Bawaslu Catat 30 Petugas Pengawas Pemilu 2024 Meninggal Dunia
"Sampai hari ini kan kita hitung, karena kan masa jabatannya sampai dengan hari ini saja. Saya harus cek, sampai minggu ini ada penambahan dua," kata Bagja di Jakarta, Senin (26/2).
"Berarti sekitar 30 orang. Bukan hanya, kalau enggak salah ada PKD (Pengawas Kelurahan Desa), ada juga Panwascam)," sambungnya.
Faktor kelelahan ditengarai menjadi salah satu pemicu banyaknya petugas yang meninggal dunia. Hal ini menjadi bahan evaluasi Bawaslu.
Bagja menegaskan, mereka yang meninggal dunia nantinya diberikan santunan. Saat ini pihaknya masih melakukan pendataan petugas yang meninggal dunia.
"(Sudah diberikan santunan) Tergantung nanti dari akta kematian, ada yang sudah diberikan, ada yang kemudian juga ada yang belum, karena proses administrasi," pungkasnya.
- Nur Habibie
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Rahmat Bagja mengatakan dugaan penggelembungan suara dalam Pemilu 2024 tidak hanya dialami PSI.
Baca SelengkapnyaBanyak petugas yang mengalami kelelahan sehingga beberapa dari mereka meninggal dunia.
Baca Selengkapnya"Iya, iya (akan diusut dugaan tindak pidananya)," kata Bagja
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dengan rincian 13 masalah pemungutan suara dan 6 permasalahan saat penghitungan suara
Baca SelengkapnyaAnggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Totok Hariyono menyatakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) bagian dari upaya mencari kebenaran.
Baca SelengkapnyaMenurut Bawaslu, KPU baru memberikan jawaban atas surat tersebut pada 21 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaHasbi yang diduga mengampanyekan Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaGibran Rakabuming Raka tidak memenuhi panggilan Bawaslu terkait
Baca SelengkapnyaKPU Catat per 16 Februari: 23 Petugas KPPS dan 3 PPS Pemilu Meninggal Dunia
Baca Selengkapnya