Begini Ekspresi Bharada E Dengar Kesaksian Ferdy Sambo 'Hajar Chad'

Rabu, 7 Desember 2022 17:11 Reporter : Bachtiarudin Alam, Henny Rachma Sari
Begini Ekspresi Bharada E Dengar Kesaksian Ferdy Sambo 'Hajar Chad' Richard E saat senyumsinis. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Ferdy Sambo bersikeras dengan kronologi penembakan Brigadir J versi miliknya. Ialah, dia tidak memerintahkan Bharada E menembak, hanya menghajar.

Berawal dari kesaksian Ferdy Sambo soal kedatangannya ke rumah Duren Tiga, lokasi penembakan Brigadir J.

Ia mengatakan momen senjata jatuh jenis Combat Wilson Kaliber 45 mm itu terjadi, sesaat dia turun dari mobil Land Cruiser Hitam. Lantas masuk ke dalam dan ketemu dengan Bripka RR, Bharada E, dan Kuat untuk selanjutnya memerintahkan panggil Brigadir J.

"Saya masuk ke dalam kemudian Richard turun setelah itu Yosua masuk bersama Kuat, dan Ricky di belakangnya begitu masuk. Saya sudah emosi waktu itu karena mengingat perlukan Yosua waktu itu, saya kemudian berhadapan dengan Yosua," kata Sambo di PN Jakarta Selatan, Rabu (7/12).

"Saya sampaikan kepada Yosua 'kenapa kamu tega sama ibu' jawaban Yosua, tidak seperti yang saya harapkan. dia malah nanya balik 'ada apa komandan'. Seperti menantang saya kemudian lupa saya tidak bisa mengingat lagi, saya bilang kamu kurang ajar, saya perintahkan Richard untuk 'hajar chad'," tambah Sambo.

Atas perintah itulah, kemudian Bharada E menembak Brigadir J hingga jatuh tersungkur. Kejadian berlangsung cepat sekali itu diklaim Ferdy Sambo di luar dari perkiraannya dan tidak direncanakan.

"'Hajar chad kamu hajar Chad' kemudian ditembak lah Yosua sambil maju sampai roboh, itu kejadian cepat sekali yang mulia tidak sampai sekian detik. Karena cepat sekali penembakan itu," ujar Ferdy Sambo.

2 dari 2 halaman

"Saya kaget yang mulia saya perintahkan 'stop berhenti' begitu melihat Yosua jatuh kemudian sudah berlumuran darah kemudian saya jadi panik yang mulia saya tidak tahu bagaimana menyelesaikan penembakkan ini," tambah Sambo.

Hingga akhirnya melibat Brigadir J yang sudah terkapar dengan penuh darah, Sambo mengklaim akhirnya memutuskan kalau kejadian itu disusunnya menjadi skenario tembak menembak dengan mengambil senjata Brigadir J. [rhm]

Baca juga:
Simak, Upaya Ferdy Sambo Tutupi Pembunuhan Brigadir J usai Penembakan
Beda dengan Bripka RR, Sambo Ngaku Tak Tahu Senpi Yosua Diamankan Saat di Magelang
Usai Penembakan, Ferdy Sambo Mengaku Panggil Ambulans untuk Selamatkan Brigadir J
Alasan Ferdy Sambo Tak Lapor Kejadian Magelang: Saya Mementingkan Keselamatan Istri
Ekspresi Ferdy Sambo Usai Dicecar Hakim di Sidang Richard Eliezer
Hakim Tegur Ferdy Sambo soal Cerita Detik-Detik Penembakan Brigadir J Tak Masuk Akal

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini