Berulang Terlibat Kasus Pencurian & Narkoba, 2 Personel Polres Tana Toraja Dipecat
Merdeka.com - Dua personel Polres Tana Toraja, Sulawesi Selatan, yakni Brigpol Roni Pasumbung (37), bintara Administrasi Umum (SIUM) dan Briptu Muhammad Andika (34), bintara satuan Sabhara, dipecat sebagai anggota Polri. Keduanya dipecat lantaran berkali-kali terlibat kasus pidana pencurian dengan pemberatan dan narkoba.
Pemecatan keduanya digelar dalam upacara Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) di lapangan apel Mapolres Tana Toraja, Kamis (22/10). Selaku inspektur upacara, Kapolres Tana Toraja, AKBP Liliek Tribhawono Iryanto dengan 5 pleton peserta.
Kasubag Humas Polres Tana Toraja, Aiptu Erwin mengatakan, upacara PTDH dua personel ini secara in absentia atau tidak dihadiri keduanya karena keberadaannya tidak diketahui dan satu lagi tengah jalani hukuman di Rutan. Keduanya diwakili foto keduanya yang dibawa dua polisi yakni Bripda Sahril dan Bripda Asdar.
Erwin menambahkan, Brigpol Roni Pasumbung telah dua kali terlibat tindak pidana pencurian dengan pemberatan yakni di tahun 2017 dan 2018. Setelah bebas dari Rutan Kelas II B Makale, yang bersangkutan disersi atau tidak pernah masuk kantor.
"Telah dilakukan berbagai upaya oleh Propam agar Roni ini masuk kantor lagi namun tak kunjung datang hingga keluar SK Kapolda Sulsel, 30 September 2020 tentang PTDH karena tidak layak lagi sebagai anggota Polri. Hingga upacara, yang bersangkutan belum ditemukan sehingga upacaranya in absentia," jelasnya.
Hal serupa juga dilakukan Briptu Muhammad Andika. Dia 3 kali terlibat kasus tindak pidana penyalahgunaan narkoba. Di kasus terakhir, baru seminggu bebas, tertangkap lagi oleh satuan Reserse Narkoba.
"Andika ini sedang jalani hukuman di Rutan Kelas II B Makale sehingga juga tidak hadir dalam upacara PTDH," ungkapnya.
Sementara itu, Kapolres Tana Toraja, AKBP Liliek Tribhawono Iryanto mengingatkan, janganlah lagi ada personel yang di-PTDH.
"Kasihan keluarga yang menjadikan kita sebagai kebanggaan mereka. Cukuplah 2 personel kita ini yang di-PTDH, dan ini pembelajaran bagi kita semua untuk lebih intropeksi diri," tegasnya.
Dia menambahkan, agar semua anggota menghindari perilaku disersi, narkoba dan perilaku lainnya.
"Sayangi profesi kita dan keluarga kita. Bekerjalah yang baik. Yakinlah yang terbaik akan datang menghampiri jika kita selalu berbuat yang terbaik bagi masyarakat, bangsa dan negara," tandasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Tabrak Lari Putra Mahkota Surakarta, Tetap Diproses Polisi walau Korban Cabut Laporan
Polisi melanjutkan penyelidikan tabrak lari yang melibatkan Putra Mahkota Kasunanan Surakarta Hadiningrat KGPH Purbaya, meski korban telah mencabut laporan.
Baca SelengkapnyaBelasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaPolisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk
Aiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaPolisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca Selengkapnya12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Pacar Tamara Tyasmara Ditangkap Polisi, Tak Berkutik saat Tidur di Kontrakan
Pelaku ditangkap di kawasan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaSosok Ipda Urane Anak Eks Kapolri Ikut Gulung Pembunuh Dante Anak Artis Tamara
Anak Eks Kapolri, Ipda Irfan Urane ikut penangkapan YA di kediamannya di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, terkait kasus kematian anak Tamara Tyasmara.
Baca SelengkapnyaSidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu
Sebab, dia menilai saat ini pengawasan DPR RI pada Pemilu 2024 tak ada marwahnya.
Baca Selengkapnya