Bocah 8 Tahun Dibully dan Dianiaya saat Bersihkan Tempat Wudu Masjid
Merdeka.com - Seorang bocah berusia 8 tahun menjadi korban perundungan dan penganiayaan sekelompok remaja di Masjid Nurul Kautsar Jalan Andi Mangerangi, Kecamatan Tamalate. Tim Unit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Kepolisian Resor Kota Besar Makassar telah mengamankan lima remaja yang melakukan perundungan terhadap bocah 8 tahun tersebut.
Ketua Tim Subnit 2 Jatanras Polrestabes Makassar, Aipda Cakra Nuryadi mengatakan pihaknya bersama Resmob Polsek Ujung Pandang langsung bergerak usai mendapatkan laporan tentang tindak perundungan dan penganiayaan terhadap anak di area Masjid Nurul Kautsar Tamalate. Apalagi, tindak perundungan dan penganiayaan tersebut terekam CCTV masjid dan viral di media sosial.
"Lima orang kita amankan, tiga di Makassar, satu di Takalar, dan satu lagi di Gowa. Lima orang ini RI (17), R (19), AR (16), D (19), dan AG (17)," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Minggu (20/2).
Cakra mengaku kelima pelaku tersebut teridentifikasi berdasarkan hasil rekaman CCTV di Masjid Nurul Kautsar. Ia menjelaskan kelima pelaku tersebut ada yang melakukan perundungan dan juga penganiayaan terhadap korban.
"Ada yang membanting korban hingga kepalanya luka. Empat orang lainnya melakukan bullying dengan memberikan sabun ke kepala korban serta melempar sandal," sebutnya.
Ia menyebut perundungan dan penganiayaan tersebut terjadi saat korban membersihkan masjid. Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, kelima pelaku melakukan hal tersebut karena iseng dan ingin main-main dengan korban
"Mereka mengakui melakukan tindakan itu. Hasil pemeriksaan sementara kelima orang ini mengaku melakukan itu karena iseng terhadap korban," ucapnya.
Sekadar diketahui, beredar video di media sosial seorang bocah menjadi korban perundungan dan penganiayaan oleh sejumlah remaja di sebuah masjid di Jalan Andi Mangerangi Makassar. Dalam video tersebut, tampak bocah tersebut sedang membersihkan tempat wudu masjid dan datang sejumlah remaja melakukan perundungan.
Bocah tersebut sempat melawan di halaman parkir masjid dengan melempar sendal kepada salah satu pelaku. Tetapi karena tubuhnya yang kecil, langsung dibanting oleh salah satu pelaku hingga mengalami luka di bagian kepala.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen BCL kenakan hijab dan cadar saat di Masjid Nabawi bikin netizen gagal fokus.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.
Baca SelengkapnyaBulan suci Ramadan rupanya tak membuat sebagian orang insaf dalam melakukan hal buruk.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korban sempat dilaporkan hilang oleh ibunya di kantor polisi sebelum ditemukan tewas.
Baca SelengkapnyaKeterangan keluarga pelaku diketahui, pelaku sering berdiam diri dan bengong.
Baca SelengkapnyaDi balik kemegahannya, ternyata masjid tersebut merupakan gagasan dari ayah seorang pensiunan jenderal TNI Angkatan Udara.
Baca SelengkapnyaSosoknya langsung diberi apresiasi hingga diganjar pelukan erat.
Baca SelengkapnyaKorban sebelumnya dibunuh kekasih gelapnya berinisial A di sebuah ruko kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Sabtu (20/4).
Baca SelengkapnyaIstrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca Selengkapnya