Antisipasi Pengunjung Membeludak, Petugas Disebar di Kawasan Bromo dan Semeru
Merdeka.com - Kunjungan wisatawan ke kawasan Gunung Bromo dan pendakian Semeru diprediksi membeludak saat libur panjang Idul Fitri. Kawasan yang berada di empat wilayah kabupaten itu pun melakukan langkah antisipasi untuk menyambut wisatawan selama libur panjang Lebaran.
Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) John Kenedie mengatakan, jumlah kunjungan yang meningkat tidak jarang menyebabkan persoalan di pintu masuk dan titik-titik destinasi utama. Konsentrasi pengunjung seperti Gunung Bromo, Laut Pasir, Savana, Penanjakan dan pendakian Semeru memerlukan fasilitasi pelayanan dan pengamanan memadai.
"Kami menyiapkan personel pengamanan pengunjung selama Idul Fitri yang dipusatkan di empat pintu masuk, yaitu Coban Trisula (Kabupaten Malang), Ranupani khusus pendakian (Kabupaten Lumajang), Tengger Laut Pasir Cemorolawang (Kabupaten Probolinggo) dan Penanjakan Wonokitri (Kabupaten Pasuruan)," kata John Kenedie, Minggu (2/6).
TNBTS dibantu oleh para personel Polri, TNI, relawan dan mitra serta didukung tenaga medis dari Puskesmas terdekat.
TNBTS juga telah memastikan infrastruktur dan fasilitas untuk mendukung pelayanan pengunjung, di antaranya perbaikan sarana jalan di Cemoro Lawang, perbaikan sarana shelter di Coban Trisula, Cemorolawang dan Penanjakan. Juga telah dilakukan pemeliharaan sarana toilet dan pembuangan sampah di beberapa titik yang banyak dikunjungi wisatawan di empat pintu masuk.
Pelaku jasa wisata seperti transportasi Jeep dan pedagang, diwajibkan menyediakan tempat sampah guna mendukung kebijakan bebas sampah (zero waste). Sementara khusus penyedia jasa kuda, diwajibkan menggunakan kantong kotoran kuda untuk kenyamanan wisatawan.
Sementara para pengunjung yang menggunakan kendaraan roda dua jenis matic, diimbau berhati-hati mengingat medan topografi yang curam.
"Beristirahatlah pada titik-titik tertentu untuk memulihkan stamina dan kondisi fisik kendaraan. Jangan berkendara dengan kecepatan tinggi terutama saat melalui jalan menurun, serta tetap waspada, menjaga ketertiban dan mematuhi peraturan yang berlaku selama berwisata," imbaunya.
Sementara untuk para pendaki Semeru diminta menjaga fisik selama pendakian dan harus membawa sampahnya kembali saat turun. Wisatawan diminta mentaati peraturan baik tertulis maupun yang disampaikan petugas di lapangan.
"Jadikan ekosistem sebagai sahabat sejati yang harus dijaga dan dilestarikan," tegasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Pada hari ini kunjungan wisatawan mencapai 112 ribu orang dan menjadi yang terbanyak," kata Bambang
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 8 tempat wisata di Lembang yang patut dijelajahi untuk liburan keluarga di akhir pekan.
Baca SelengkapnyaSelama musim Lebaran di Indonesia, ada sejumlah destinasi wisata yang menawarkan pengalaman yang indah dan menakjubkan bagi wisatawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aan kemudian menyinggung 123 juta orang melaksanakan mudik dan dan berwisata selama libur Idulfitri 1444 H atau pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 8 wisata Pemalang yang hits dan cocok untuk liburan akhir pekan.
Baca SelengkapnyaMrdeka.com merangkum informasi tentang wisata Balikpapan alam yang indah dan wajib dikunjungi.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Muara Angke mulai dipadati wisatawan yang akan menuju Kepulauan Seribu untuk menghabiskan waktu libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 9 wisata Medan alam yang hits dan populer yang cocok untuk liburan akhir pekan.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 8 wisata Tuban yang cantik dan hits, cocok untuk liburan akhir pekan.
Baca SelengkapnyaJangan sembarangan memprovokasi orang untuk tidak memilih di pemilu. Karena hal itu bisa melanggar pidana
Baca Selengkapnya