Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

2 Orang Tertangkap Kamera di Danau UI Sebelum Mayat Akseyna Ditemukan

2 Orang Tertangkap Kamera di Danau UI Sebelum Mayat Akseyna Ditemukan Akseyna. ©facebook.com/Akseyna Ahad Dori

Merdeka.com - Hampir 5 tahun, kematian Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Akseyna Ahad Dori masih meninggalkan misteri. Tak hanya kepolisian, keluarga pun berupaya mengumpulkan berbagai fakta untuk mengungkap kasus ini.

Ayah dari Akseyna, Kolonel Sus Mardoto mengatakan keluarga selama ini mengumpulkan informasi untuk mendukung proses pengungkapan kasus. Beberapa orang pun juga ikut membantunya. Salah satunya pengguna media sosial Twitter. Saat itu, seseorang memberikan sebuah foto pada 2019 kemarin.

"Orang itu hubungi saya terus ngasih foto. Menyerahkan foto di dalam bentuk flash disk," kata dia saat dihubungi, Kamis (6/2).

Menurut keterangannya, foto diambil pada 24 Maret 2015 sekitar pukul 9 pagi. Saat itu sedang bersepeda di sekitaran Danau Kenanga, Universitas Indonesia (UI) menuju ke menuju ke Perpustakaan.

"Terus foto-foto tertangkap ada janggal kok di danau," ujar dia

Mardoto menggambarkan suasana di dalam foto tersebut. Ia menyebut terdapat dua orang laki-laki mencurigakan duduk-duduk di dekat danau. Sayangnya, kualitas atau resolusi dari foto kurang begitu bagus.

"Terlalu terang, terambil dari jarak yang cukup jauh jadi posisi danau pas dia perpustakaan jadi terlalu jauh. Saya besar-besarin pecah tetapi masih berusaha mencoba sosok siapa yang dimaksud orang tersebut," papar dia.

Masih Didalami

Mardoto mengaku masih mendalami foto tersebut. Ia belum bisa memastikan apakah ada hubungan atau tidak dengan kasus Akseyna.

"Saya masih mendalami apakah ada hubungannya dengan kasus anak saya.karena memang secara waktu, dan TKPnya juga masuk," ujar dia.

Akseyna merupakan mahasiswa S1 Jurusan Biologi, FMIPA UI, angkatan 2013. Dia ditemukan tewas mengambang di Danau Kenanga UI pada 26 Maret 2015. Saat ditemukan, Akseyna mengenakan baju hitam lengan panjang dan tas cokelat. Adapun di dalam tasnya terdapat lima batu konblok.

Awalnya, Akseyna diduga bunuh diri karena depresi. Hal itu berdasarkan keterangan dari 15 saksi yang diperkuat dengan temuan di lapangan seperti kondisi jasad dan ditemukan sepucuk surat di rumah kos Akseyna dengan tulisan, "Will not return for eternity, please don't search for existence, my apologies for everything".

Namun demikian, hipotesis awal itu terbantahkan setelah Polresta Depok menggandeng penyidik Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri untuk turut membantu mengusut kasus tersebut. Akseyna dipastikan tewas karena dibunuh.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perjalanan Kasus Penemuan 5 Mayat di UNPRI, Mulai dari Dugaan Manekin hingga Cadaver
Perjalanan Kasus Penemuan 5 Mayat di UNPRI, Mulai dari Dugaan Manekin hingga Cadaver

Polisi masih menyelidiki temuan lima mayat di UNPRI tersebut.

Baca Selengkapnya
FOTO: Perpustakaan Keliling Ajak Anak-Anak Giat Membaca
FOTO: Perpustakaan Keliling Ajak Anak-Anak Giat Membaca

Pemprov DKI Jakarta menyediakan fasilitas mobil perpustakaan keliling untuk anak-anak supaya giat membaca.

Baca Selengkapnya
FOTO: Detik-Detik Petugas Kemenag DKI Jakarta Amati Penampakan Hilal Idulfitri 1445 Hijriah Jatuh 10 April 2024
FOTO: Detik-Detik Petugas Kemenag DKI Jakarta Amati Penampakan Hilal Idulfitri 1445 Hijriah Jatuh 10 April 2024

Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan Hari Raya Idulfitri atau 1 Syawal 1445 Hijriah di Indonesia jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
FOTO: Aliansi Mahasiswa Provinsi Banten Gelar Aksi Mimbar Rakyat untuk Selamatkan Demokrasi  dari Politik Dinasti
FOTO: Aliansi Mahasiswa Provinsi Banten Gelar Aksi Mimbar Rakyat untuk Selamatkan Demokrasi dari Politik Dinasti

Aliansi Mahasiswa Provinsi Banten (AMPB) menggelar mimbar rakyat di kampus Universitas Yuppentek Indonesia, Tangerang, Banten, Kamis (21/12/2023).

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Puan Maharani Unjuk Kebolehan Lawan Krisdayanti di Laga Pertandingan Bulu Tangkis Merah Meriah di Istora Senayan
FOTO: Aksi Puan Maharani Unjuk Kebolehan Lawan Krisdayanti di Laga Pertandingan Bulu Tangkis Merah Meriah di Istora Senayan

Dalam laga itu Puan dipasangkan dengan Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasyid saat bertanding melawan Hendar Priyadi-Krisdayanti.

Baca Selengkapnya
Emak-Emak Nekat Naik Panggung Saat Gibran Pidato, Langsung Peluk Lalu Ajak Swafoto
Emak-Emak Nekat Naik Panggung Saat Gibran Pidato, Langsung Peluk Lalu Ajak Swafoto

Tak cukup memeluk Gibran, wanita itu kemudian berjalan menuju tempat duduk AHY dan mengajak foto bersama.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Dahsyatnya Letusan Gunung Ruang Sulawesi Utara Diwarnai Sambaran Petir Vulkanik
FOTO: Penampakan Dahsyatnya Letusan Gunung Ruang Sulawesi Utara Diwarnai Sambaran Petir Vulkanik

Gunung Ruang kembali memuntahkan abu vulkanik setinggi 3.000 meter pada Rabu (17/4) malam. Letusan itu memunculkan fenomena alam kilatan petir vulkanik.

Baca Selengkapnya
Saat Jalan-jalan di Kota Bandung, Mayjen Kunto Arief Bertemu Dengan Prajurit TNI yang Tertembak di Papua 'Alhamdulillah Selamat'
Saat Jalan-jalan di Kota Bandung, Mayjen Kunto Arief Bertemu Dengan Prajurit TNI yang Tertembak di Papua 'Alhamdulillah Selamat'

Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo tak sengaja berjumpa dengan sosok tak terduga saat tengah berjalan santai.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Mahasiswa Universitas Moestopo dan UI Bagikan 4 Juta Selebaran Dampak Buruk Politik Dinasti untuk Menyadarkan Rakyat
FOTO: Aksi Mahasiswa Universitas Moestopo dan UI Bagikan 4 Juta Selebaran Dampak Buruk Politik Dinasti untuk Menyadarkan Rakyat

Sebanyak 899 kampus di 35 propinsi dengan melibatkan sebanyak 14.000 mahasiswa melakukan pergerakan tersebut.

Baca Selengkapnya