Ada 47 titik rel kereta rawan amblas dan longsor di DAOP 2 Bandung

Merdeka.com - Proses perbaikan jalur kereta yang mengalami amblas di wilayah Desa Sirna Galih, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat terus dilakukan pekerja PT. KAI DAOP 2 Bandung. Perbaikan dilakukan dengan cara melakukan penumpukan batuan di badan rel kereta api. Upaya lain, melakukan pemeriksaan secara berkala terhadap ketinggian rel. Jika terus mengalami penurunan, para pekerja langsung melakukan pengangkatan kembali dan menumpuk batu di sekitar jalur agar kembali normal.

Selain di titik tersebut, penurunan jalur rel kereta sebenarnya juga terjadi di titik lain. Dari catatan KAI DAOP 2, ada 47 lokasi dengan kondisi hampir sama. Untuk wilayah Purwakarta, titik tersebut berada di Kilometer 110 sedalam 50 Milimeter dengan panjang rel yang amblas 20 Meter, dan dua titik lain masing-masing Kilometer 107 di Jatiluhur, Kilometer 99 Sadang. Saat ini ke 47 titik tersebut dalam pemantauan 172 petugas penjaga rawan.

"Di DAOP 2 bandung itu ada 47 lokasi, di Purwakarta di lokasi ini Kilometer 110 dan 107. Serta Kilometer 99 di gorong-gorongnya ambrol, namun hanya dua jam sudah dibereskan sudah normal lagi," Saridal, Kepala DAOP 2 Bandung saat melakukan peninjauan di lokasi amblas Km 110, wilayah Jatiluhur Purwakarta, Senin (13/3).

Amblasnya jalur rel kereta menuju lintas selatan terjadi setelah tanah di sekitar rel mengalami longsor sepanjang 100 Meter dengan kedalaman mencapai dua Meter. Itu diperparah dengan intensitas hujan tinggi di wilayah tersebut serta adanya aliran air di bawah tanah.