Antisipasi Bentrok Susulan, Polisi Jaga Ketat Pintu Masuk Register 45 Mesuji
Merdeka.com - Polisi menjaga ketat setiap jalan menuju Register 45 Mesuji, Lampung, pasca terjadinya bentrokan antarkelompok warga sehari sebelumnya.
"Sampai saat ini setiap pintu masuk dijaga kepolisian dan TNI," kata Kapolres Mesuji Lampung AKBP Edi Purnoko kepada Antara, Kamis (18/7).
Edi melanjutkan kondisi saat ini sudah kondusif. Namun Kepolisian bersama TNI tetap menjaga lokasi guna mengantisipasi bentrok susulan antara kelompok Mekar Jaya Abadi dan Pematang Panggang.
"Mudah-mudahan tidak ada bentrok susulan. Kami bersiaga menjaga setiap pintu masuk menuju kawasan register," kata dia.
Dia menambahkan, Kapolda Lampung bersama jajaran telah mendatangi lokasi bentrok untuk memastikan secara langsung dan mendinginkan suasana.
Kapolda didampingi jajaran lainnya tiba di lokasi pada Rabu malam sekitar pukul 20.00 WIB.
"Pagi ini Danrem 043/Gatam ke lokasi bentrok. Nanti kita infokan selanjutnya," kata dia lagi.
Penyebab bentrok kelompok Mekar Jaya Abadi KHP Register 45 SBM dan kelompok Pematang Panggang Mesuji Raya tersebut dilatarbelakangi pembajakan lahan di area seluas setengah hektare.
Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu siang sekitar pukul 14.00 WIB di Mekar Jaya Abadi KHP Register 45 SBM.
Sekitar pukul 11.00 WIB saat itu datang alat berat bajak milik kelompok Pematang Panggang Mesuji Raya dan kemudian melakukan pembajakan di lokasi KHP Register 45 Mekar Jaya Abadi.
Pembajakan tersebut dilakukan di area tanah seluas setengah hektare milik salah satu warga bernama Yusuf (41) yang merupakan kelompok dari Mekar Jaya Abadi.
Kegiatan pembajakan tersebut kemudian diketahui oleh salah satu warga dari kelompok Mekar Jaya Abadi. Mengetahui itu, kemudian warga tersebut memukul kentongan dan mengamankan warga yang sedang membajak tersebut.
Warga yang mengamankan orang yang membajak lahan itu, kemudian menanyakan perihal atas perintah siapa untuk melakukan pembajakan tersebut. Namun tidak lama, operator bajak itu disuruh pulang, kemudian kembali membawa rekannya dan langsung menyerang kelompok Mekar Jaya.
Sejauh ini empat orang korban tewas dan tujuh orang menderita luka-luka.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basuki meninjau lokasi terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Rabu (3/1) malam.
Baca SelengkapnyaKapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menyatakan 10 anggota Kepolisian terluka akibat ledakan di Markas Gegana SatBrimob Polda Jatim, Senin (4/3) siang.
Baca SelengkapnyaAngkot menabrak pos polisi yang berada di sisi jalan sampai seorang penumpang di dalam terpental keluar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kisah Irjen (Purn) Fakhrizal ketika bertugas di kepolisian.
Baca SelengkapnyaPolisi itu harus mendaki gunung, melewati hutan belantara dan menerjang beberapa sungai deras untuk menuju perkampungan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaKombes Jeki tak ingin ada gangguan Kamtibmas menjelang Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.
Baca SelengkapnyaPolisi menggelar patroli siber untuk mengatasi serangan berita-berita hoaks dan fitnah selama Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya