Adiknya Disetubuhi dan Direkam dengan Ponsel, Pemuda di Probolinggo Bacok Teman

Merdeka.com - Seorang pemuda di Probolinggo, Y (25), spontan emosi begitu melihat video adiknya A (24) disetubuhi E (24). Dia langsung mengambil celurit dan membacoki temannya itu.

Peristiwa terjadi di rumah Y, Desa Kedawung, Kecamatan Kuripan, Probolinggo, Senin (24/5) sekitar pukul 15.00 WIB itu. Akibat bacokan itu, E yang merupakan pacar A terluka parah.

"Korban mengalami luka pada bagian punggung yang cukup dalam, juga pada bagian telinga dan leher bagian belakang," tutur Kapolsek Kuripan AKP Kusmidi, Selasa (25/5).

Kusmidi mengatakan E beruntung langsung mendapat pertolongan medis. Dia memperkirakan, jika sedikit terlambat, korban terancam meninggal dunia. Sebab, darah yang keluar cukup banyak.

"Beruntung juga warga sigap dalam melerai pertikaian tersebut," lanjut Kusmidi.

Korban yang terluka awalnya mendapat perawatan di Puskesmas Kuripan. Namun karena kondisi dari korban yang terus bertambah parah, sehingga diharuskan dibawa ke Rumah Sakit dr Muhammad Saleh Kota Probolinggo. "Beruntung korban masih selamat dan tidak sampai meninggal, sekarang kondisinya cukup membaik," tuturnya.

Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Riski Santoso menyatakan, pembacokan itu dipicu spontanitas. Tidak ada rencana pembunuhan.

"Pelaku spontan membacok korban. Sebab, pelaku mengetahui korban menyetubuhi adik kandungnya. Persetubuhan itu direkam dalam video yang ada di handphone korban," papar Riski.

Melihat video di ponsel E, Y tidak terima. Dia merasa adik kesayangannya itu telah dipermainkan. Terlebih dengan adanya video persetubuhan itu.

"Pelaku sudah kita tangkap, masih ada di polsek sejak semalam," tutupnya.