Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Lukas Podolski

Profil Lukas Podolski | Merdeka.com

Lukas Josef Podolski, penyerang kelahiran Gliwice, Polandia ini, adalah pemain sepak bola berkewarganegaraan Jerman sejak 2012 lalu bermain untuk klub Arsenal di Liga Utama Inggris sekaligus untuk tim nasional Jerman.

Dikenal melalui tendangan dan teknik serangan dari sisi kiri yang mematikan, bakat Podolski pertama kali diketahui saat baru berusia 18 tahun ketika bergabung dengan klub sepak bola Köln. Pada 2003, klub yang diikuti 'Pangeran Poldi', sebutan khas untuk Podolski, sedang berjuang mati-matian menghadapi ancaman degradasi dari Divisi Satu Bundesliga.

Pimpinan tim saat itu, Marcel Koller, dengan bekal anggaran yang sangat ketat, mengajak Podolski untuk mengikuti sesi latihan dengan pemain senior. Selang beberapa waktu kemudian, Podolski mencatatkan debut karir senior pada 22 November 2003.

Köln memang tidak berhasil menghindari penurunan ke Divisi 2 Liga Jerman, namun bagi Podolski sendiri, debut musimnya sebagai pesepakbola senior mempunyai arti sendiri: ia berhasil menunjukkan kelasnya sebagai pemain profesional dengan mencetak 10 gol dalam total 19 penampilan, sekaligus mencetak rekor baru dalam sejarah Bundesliga.

Uniknya, meski nama pesepakbola bertinggi 180 cm ini melambung seiring prestasi tersebut dan menjadi rebutan berbagai klub papan atas, bahkan terpilih sebagai skuad inti tim nasional Jerman dalam gelaran EURO 2004, Podolski memutuskan tetap bergabung bersama Köln dan membantu promosi klub tersebut sepanjang kampanye musim 2004 - 2005. Dengan perolehan 24 gol, gelandang serang ini dikenal sebagai pencetak gol terbaik dalam Liga Jerman dan membuat namanya awet bertahan dalam skuad nasional Jerman walaupun tidak bermain di liga papan atas.

Sempat sukses membawa kembali FC Köln kembali ke Divisi Utama, Podolski berhasil mencetak 12 gol sepanjang musim 2005-2006, meski pada akhirnya sumbangan tersebut terbukti tidak mampu mempertahankan klubnya dalam persaingan ketat antar-klub papan atas Jerman dan menyeret kembali klubnya ke Divisi II.

Memasuki musim 2007 - 2009, Prinz Poldi memutuskan untuk berada di lini depan klub kawak Jerman, Bayern Munich. Lagi-lagi, ketatnya persaingan Liga Jerman membawa Podolski merasakan naik-turunnya klub tempatnya bergabung sepanjang payung kontraknya berjalan.

Pada musim 2009 - 2012, Podolski kembali ke klub yang membesarkan namanya FC Köln sebelum akhirnya memutuskan pindah merumput di klub negara tetangga, Arsenal, terhitung sejak musim 2012 lalu.

Riset dan analisis: Fidelia Fitri - Mochamad Nasrul Chotib