48 Pengacara dampingi pelapor Kaesang di sidang kasus penghinaan Kapolda
Merdeka.com - Muhammad Hidayat S, pelapor putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep menjadi terdakwa kasus ujaran kebencian mantan Kapolda Metro Jaya, Irjen M. Iriawan. Rupanya, Hidayat dibela 48 pengacara.
"Saya tidak meminta, itu inisiatif mereka," kata Hidayat di sela sidang dengan agenda pembacaan eksepsi atau nota keberatan atas dakwaan JPU di PN Bekasi, Rabu (27/9).
Namun dari semua pengacara, yang diperbolehkan mendampingi ketika sidang cuma 10 orang.
Hidayat menjelaskan, awal mula puluhan pengacara membelanya ketika proses penyidikan di Polda Metro Jaya berjalan. Di antara puluhan pengacara tersebut sudah kenal.
"Dari sahabat ke sahabat, kemudian bergabung dan sekarang menjadi Tim Advokasi Muhammad Hidaya S (TAHMI)," katanya.
Selain itu, tim tersebut juga tergabung dalam aliansi advokat muslim NKRI, yang konsen membela aktivis tersangkut tindak pidana. Tim itu pula yang mendampingi Ustaz Alvian Tanjung yang menjadi tersangka karena ceramahnya.
Hidayat menjadi tersangka setelah mentransmisikan video saat Kapolda Metro berdialog dengan massa pengunjuk rasa aksi 411 di depan Istana Negara pada 4 November 2016.
Ia diduga mencemarkan atau menghina, terkait dengan pernyataan Kapolda yang diunduh lalu diunggah kembali dan diberi judul "Terungkap Kapolda Metro Jaya Provokasi Massa FPI agar serang massa HMI. Ini Buktinya."
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kaesang soal Pose 2 Jari dari Mobil Kepresidenan Diduga Iriana: Dicek Lagi Kebenarannya
Para warga pun meneriakkan nama calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaCanda Kaesang: Kalau Kesal dengan Mas Gibran, Coblos Wajahnya di Kertas Suara Pilpres
Putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu mengatakan masyarakat dalam mencoblos atau menusuk wajah atau badan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPaspampres Tertinggi & Gagah Bertemu Perwira yang Dibanting Kapolri, Ngajak Ngopi Bareng
Momen pertemuan Lettu Windra Sanur dengan Kombes Yudhi Sulistianto Wahid.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Potret Lawas Presiden SBY Berbaju Pramuka, Ada Sosok Jokowi Tertawa Lebar Disalami
Potret lawas Presiden SBY saat hadir di Hari Pramuka beberapa tahun lalu sempat mencuri perhatian, terlebih ada sosok Presiden Jokowi yang menerima penghargaan.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Presiden Jokowi Beri Kenaikan Pangkat Jenderal Kehormatan ke Prabowo Subianto
Presiden Joko Widodo ungkap alasan dibalik pemberian kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan untuk Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaJokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPPP Nantikan Momen Megawati dan Jokowi 'Bersatu' di Puncak Harlah
Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-51 akan digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang Makassar.
Baca SelengkapnyaSoal Dukungan Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang: Bisa Ditanyakan ke Bapak, Pilihannya Siapa
Terkait paslon yang didukung Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang meminta agar ditanyakan langsung ke presiden
Baca SelengkapnyaSering Dipanggil Gibran, Kaesang: Anaknya Presiden yang Ganteng Cuma Saya
Ada momen Kaesang dipanggil Gibran Rakabuming Raka, saudaranya yang menjadi Cawapres Prabowo.
Baca Selengkapnya