5 Jenazah korban kebakaran gudang mercon kembali terindentifikasi, total jadi 45
Merdeka.com - Tim DVI (Disaster Victim Indentification) Mabes Polri hari ini kembali berhasil mengidentifikasi jenazah korban ledakan dan kebakaran gudang kembang api di Kosambi, Kabupaten Tangerang. Ada lima korban yang berhasil diidentifikasi hari ini.
Lima jasad itu atas nama Pariyah, Emuh binti Saran, Sani binti Usih, Sugiyanti, dan Macih. Kelimanya merupakan buruh di perusahaan PT Panca Buana Cahaya Sukses milik Indra Liono.
Kelima jenazah itu diserahkan tim DVI Polri kepada pihak keluarga dan langsung dibawa untuk di kebumikan di Tangerang. Kelima jenazah itu tinggal di Desa Belimbing, Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Total seluruh jasad yang telah terindentifikasi 45 jenazah terdiri dari 13 laki-laki dan 32 orang perempuan.
"Sudah dikembalikan kepada keluarga sesuai dengan data antermortem yang sudah terdaftar," kata Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kombes Edy Purnomo di Instalasi Kedokteran Forensik RS Polri, Jakarta Timur, Rabu (08/11).
Saat ini, terdapat dua kantong jenazah berisi potongan tubuh yang masih belum terungkap identitasnya. Menurut Edy, tim DVI Polri berencana mengubur bagian tubuh yang sulit teridentifikasi tersebut.
"Ada dua body part yang tidak teridentifikasi karena sudah menjadi arang yang sudah tidak bisa di ekstraksi untuk diambil DNA-nya. Ya mungkin kami dan pihak rumah sakit rencananya akan melakukan pemakaman massal di pemakaman umum," kata Edy yang juga Ketua Tim Postmortem RS Polri.
"Nanti biasanya kita akan menunggu dari dinas pemakaman DKI, sesuai dengan jadwal dinas pemakaman DKI," imbuhnya.
Namun, kata Edy, pihaknya tak mau terburu-buru melakukan pemakaman massal tersebut. Sebab Tim DVI masih menunggu laporan dari pihak keluarga maupun masyarakat yang merasa masih ingin menyerahkan data-data antermortem.
"Nanti kita lihat lebih lanjut perkembangannya karena pemeriksaan masih berjalan karena proses ini memang belum selesai secara keseluruhan, mungkin nanti ada laporan lagi dari masyarakat atau laporan dari wilayah, mungkin hasil rekonstruksi nanti ada kita enggak tahu, tapi kita menunggu," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat
Hasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.
Baca Selengkapnya12 Jenazah Korban Kecelakaan Maut di KM 58 Tol Japek Teridentifikasi, Ini Identitasnya
Dari total 12 jenazah, tujuh di antaranya laki-laki dan 5 perempuan.
Baca Selengkapnya12 Korban Kecelakaan Maut di Km 58 Tol Jakpek Bukan Satu Keluarga, Sembilan Jenazah Teridentifikasi
12 Korban Kecelakaan Maut di Km 58 Tol Jakpek Bukan Sekeluarga, Sembilan Jenazah Teridentifikasi
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
40 Kata Sindiran Halus, Tetap Menohok dan Jadi Ungkapan Jenaka khusus Buat Orang yang Bikin Jengkel
Kata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.
Baca SelengkapnyaSudah Teridentifikasi, Jenazah Najwa Ghefira Korban Kecelakaan Maut di KM 58 Tol Jakpek akan Diserahkan ke Keluarga
Penyerahan jenazah, lanjut Jules, akan difasilitasi oleh Pemprov Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaTiba di Indonesia, Kepala BP2MI Sambut Tiga Jenazah Korban Kapal Tenggelam di Korsel
Perwakilan keluarga dari ketiga korban kapal tenggelam tersebut hadir langsung menerima kepulangan jenazah.
Baca SelengkapnyaJenazah Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen Diserahkan ke Keluarga
Petugas kepolisian sudah selesai melakukan pemeriksaan terhadap jasad keempat korban untuk kebutuhan penyidikan.
Baca SelengkapnyaTak Dikenali Orang Tuanya, Momen Wanita Beri Kejutan Mudik Diam-Diam Ini Justru Bikin Ngakak
Tak dikenali orang tuanya usai lima tahun merantau, momen wanita mudik diam-diam ini justru bikin ngakak.
Baca SelengkapnyaAnak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri
Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya