Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perbedaan Simpati dan Empati dalam Kehidupan Sehari-hari, Simak Ulasannya

Perbedaan Simpati dan Empati dalam Kehidupan Sehari-hari, Simak Ulasannya Ilustrasi menolong orang. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Simpati dan empati sebetulnya memiliki kedekatan makna antara satu sama lainnya. Keduanya akan berarti penting bagi manusia yang notabene merupakan makhluk sosial. Di dalam menjalin suatu hubungan serta kedekatan dengan sesama, maka setiap orang juga perlu bersimpati serta berempati.

Sebetulnya, kedua kata ini miliki makna yang berbeda meskipun juga sama-sama berkaitan dengan perasaan. Banyak juga yang keliru dengan memahami kedua maknanya dalam kehidupan sehari-hari.

Simpati sendiri sering digunakan dalam menggambarkan untuk berbagi rasa sakit serta emosional seseorang. Saat sedang merasa kasihan pada seseorang, Anda akan merasakan simpati. Anda merasa sedih mereka mengalami kemalangan. Perasaan ini bisa terhadap individu atau kelompok.

Menurut kamus Oxford, perbedaan utama antara empati dan simpati adalah bahwa simpati melibatkan suatu tingkat penilaian atau evaluasi. Simpatisan berasumsi bahwa mereka tahu apa yang mungkin dirasakan orang lain, dan kemudian memperluas pengalaman emosional itu dengan rasa kasihan, misalnya.

Lalu, bagaimana perbedaannya dengan empati? Agar dapat mengetahui dengan rinci, berikut kami telah rangkum perbedaan simpati dan empati dalam kehidupan sehari-hari, yang dilansir dari Skills You Need.

Pengertian Mengenai Simpati dan Empati

Sebelum kita mengetahui perbedaan simpati dan empati, mari kita simak penjelasan mengenai pengertian simpati terlebih dahulu. Simpati adalah suatu proses di mana seseorang merasa tertarik terhadap pihak lain, sehingga mampu merasakan apa yang dialami, dilakukan dan diderita orang lain.

Simpati ini merupakan suatu proses di mana seseorang akan merasa tertarik dengan orang lain. Maka dari itu, mereka akan mampu merasakan apa yang dialami oleh orang lain, serta dilakukan dan diderita orang lain.

Bila dibandingkan dengan rasa kasihan, maka simpati akan menyiratkan rasa kesamaan yang akan lebih besar bersama dengan keterlibatan pribadi yang lebih mendalam. Namun, simpati juga tidak sama seperti empati, yang tidak melibatkan perspektif bersama atau bisa dikatakan emosi bersama, serta meskipun ekspresi wajah simpati menunjukkan kepedulian dan perhatian, mereka tidak menunjukkan kesusahan bersama.

Perbedaan Simpati dan Empati

Simpati Tidak Mendalam, Jika Empati Lebih Mendalam

Perbedaan simpati dan empati yang pertama adalah jika simpati merupakan hanya sifat merasa iba, dan biasanya tak terlalu mendalam. Simpati pada umumnya tak menunjukkan sikap prihatin terhadap apa yang orang lain rasakan tanpa adanya memandang bahwa perlu atau tidaknya membantu seseorang tersebut untuk menangani kesulitannya.

Sedangkan jika empati merupakan sikap yang lebih mendalam, karena seseorang akan lebih merasakan kesedihan orang lain serta tahu apa yang sedang orang lain rasakan ketika dalam situasi tersebut. Saat sikap ini muncul, seseorang biasanya juga akan lebih berusaha bekerja sama untuk mencari penyelesaian masalah bersama. 

Simpati adalah Respon Dukungan, Empati untuk Memahami Orang Lain

Perbedaan simpati dan empati yang berikutnya adalah jika simpati merupakan suatu respon dukungan yang ditunjukkan kepada orang lain. Biasanya, orang lain akan dapat merasakan dukungan tersebut tetapi tak sampai kepada tahap penyelesaian pemecahan masalahnya. Bagi sebagian orang, ada juga yang merasa telah cukup karena memang mereka tak mengharapkan bantuan lebih banyak dari orang lain.

Berbeda dengan empati yang dapat dilihat sebagai cara untuk memahami orang lain. Seseorang yang sedang berempati dianggap dapat mengerti bahwa permasalahan yang dihadapi orang lain adalah berat.

Orang yang berempati akan berusaha untuk menjadi pendengar yang baik serta berusaha membebaskan orang lain untuk bercerita mengenai permasalahannya sebebas-bebasnya.

Perbedaan Simpati dan Empati yang Lainnya

Simpati Berdasarkan Pada Persamaan, Empati Pada Perbedaan

Perbedaan simpati dan empati yang berikutnya adalah jika simpati sering dilakukan atas dasar persamaan. Seseorang mungkin dapat juga pernah alami hal yang senasib dan membuatnya mudah iba atau merasa prihatin dengan apa yang dialami orang lain. Mereka memang berusaha saling menguatkan, namun tak memiliki niat untuk terlibat lebih jauh lagi di dalam proses suatu pemecahan masalah yang telah ada.

Sedangkan empati biasanya dilakukan berdasarkan faktor perbedaan. Seseorang akan bersikap empati karena mungkin tak mengalami hal yang sama saat hal tersebut menimpa seseorang. Namun orang yang berempati akan mampu merasakan apa yang dialami orang tersebut.

Simpati Bersifat Spontan, Sedangkan Empati Melibatkan Beberapa Faktor

Perbedaan simpati dan empati yang selanjutnya adalah jika simpati merupakan suatu reaksi yang bersifat spontan. Contohnya saja, jika seseorang telah mendengar seseorang sedang tertimpa musibah, maka kita mungkin hanya bisa memberikan respon belasungkawa kepada mereka. Reaksi ini akan cukup spontan dan hanya menunjukkan bahwa kita bersimpati atas apa yang terjadi pada orang lain.

Sedangkan jika empati akan melibatkan beberapa faktor yaitu kognitif dan afektif, di mana akan mempengaruhi seseorang untuk ikut berpikir dalam mencari solusi permasalahan orang lain. Sikap yang ditunjukkan akan memberikan rasa kenyamanan pada orang lain agar mau membuak dirinya lebih luar lagi.

(mdk/raf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Manfaat Luar Biasa Dibalik Pelukan Hangat dengan Orang Terkasih, Salah Satunya Redakan Stres

Manfaat Luar Biasa Dibalik Pelukan Hangat dengan Orang Terkasih, Salah Satunya Redakan Stres

Pelukan tidak hanya mengurangi rasa sakit dan kecemasan, tetapi juga dapat mengurangi tingkat depresi dan perilaku agresif pada seseorang.

Baca Selengkapnya
Mengenalkan Emosi pada Anak dan Stimulasi yang Tepat Sesuai Tahapannya

Mengenalkan Emosi pada Anak dan Stimulasi yang Tepat Sesuai Tahapannya

Mengajarkan anak tentang emosi atau perasaan memang tidak mudah. Hal ini dikarenakan emosi adalah sebuah konsep yang abstrak.

Baca Selengkapnya
7 Cara Mengendalikan Emosi saat Marah, Pilih Sikap Bijaksana

7 Cara Mengendalikan Emosi saat Marah, Pilih Sikap Bijaksana

Mengendalikan emosi saat marah adalah keterampilan yang dapat dipelajari dan ditingkatkan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tenggang Rasa adalah Sikap Peduli pada Orang Lain, Ini Contohnya

Tenggang Rasa adalah Sikap Peduli pada Orang Lain, Ini Contohnya

Tenggang rasa bentuk penghargaan terhadap perasaan, pemikiran, dan kepentingan orang lain.

Baca Selengkapnya
Patut Diterapkan di Masa Liburan, Kenali Apa Itu JOMO, Kebalikan dari FOMO

Patut Diterapkan di Masa Liburan, Kenali Apa Itu JOMO, Kebalikan dari FOMO

Dalam melawan kehidupan yang serba cepat dan FOMO ini, JOMO bisa menjadi konsep kebalikannya yang bisa diterapkan terutama di masa liburan.

Baca Selengkapnya
Apa Itu Cinta? Ketahui Sifat dan Cara Menyikapinya dengan Bijak

Apa Itu Cinta? Ketahui Sifat dan Cara Menyikapinya dengan Bijak

Cinta memiliki kemampuan unik untuk menyatukan, memberdayakan, dan membangkitkan kekuatan emosional.

Baca Selengkapnya
Mengapa Pasangan Bahagia Jarang Berbagi Kehidupan di Medsos? Ini Alasannya

Mengapa Pasangan Bahagia Jarang Berbagi Kehidupan di Medsos? Ini Alasannya

Pasangan yang bahagia dengan hubungan mereka tidak tergoda untuk membandingkan diri mereka dengan orang lain.

Baca Selengkapnya
Macam-Macam Konflik, Penyebab, dan Contohnya

Macam-Macam Konflik, Penyebab, dan Contohnya

Konflik adalah suatu proses sosial yang terjadi ketika ada perbedaan pandangan atau kepentingan antara dua pihak atau lebih.

Baca Selengkapnya
Ini Bukti Emosi Seseorang Mampu Pengaruhi Kesehatan

Ini Bukti Emosi Seseorang Mampu Pengaruhi Kesehatan

Emosi dapat mempengaruhi pikiran dan tubuh seseorang. Yuk, simak bagaimana emosi dapat mempengaruhi kesehatan!

Baca Selengkapnya