Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Jorge Eliécer Gaitán

Profil Jorge Eliécer Gaitán | Merdeka.com

Jorge Eliecer Gaitan lahir pada tanggal 23 Januari 1903. Ia meraih gelar sarjana hukum pada tahun 1924 dan kemudian menjadi profesor di National University of Colombia. Ia menyelesaikan pendidikan doktoralnya di Sapienza University of Rome.
Gaitan terjun ke dunia politik pada tahun 1919. Saat itu ia mengikuti sebuah gerakan protes terhadap Presiden Marco Fidel suarez. Popularitasnya meningkat ketika ia terlibat dalam pemogokan pekerja pisang dari Serikat Buah di Wilayah Magdalena pada tahun 1928. Presiden Miguel Abadia Mendez mengirim pasukan angkatan darat untuk mengamankan situasi. Pasukan tersebut dipimpin oleh Jenderal carlos Cortes Vargas. Gaitan memberikan pidato yang isinya menceritakan pembunuhan para pekerja dalam demonstrasi tersebut, yang ia lakukan untuk meningkatkan oposisi terhadap pemerintah. Ia berusaha membela hak-hak pekerja dan menuntut pertanggungjawaban dari mereka yang terlibat dalam pembantaian ini. Peristiwa ini terkenal sebagai "La de las Masacre Bananeras".
Setelah "La de las Masacre Bananeras" Gaitan menjadi politikus yang populer dari Partai Liberal. Partai liberal menang dalam pemilihan presiden pada tahun 1930 yang membawa Enrique Olaya sebagai calon presiden. Sejak saat itu Partai Liberal beberapa kali memenangkan pemilihan presiden yaitu pada tahun 1934, 1938, dan 1942. Pada tahun 1933 Gaitan mendirikan "Union Nacional Izquierdista Revolicionaria" (UNIR). Selama pemerintahan Presiden Alfonso Lopez dan Eduardo Santos Gaitan menjabat sebagai Walikota Bogota, Menteri Pendidikan, dan Menteri Tenaga Kerja.
Pada tahun 1946 Gaitan mencalonkan diri untuk pemilihan presiden, namun kalah dari Mariano Ospina Perez yang adalah calon dari Partai Konservatif. Pemerintahan Presiden Mariano Ospina Perez diwarnai meningkatnya angka pengangguran, inflasi, dan kebencian masyarakat. Hal ini dimanfaatkan Gaitan untuk menentang pemerintah. Ia mengutuk pemerintahan yang dikendalikan oleh kepentingan oligarki yang tidak mengutamakan kepentingan rakyat yang mengharapkan perbaikan di bidang sosial ekonomi, dan politik. Pada tahun 1947 Gaitan menjabat sebagai pemimpin Partai Liberal.
Pada tahun 1948, Gaitan dibunuh selama berlangsungnya Konferensi Internasional Negara-negara Amerika ke-9. Kematiannya memicu konflik kekerasan antara kaum liberal dan konservatif di Kolombia. Juan Roa Sierra yang diduga adalah pembunuh Gaitan dibunuh oleh massa yang marah.

Riset dan analisa oleh Achmad Zakaria

Last Update: 24 Maret 2014

Profil

  • Nama Lengkap

    Jorge Eliécer Gaitán

  • Alias

    No Alias

  • Agama

    Katolik

  • Tempat Lahir

    Cucunuba, Cundinamarca, Columbia

  • Tanggal Lahir

    0000-00-00

  • Zodiak

    -

  • Warga Negara

    Kolombia

  • Istri

    Amparo Jaramillo Jaramillo

  • Biografi

    Jorge Eliecer Gaitan lahir pada tanggal 23 Januari 1903. Ia meraih gelar sarjana hukum pada tahun 1924 dan kemudian menjadi profesor di National University of Colombia. Ia menyelesaikan pendidikan doktoralnya di Sapienza University of Rome.
    Gaitan terjun ke dunia politik pada tahun 1919. Saat itu ia mengikuti sebuah gerakan protes terhadap Presiden Marco Fidel suarez. Popularitasnya meningkat ketika ia terlibat dalam pemogokan pekerja pisang dari Serikat Buah di Wilayah Magdalena pada tahun 1928. Presiden Miguel Abadia Mendez mengirim pasukan angkatan darat untuk mengamankan situasi. Pasukan tersebut dipimpin oleh Jenderal carlos Cortes Vargas. Gaitan memberikan pidato yang isinya menceritakan pembunuhan para pekerja dalam demonstrasi tersebut, yang ia lakukan untuk meningkatkan oposisi terhadap pemerintah. Ia berusaha membela hak-hak pekerja dan menuntut pertanggungjawaban dari mereka yang terlibat dalam pembantaian ini. Peristiwa ini terkenal sebagai "La de las Masacre Bananeras".
    Setelah "La de las Masacre Bananeras" Gaitan menjadi politikus yang populer dari Partai Liberal. Partai liberal menang dalam pemilihan presiden pada tahun 1930 yang membawa Enrique Olaya sebagai calon presiden. Sejak saat itu Partai Liberal beberapa kali memenangkan pemilihan presiden yaitu pada tahun 1934, 1938, dan 1942. Pada tahun 1933 Gaitan mendirikan "Union Nacional Izquierdista Revolicionaria" (UNIR). Selama pemerintahan Presiden Alfonso Lopez dan Eduardo Santos Gaitan menjabat sebagai Walikota Bogota, Menteri Pendidikan, dan Menteri Tenaga Kerja.
    Pada tahun 1946 Gaitan mencalonkan diri untuk pemilihan presiden, namun kalah dari Mariano Ospina Perez yang adalah calon dari Partai Konservatif. Pemerintahan Presiden Mariano Ospina Perez diwarnai meningkatnya angka pengangguran, inflasi, dan kebencian masyarakat. Hal ini dimanfaatkan Gaitan untuk menentang pemerintah. Ia mengutuk pemerintahan yang dikendalikan oleh kepentingan oligarki yang tidak mengutamakan kepentingan rakyat yang mengharapkan perbaikan di bidang sosial ekonomi, dan politik. Pada tahun 1947 Gaitan menjabat sebagai pemimpin Partai Liberal.
    Pada tahun 1948, Gaitan dibunuh selama berlangsungnya Konferensi Internasional Negara-negara Amerika ke-9. Kematiannya memicu konflik kekerasan antara kaum liberal dan konservatif di Kolombia. Juan Roa Sierra yang diduga adalah pembunuh Gaitan dibunuh oleh massa yang marah.

    Riset dan analisa oleh Achmad Zakaria

    Last Update: 24 Maret 2014

  • Pendidikan

    • National University of Colombia (LL.D.)
    • Sapienza University of Rome (J.D.)

  • Karir

    • Walikota Bogota (1936)
    • Menteri Pendidikan Colombia (1940)
    • Menteri Tenaga Kerja Colombia (1943-1944)

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya