Beri Semangat, Pemuda Banyuwangi Bagikan Ketupat untuk Tenaga Medis Covid-19
Merdeka.com - Puluhan pemuda yang tergabung dalam Komunitas Etalase berinisiatif membagikan 50 paket makanan ketupat lengkap dengan lontong, sayur kare hingga lepet untuk tenaga medis yang menangani virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Banyuwangi.
Paket makanan ketupat tersebut diberikan kepada petugas medis di RSUD Blambangan, mulai yang berjaga di Instalasi Gawat Darurat (IGD) hingga petugas di ruang isolasi Covid-19.
"Isinya kupat, lontong, kare, lepet dan sayur dibagikan kepada pelayanan RSUD dari IGD sampai ke tempat petugas ruang isolasi Covid-19. Ini sebagai bentuk solidaritas kami untuk memberikan semangat kepada team medis dalam penanggulangan dan penanganan Covid-19," ujar Ketua Pemuda Etalase Banyuwangi Novian Dharma Putra (33) usai membagikan ketupat, Sabtu (30/5).
Para pemuda Banyuwangi yang tinggal di kawasan kecamatan kota ini menggalang dana dari iuran relawan untuk membeli bahan-bahan masakan ketupat, hingga dimasak sendiri. Semua itu, kata Novian dilakukan sebagai bentuk penyemangat dari kalangan pemuda kepada tim medis agar Indonesia jangan menyerah, namun kembali bangkit.
Pemuda Banyuwangi Bagikan Ketupat untuk Tenaga Medis Covid-19 ©2020 Merdeka.com"Karena tugas mereka yang luar biasa dalam membantu pasien terjangkit dan menghilangkan kata Indonesia Menyerah dan digantikan Indonesia bangkit," jelasnya.
Tradisi selamatan dan makan ketupat di Banyuwangi memang biasa digelar setiap memasuki hari ketujuh Lebaran Idul Fitri. Warga biasa berbagi ke tetangga maupun lewat doa bersama di masjid. Hanya saja kali ini coba dibuat khusus untuk tenaga medis.
"Acara ini disimbolkan dengan kupat sayur dan kare sebagai bentuk saling mendukung antara relawan beserta tenaga medis. Penerima diserahkan langsung oleh Camat Banyuwangi kepada petugas medis penanganan Covid-19," paparnya.
Tidak hanya paket makanan ketupat, para pemuda juga memberikan 4 parsel buah kepada tenaga medis. Semua dilakukan dengan gotong royong bersama puluhan anggota Komunitas Etalase.
Pemuda Banyuwangi Bagikan Ketupat untuk Tenaga Medis Covid-19 ©2020 Merdeka.com"Selain ketupat juga ada 4 parsel buah. Semua dilakukan dengan gotong royong, tidak ditentukan besaran iuran, ada yang nyumbang uang, kupat, syur lodeh, kare, tenaga dan lepet," ujarnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Alokasi anggaran tersebut menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk mengoptimalkan layanan ke masyarakat.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Baca SelengkapnyaHal ini memungkinkan para pemudik untuk tetap mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan tanpa harus beralih ke fasilitas kesehatan baru.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaPemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaDia pun menjelaskan, di gerbang amunisi sudah tersedia alat pemadam kebakaran.
Baca SelengkapnyaTujuannya untuk memastikan seluruh pelayanan sudah aktif dan pengunjung dapat terlayani dengan baik.
Baca SelengkapnyaPemberian uang santunan akan diurus secepatnya dan diberikan KPU masing-masing kabupaten kota.
Baca SelengkapnyaSelama menjadi bupati, ia diterjang cobaan besar akibat melanjutkan program bupati pendahulunya yang bermasalah
Baca Selengkapnya