Pria di Bali Ini Tertipu Beli Mobil Murah, Dianiaya dan Ponselnya Dirampas
Merdeka.com - Seorang pria asal Bali dianiaya oknum penipu di pinggir jalanan sepi. Penganiayaan bermula saat pria asal Bali itu melakukan transaksi dengan sindikat penjual mobil di bawah harga pasar.
“Modus penipuan dengan tindakan kekerasan. Melalui transaksi antara si pembeli dengan sindikat penjual mobil innova murah di bawah harga pasaran dengan DP 50 juta, dan si pembeli orang Bali, bertransaksi di jalan sepi depan rumah vbo,” tulis akun Instagram @malangraya_info, Rabu (27/10/2021).
Kronologi Kejadian
Saat uang muka diserahkan oleh pembeli, oknum penipu yang terdiri dari tiga orang justru memaksanya masuk ke dalam mobil. Oknum penipu ini juga merampas ponsel pembeli.
Beruntung, pembeli tersebut berani melawan walaupun kondisinya semakin terhimpit karena dikeroyok tiga orang. Beberapa saat kemudian, ada pengguna jalan yang melintas dan mendapati penganiayaan tersebut. Ia kemudian merekam aksi penganiayaan sembari menahan oknum penipu untuk tidak pergi dari lokasi kejadian.
“Andaikan polisi yang kita panggil tidak segera datang, dapat dipastikan si lugu yang tangguh tersebut bisa melayang jiwanya. Beruntung uang yang sudah dikuasai penipu dan HP-nya bisa dikembalikan ke pemilik. Ini pelajaran bagi yang sering bertransaksi di zaman serba sulit saat ini agar tetap waspada dan hati-hati,” lanjut @malangraya_info.
Kejadian Berulang
View this post on Instagram
Modus penipuan transaksi jual beli mobil murah yang dialami pria asal Bali itu bukan hal baru. Seorang warganet Bernama Hanafi menceritakan bahwa saudaranya juga mengalami hal serupa.
“Sama yang dialami saudara saya,” komentar pemilik akun Instagram Bernama @hanafi_bangil.
“Lek COD ndek nggen rame ae, deket-deket kantor polisi atau pos polisi yang ada polisi jaga. Jadi kalau ada apa-apa bisa langsung teriak dan bertindak. Lek gak gelem COD ndek sana, gak usah timbangan e nyawa melayang. Nyawa gak ono ndek toko rek (Kalau COD di tempat ramai aja, dekat-dekat kantor polisi atau pos polisi yang ada polisi berjaga. Jadi kalua ada apa-apa bisa langsung berteriak. Kalau nggak mau COD di sana, mending tidak usah saja daripada nyawa melayang. Nyawa tidak bisa dibeli di toko),” komentar @coretanemas.
(mdk/rka)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Bali menyematkan wanita dari godaan dua pemotor ugal-ugalan.
Baca SelengkapnyaIbunya pun tampak menangis karena tak menyangka jika dibelikan hadiah berupa mobil.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Setiap peternak bisa mengantongi Rp3,75 juta per dua pekan dari hasil menjual susu kambing, belum termasuk keuntungan jika kambing melahirkan
Baca SelengkapnyaSejak mengerti peluang bisnisnya, pemuda ini membudidayakan tanaman simbar.
Baca SelengkapnyaMakanan yang Ia beli juga dibaikan ke orang-orang sekitar secara gratis.
Baca SelengkapnyaAlih-alih duduk di warung makan, pria ini memilih makan sembari melihat tawuran di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaMendapati seorang pengendara yang sedang mendorong motornya di tengah derasnya hujan, dua pria ini langsung membantunya.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.
Baca Selengkapnya