Beri Pernyataan Terakhir Terkait Eril, Keluarga Ridwan Kamil Sampaikan Terima Kasih

Merdeka.com - Pihak keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan keterangan pers terakhir terkait musibah yang dialami Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril. Pada momen ini keluarga kembali menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dan mendoakan mereka.
Eril sudah dimakamkan di lahan keluarga di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Senin (13/6). Momen itu adalah ujung dari penantian selama hampir satu bulan terakhir.
Keluarga sudah ikhlas dengan kepergian almarhum. Mereka pun tenang karena bisa menyucikan, mengafani, menyalatkan hingga menguburkan Eril.
Sebelumnya, sejak Eril dinyatakan hilang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pihak keluarga terus memberikan informasi terbaru mengenai beragam perkembangan pencarian.
"Hari ini adalah hari kedua setelah beliau dimakamkan, alhamdulillah sebagai keluarga, kami sangat merasa ikhlas dan tenang,” ucap adik Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman, Selasa (14/6).
Ia mengapresiasi pemberitaan di media massa yang mayoritas bersifat humanis, profesional dan menjaga perasaan keluarga. Hanya, ia mengakui tantangan yang dihadapi adalah informasi di media sosial. Meski begitu, keluarga memahami hal itu adalah konsekuensi peristiwa yang terjadi sudah menjadi perhatian publik.
Di sisi lain, keluarga mendapat bantuan dari banyak pihak, mulai dari negara, masyarakat, hingga ulama yang selalu terbuka menerima konsultasi dan memberikan panduan saat situasi tak stabil.
"Akhir kata, saya selaku perwakilan keluarga ingin menyampaikan mungkin ini sudah menjadi update terakhir terkait dengan Eril," terang Elpi.
Eril sudah disempurnakan haknya selaku muslim, sehingga dari keluarga mohon izin tidak ada lagi yang perlu disampaikan terkait dengan update Eril, kecuali terkait adanya pengajian rutin bakda Ashar, untuk memfasilitasi orang yang bertakziah, sampai hari minggu.
Pelajaran Berharga dan Kain Kafan dari Nenek
Kepergian Eril memberikan banyak pelajaran untuk keluarga. Peristiwa yang terjadi hingga ditemukannya jenazah mengajarkan tentang keikhlasan dan ikhtiar yang maksimal dan pentingnya keluarga.
"Justru peristiwa Eril ini menjadi sekolah kami, bagaimana kami harus mendapatkan pelajaran terkait dengan keikhlasan, ketawakallan, berfikir positif, menyeimbangkan dengan upaya yang optimal dan berharap hanya kepada Allah SWT, dan juga arti penting keluarga bagaimana saling membantu dalam berbagai situasi," ucap dia.
Hal lain yang menenangkan adalah Emmeril dikafani di Swiss dari kain yang dititipkan sang nenek, Tjutju Sukaesih. Ia menitipkan kain tersebut kepada anaknya, Ridwan Kamil sesaat sebelum pergi ke Swiss untuk mengurus kepulangan Emmeril.
"Hal yang istimewa dari takdir Allah ini adalah kami tidak menduga bahwa Eril dijemput dengan kain kafan yang dibawakan dari neneknya yakni ibu kami, Makci (sapaan akrab Tjutju Sukaesih), dan dimakamkan di tanah neneknya dari ibunya, di Cimaung," jelas dia.
Berterima Kasih atas Doa yang Dipanjatkan
Elpi menyebut bahwa pihak keluarga mendapat banyak ucapan duka, dukungan dan simpati atas musibah yang terjadi. Hal tersebut berpengaruh besar pada kebesaran hati untuk mengikhlaskan kepergian almarhum.
Ia mencatat, ada ribuan papan ucapan belasungkawa dan pelayat yang datang ke lokasi persemayaman jenazah di Gedung Pakuan. Belum lagi ribuan orang yang ikut dalam pengajian bersama.
"Ada hampir 1.200 bunga papan, kemudian ada pelayat yang tercatat ada 8.000, di luar VIP tentu lebih banyak lagi, dan ada pengajian di Pakuan kurang lebih sudah 17 hari berturut-turut, dan ada ratusan mungkin ribuan pengajian yang kami tidak bisa identifikasi persisnya," jelas dia.
"Perlu kami sampaikan, ini konteksnya bukan membesar-besarkan angka, tapi perlu kami sampaikan, mungkin kami akan kesulitan untuk menyampaikan rasa terima kasih kami, mungkin kami akan luput menyampaikan terima kasih secara personal satu per satu, kepada orang yang sudah pernah membantu menyampaikan simpati dalam berbagai bentuk," tegas dia.
"Untuk itu pada kesempatan ini, kami ucapkan terima kasih banyak, jazakumullah, terima kasih, hanya Allah sebaik-baiknya yang bisa memberi balasan," pungkasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Bawa Kardus Besar, Ridwan Kamil Sambil Meneteskan Air Mata Tinggalkan Rumah Dinas Gubernur
Momen Ridwan Kamil bersiap-siap tinggalkan Gedung Pakuan menjelang akhir masa jabatannya.
Baca Selengkapnya

Usai Bicara dengan Ridwan Kamil, Agung Laksono Akui Ada Peluang Ganjar-RK
Ridwan Kamil sudah bertemu dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membahas peluang menjadi Cawapres Ganjar.
Baca Selengkapnya

Raimuna Daerah Kaltim 2023 Diikuti 583 Peserta
Raimuna Tingkat Daerah Kaltim Tahun 2023 dilaksanakan di Bumi Perkemahan Pramuka Bebaya.
Baca Selengkapnya

PDIP Akui Ridwan Kamil Sudah Temui Megawati, Bahas Cawapres Ganjar Pranowo?
Secara garis besar, PDIP mengungkap, pertemuan Ridwan Kamil dengan Megawasti membahas tentang benang merah perjuangan dari Bung Karno.
Baca Selengkapnya

Jelang Akhir Masa Jabatan, Ridwan Kamil Minta Maaf pada Rakyat Jabar
DPRD Jawa Barat segera mengirimkan berkas pemberhentian Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat kepada Kemendagri.
Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Minta Relawan Tak Lengah Jaga Suara Prabowo-Gibran di Jabar
Dengan demikian, fokusnya pada pekan pertama adalah memperkenalkan pasangan urut nomer 2 tersebut pada warga Jawa Barat secara umum.
Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Soal Peluang Jadi Cawapres: Belum Kelihatan Hilalnya
Ridwan Kamil akan melepas jabatan sebagai Gubernur Jawa Barat pada 5 September 2023.
Baca Selengkapnya