Pasar melambat, penjualan Toyota malah tumbuh double di semester I
Merdeka.com - Toyota masih menjadi pemain terbesar di pasar otomotif Indonesia. Berdasarkan penjualan wholesales semester I tahun ini, Toyota mencatat penjualan 195.288 unit dengan pangsa pasar 36,6 persen. Sedangkan total Pasar otomotif Indonesiatercatat 533.903 unit, hanya naik 0,3 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.
Meski pasar nasional melambat, Toyota malah tumbuh double digit yakni 11,9 persen.
Yoshihiro Nakata, Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor, menyatakan produk-produk baru yang diluncurkan Toyota mendapatkan respons positif di pasar otomotif nasional.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada para pelanggan karena kinerja positif sepanjang semester I tahun ini tentu tidak terlepas dari dukungan pelanggan Toyota," ujar Nakata, dalam keterangannya di Jakarta, hari ini (25/7).
Henry Tanoto, Vice President Director Toyota-Astra Motor, menambahkan kinerja positif ini berkat segmen MPV, yang berkontribusi lebih dari 70 persen terhadap total penjualan wholesales Toyota di semester I ini. Segmen MPV Toyota mencatatkan wholesales lebih dari 140 ribu unit.
Di segmen mobil populer ini, Toyota hadir dengan model terlengkap, mulai dari entry segmen seperti Calya, low segment dengan Avanza dan Veloz, serta Sienta. Kemudian medium segmen dengan Innova & Venturer, hingga MPV premium dengan Alphard dan Alphard Hybrid.
Sepanjang tahun ini, Toyota telah meluncurkan Venturer, New Corolla Altis, dan New AGYA sebagai perwujudan dari Beyond Product. Untuk Beyond Technology Toyota hadir melalui engine technology yang paling lengkap, seperti Hybrid, Valvematic, Dual VVT-i, dan VNTurbo.
Kata Henry, beyond service hadir melalui komitmen untuk memberikan pengalaman terbaik dalam kepemilikan Toyota dan “peace of mind” bagi pelanggan. Ini dengan kehadiran lebih dari 300 outlet resmi yang terbesar di seluruh wilayah di Indonesia, hingga tingkat kabupaten.
"Dengan strategi tersebut, kami berharap dapat terus memberikan sesuatu yang melebihi ekspektasi pelanggan, sehingga pada akhirnya dapat mendorong pertumbuhan penjualan dan mempertahankan posisi sebagai market leader. Hingga akhir tahun ini, kami berharap dapat meraih pangsa pasar minimal 35 persen," pungkas Henry.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total penjualan mobil hybrid Toyota mencapai 33.603 unit per November, meraih pangsa pasar 54,3 persen di pasar otomotif Indonesia.
Baca SelengkapnyaDaihatsu membukukan penjualan ritel 194.108 unit pada tahun lalu, naik 2,9 persen.
Baca SelengkapnyaMobil hybrid makin populer di Indonesia sejak era elektrifikasi. Volume penjualannya tumbuh hingga mencapai hampir 70 ribu unit di tahun ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Baca SelengkapnyaDikutip Bloomberg.com (2/1), penjualan Tesla di kuartal akhir 2023 sebesar 484.507 unit di dunia. Sedangkan BYD lebih tinggi: 526.409 unit.
Baca SelengkapnyaIndustri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.
Baca SelengkapnyaSelama tahun lalu, Daihatsu Indonesia membukukan penjualan ritel sebesar 194.108 unit, naik 2,9% dibandingkan periode sama 2022.
Baca SelengkapnyaBersama prinsipal, ADM memastikan semua mobil Daihatsu yang diproduksi, didistribusi, dan dipasarkan di Indonesia tidak punya masalah kualitas dankeselamatan.
Baca SelengkapnyaUntuk rinciannya, nilai impor mesin/peralatan mekanis mencapai USD 123,79 juta atau tumbuh 4,52 persen.
Baca Selengkapnya