2 Pelaku Penyerang Novel Baswedan Ditahan di Mabes Polri 20 Hari
Merdeka.com - Dua tersangka penyerang Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan kini ditahan di sel Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan. Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Raden Prabowo Argo Yuwono, menyampaikan pelaku berinisial RB dan RM ditahan selama 20 hari ke depan.
"Mulai hari ini juga bahwa tersangka sudah dilakukan penahanan. Kita tahan 20 hari ke depan. Tentunya juga nanti masih melalui proses proses penyidikan yang lain. Nanti penyidik akan segera menyelesaikan daripada kasus ini," tutur Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (28/12).
Argo masih enggan menjelaskan terkait motif pelaku menyerang Novel Baswedan. Sejauh ini, penyidik masih bekerja mendalami kasus tersebut.
"Ya tentunya ya semuanya motif ditanyakan, baik itu mengenai masalah, motif pun ditanyakan, kronologisnya ditanyakan, semuanya ya. Tapi ini polisi itu bukannya untuk menghakimi, bukan, tapi membuktikan. Makannya hasil dari pada pembuktian ini akan digunakan di sidang pengadilan. Nanti tunggu saja ya, yang penting semua apa peristiwa ini kita tanyakan semuanya," ujar Argo.
Penyerang Novel Baswedan: Dia Pengkhianat
Penyidik Polda Metro Jaya memindahkan dua tersangka penyerang Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan ke ruang tahanan Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan.
Pantauan Liputan6.com, Sabtu (28/12), dua tersangka berinisial RM dan RB itu keluar sekitar pukul 14.30 WIB dari Kantor Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
"Tolong dicatat, saya tidak suka dengan Novel karena dia penghianat," teriak salah satu tersangka, RB.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Baswedan Dilaporkan ke Bawaslu usai Serang Prabowo soal Lahan 340 Ribu Hektare di Debat Capres
Anies dilaporkan atas dugaan menyerang pribadi Prabowo Subianto terkait lahan HGU 340 ribu hektare
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaMabes Polri Usut Ancaman Penembakan ke Anies Baswedan, Pelaku Diduga Berasal dari Kaltim
Mabes Polri turun tangan mendalami ancaman penembakan terhadap capres nomor urut 1 Anies Baswedan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Potret Gagah Kombes Ade Ary Salam Komando dengan Brigjen Trunoyudo 'Dulu Saya Manggil Bang. Sekarang Manggil Beliau Jenderal'
Keakraban dua tokoh Humas Polri beda pangkat. Simak informasi berikut ini.
Baca SelengkapnyaKesejahteraan TNI Diungkit dalam Debat Ketiga Capres, Berapa Gaji Anggota TNI Tahun Ini?
Anies Baswedan menyebut banyak prajurit TNI belum punya rumah, tapi Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menguasai lahan 34.000 ha.
Baca SelengkapnyaIni Harapan Anies Baswedan Terhadap Pelaku Pengancaman Pembunuhan Dirinya
Peristiwa ini mengajarkan semua pihak agar lebih bijak dalam menyampaikan pendapat.
Baca SelengkapnyaKoalisi Perubahan Dipertahankan Sampai Pilkada DKI Jakarta 2024, NasDem, PKS & PKB akan Intensif Bertemu
Hermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaPenyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga
Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.
Baca SelengkapnyaCara Kombes Jeki Wujudkan Pemilu Damai dengan Ajak LAMR Pekanbaru Diskusi
Rombongan Kapolres disambut DPH LAMR Kota Pekanbaru Datuk Seri Muspidauan beserta para Datuk pengurus LAMR Kota Pekanbaru.
Baca Selengkapnya