnya
Baca SelengkapnyaSebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca SelengkapnyaKecelakaan beruntun melibatkan 9 kendaraan terjadi Jalur Puncak, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Truk mengalami kecelakaan tunggal di Dusun Panmolo, Desa Boentuka, Kecamatan Batu Putih dengan menabrak pembatas jalan hingga terjatuh ke kali.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor tetap melanjutkan rekayasa lalu lintas dengan alasan mengantisipasi kemacetan.
Baca SelengkapnyaKecelakaan beruntun melibatkan tiga mobil terjadi di Jalan Tol Cileunyi menuju Jakarta, Senin (1/4) malam.
Baca SelengkapnyaPenerapan one way begitu lama karena jumlah kendaraan menuju Jakarta ditaksir mencapai 50 ribu unit.
Baca SelengkapnyaMulai pukul 18.00 sampai 06.00 WIB dan arus kendaraan akan dialihkan ke jalur alternatif Jonggol dan Sukabumi.
Baca SelengkapnyaPolisi saat ini masih memburu keberadaan sopir bus.
Baca Selengkapnya