4 Kapal Pelni Kembali Berlayar ke Manokwari, Calon Penumpang Wajib Tes Bebas Covid-19
Merdeka.com - PT Pelayaran Indonesia (Persero) kembali mengoperasikan empat kapalnya untuk melayani penumpang dari dan menuju Manokwari, Papua Barat.
General Manager PT Pelni (Persero) Cabang Manokwari, Musli Isyanto mengatakan bahwa rute pelayaran sudah berjalan seperti biasa. Penumpang wajib mematuhi protokol kesehatan sebelum mengikuti rute perjalanan kapal Pelni.
"Di bulan Juli ada empat kapal yang kami operasikan yakni KM Labobar, KM Doro Londa, KM Ciremai dan KM Gunung Dempo," ucap Musli seperti dikutip dari Antara, Jumat (3/7).
Ia mengemukakan bahwa layaknya pelayanan sebelum pandemi, rute pelayaran keluar dan masuk ini meliputi Manokwari, Jayapura, Sorong, Makassar dan Jawa.
"Pastinya kami taat dengan ketentuan baik yang dikeluarkan pemerintah pusat maupun daerah. Penumpang pun wajib memenuhi persyaratan, jika tidak kami tidak akan layani saat pembelian tiket," katanya.
Syarat wajib yang harus dipenuhi penumpang antara lain surat bebas Covid-19 dengan menyerahkan hasil nonreaktif untuk tes cepat atau negatif dari hasil pemeriksaan real time PCR.
Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Papua Barat, Derek Ampnir pada kesempatan terpisah mengutarakan bahwa setiap pelaku perjalanan keluar dan masuk, baik melalui transportasi laut, udara, maupun darat wajib menjalani pemeriksaan Covid-19.
"Tanpa surat bebas Covid-19 tidak boleh naik. Kalau rapid test harus dengan hasil nonreaktif dan PCR harus negatif. Tidak akan ada lolos, pemeriksaan dilakukan secara ketat," ucap Ampnir.
Menurut dia, masyarakat harus siap beradaptasi dengan kebiasaan baru yakni menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas, termasuk pada moda transportasi.
"Bukan hanya di Papua Barat, ini berlaku secara nasional. Setiap daerah juga menerapkan hal sama karena ini ketentuan dari pemerintah pusat dan gugus tugas nasional demi keselamatan kita bersama," katanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keluhan Pemudik di Merak: Kami Sudah Sabar Semalaman, Tapi Belum Juga Masuk Kapal
Baca SelengkapnyaArmada kapal yang disiapkan antara lain KMP Panorama Nusantara dan KMP ALS Elvina pada 12 April 2024, serta KMP Panorama Nusantara, KMP ALS Elvina.
Baca SelengkapnyaKapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.
Baca SelengkapnyaKapal Pinisi itu akan difungsikan sebagai kapal pariwisata dari kawasan IKN menuju Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaCerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.
Baca SelengkapnyaAKBP Henky meminta semua personel melaksanakan tugas sampai tahap pleno di PPK selesai. Termasuk mengawal setiap tahapan di Pekanbaru.
Baca SelengkapnyaHelikopter tersebut dipersiapkan agar dapat menjangkau beberapa wilayah di Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaRatusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.
Baca Selengkapnya