Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

82 Desa di Garut Gelar Pilkades Serentak Besok, Polisi Awasi 31 Titik Rawan

82 Desa di Garut Gelar Pilkades Serentak Besok, Polisi Awasi 31 Titik Rawan Gelar pasukan pengamanan pilkades serentak di Garut. ©2023 Merdeka.com/Mochammad Iqbal

Merdeka.com - Sebanyak 82 desa di Garut menggelar Pemilihan kepala desa (pilkades) serentak, Senin (15/5) besok. Polisi menyatakan terdapat 31 desa yang tergolong sangat rawan dalam pesta demokrasi itu, sehingga memerlukan pengamanan ekstra.

"Ada 31 desa yang sangat rawan. Saya sendiri nanti akan hadir di salah satu desa yang secara historical ada kejadian pada waktu 2017. Saya ke (Desa) Cimareme di (Kecamatan) Banyuresmi, saya akan tidur di situ, di masjid desa tersebut, agar bisa memberikan pengamanan yang maksimal," kata Kapolres Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro, Minggu (14/5).

Rio menjelaskan bahwa apa yang dilakukannya itu untuk menjamin tidak terulangnya kejadian beberapa tahun sebelumnya yang memakan korban jiwa akibat Pilkades.

Secara umum, menurut Rio, pihaknya jauh-jauh hari sudah melakukan berbagai langkah preventif, mulai pakta integritas hingga deklarasi damai seluruh calon kepala desa. "Tahun ini ada 82 desa yang menggelar pilkades serentak dan diikuti 306 calon kepala desa. Dan dari jumlah itu 31 desa yang bakal calon kepala desanya 113 orang kami nilai rawan," jelasnya.

Pada lokasi-lokasi desa yang dinilai rawan itu, polisi yang melakukan pengamanan ditambah, dan yang biasa secukupnya. Walau begitu, pengamanan bisa dilakukan sesuai situasi di lapangan agar tercipta situasi yang aman.

"Kami tidak underestimate, 113 kepala desa yang terdiri dari 31 desa tersebut rata-rata di selatan dan di kota. Kami nilai rawan, satu karena historikal. Ada satu desa yang bertarung antara paman dengan keponakan itu Tarogong Kaler di (Desa) Sukajadi," sebutnya.

Selama pilkades serentak, ribuan personel TNI-Polri dikerahkan. Personel Polri pun diperkuat dengan pasukan dari Brimob Polda Jabar hingga ratusan personel polisi dari Polres-Polres terdekat.

Meski begitu, Rio meminta agar para calon kepala desa untuk siap menang dan kalah. "Sehingga kalau menang euphoria tidak terlalu berlebihan. Kalau kalah ya jangan tidak menerima. Saya mengultimatum calon kepala desa jangan ada yang melakukan hal-hal yang melanggar aturan. Contoh mereka menggunakan massa kalau kalah menggunakan preman nah itu saya akan melakukan tindakan," pungkasnya.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Garang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi
Garang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi

Tiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil

Baca Selengkapnya
2 Polisi di Sumsel Dikepung Lalu Disandera & Diamuk Massa Usai Gerebek Penipu Online, Ini Kronologinya
2 Polisi di Sumsel Dikepung Lalu Disandera & Diamuk Massa Usai Gerebek Penipu Online, Ini Kronologinya

Kapolres menyesalkan tindakan warga yang menghalangi penangkapan pelaku kejahatan bahkan menyerang dan menyandera polisi.

Baca Selengkapnya
Polisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk
Polisi Ditembak 11 Peluru Tetap Hidup Turun Gunung, Pembobol Rumah saat Tarawih Gasak Emas Ratusan Juta Diciduk

Aiptu Zakaria terjun langsung mengamankan pelaku perampokan rumah di kawasan Tonjong, Desa Sukaragam, Serang Baru.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Warga Pelalawan Diserang Gajah Sumatera, Punggung Robek hingga Dilarikan ke RS
Detik-Detik Warga Pelalawan Diserang Gajah Sumatera, Punggung Robek hingga Dilarikan ke RS

Sebelum gajah menyerang, seorang warga melakukan pengusiran terhadap gajah tersebut.

Baca Selengkapnya
Catat, Pelanggar Ganjil Genap Mudik Lebaran 2024 Dikirimi Polisi Surat Tilang Usai Pulang Kampung
Catat, Pelanggar Ganjil Genap Mudik Lebaran 2024 Dikirimi Polisi Surat Tilang Usai Pulang Kampung

Penerapan ganjil genap dimulai saat arus mudik dimulai pada tanggal 5 April-16 April.

Baca Selengkapnya
Sosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub
Sosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub

Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Ditegur Papasan di Jalan, Pemuda Ini Bunuh Pedagang Nasi Goreng di Cilincing
Gara-Gara Ditegur Papasan di Jalan, Pemuda Ini Bunuh Pedagang Nasi Goreng di Cilincing

Pelaku sempat kabur ke Kepulauan Seribu sebelum ditangkap polisi.

Baca Selengkapnya
Di Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi
Di Sulteng, Jokowi Apresiasi Gebrakan Mentan Lakukan Percepatan Tanam Padi

Luas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.

Baca Selengkapnya