Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Begini Sosok Jokowi di Mata Surya Paloh

Begini Sosok Jokowi di Mata Surya Paloh

Begini Sosok Jokowi di Mata Surya Paloh

Hubungannya dengan Jokowi tidak hanya sebatas hubungan seorang ketum parpol dengan presiden

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyebut hubungannya dengan Jokowi tidak hanya sebatas hubungan seorang ketum parpol dengan presiden.

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyebut hubungannya dengan Jokowi tidak hanya sebatas hubungan seorang ketum parpol dengan presiden.

Lebih dari itu, dia mengaku memiliki hubungan personal dengan Jokowi. Terlebih dia lebih dituakan.

Lebih dari itu, dia mengaku memiliki hubungan personal dengan Jokowi. Terlebih dia lebih dituakan.

"Ya pertemuan, kalian tahu hubungan saya dengan Pak Jokowi itu bukan terbatas hanya hubungan ketua umum partai politik dengan seorang presiden. Tidak bisa dipungkiri ada hubungan personal yang cukup dekat, hubungan seorang mungkin saya yang lebih dituakan dengan yang lebih muda sedikit,"

kata Paloh di NasDem Tower, Selasa (18/7).

Surya juga membeberkan pertemuan dengan Jokowi pada Senin (17/7) malam kemarin, berlangsung dalam suasana kekeluargaan. Dia menilai, suasana semacam inilah yang seharusnya perlu diperlihatkan ke publik jelang pemilihan umum (Pemilu) 2024. "Kalau bisa semua para katakanlah elite bangsa ini, ada suasananya dengan menyambut itu tidak dengan ketegangan, kekakuan apalagi dalam suasana gundah gulana. Kalau kita bisa bawa sedikit dengan sedikit lebih rileks saya pikir bagus itu, masalah pilihan masing-masing," kata Surya.

Isi Pertemuan Penting Jokowi dan Surya Paloh di Istana Usai Reshuffle Kabinet

Begini Sosok Jokowi di Mata Surya Paloh

Paloh berujar, suasana kekeluargaan itulah esensi dari demokrasi. Menurut dia semakin matang pemahaman akan aktualisasi atau keberadaan dalam sistem dan mode demokrasi, semakin baik Indonesia di dalam berbangsa dan bernegara.

"Kalau suasana itu dibawa dengan tidak tegang, tidak memposisikan ini lawan, ini kawan siapa yang mendapatkan manfaat? Bangsa ini, kita semuanya, kita rindu pada pikiran-pikiran seperti itu," ucap Surya Paloh

Begini Sosok Jokowi di Mata Surya Paloh

Isi Pertemuan Paloh dan Jokowi

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengungkapkan isi pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin (17/7) malam kemarin. Paloh menyebut, bahwa dirinya dan Jokowi sudah lama tidak bertemu.

"Ya sudah berapa waktu lama tidak ketemu, memang mungkin diniatkan oleh Pak Jokowi untuk bertemu dengan saya. Pernah saya juga pernah tanya sudah lama tidak ketemu, saya sudah lupa berapa waktu itu. Kali karena kesibukan masing-masing,"

kata Paloh di NasDem Tower.

Jokowi Tanya Siapa Cawapres Anies, Ini Jawaban Surya Paloh saat di Istana
Jokowi Tanya Siapa Cawapres Anies, Ini Jawaban Surya Paloh saat di Istana

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengungkapkan kemungkinan adanya pertemuan Presiden Jokowi dengan bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Hubungan Jokowi dan Surya Paloh, Panas di Luar Adem di Istana
Hubungan Jokowi dan Surya Paloh, Panas di Luar Adem di Istana

Jokowi juga memberi ucapan selamat ulang tahun kepada Surya Paloh.

Baca Selengkapnya
Airlangga Akui Jokowi Tahu Soal Pertemuan dengan Puan Maharani
Airlangga Akui Jokowi Tahu Soal Pertemuan dengan Puan Maharani

"Saya laporkan ke beliau (Presiden Jokowi) saya akan bertemu Ibu Puan hari ini, sepenuhnya sepengetahuan Bapak Presiden," kata Airlangg.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tunjuk Menko Luhut Pimpin Satgas Penanganan Polusi Udara Jabodetabek
Jokowi Tunjuk Menko Luhut Pimpin Satgas Penanganan Polusi Udara Jabodetabek

Menteri Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Presiden Jokowi untuk membentuk dan memimpin satuan tugas (satgas) polusi udara di Jabodetabek.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tanya Surya Paloh Sosok Cawapres, Hapus Kesan Presiden Musuhi Anies
Jokowi Tanya Surya Paloh Sosok Cawapres, Hapus Kesan Presiden Musuhi Anies

Menurut Mardani, memang sudah seharusnya presiden memberikan kewenangan kepada partai-partai untuk mendukung capres siapapun.

Baca Selengkapnya