Gagal Bulan Madu dan Tidur di Penjara, Pengantin Baru Ini Ditangkap Usai Curi Motor

Kamis, 23 Maret 2023 09:20 Reporter : Rizka Nur Laily M
Gagal Bulan Madu dan Tidur di Penjara, Pengantin Baru Ini Ditangkap Usai Curi Motor Ilustrasi pernikahan. ©Pexels/Emma Bauso

Merdeka.com - Hari pernikahan menjadi momentum bahagia yang ditunggu-tunggu banyak orang. Usai menggelar pesta pernikahan, pasangan yang sudah diakui keabsahannya oleh negara maupun agama itu memasuki masa bulan madu. Momen ini seringkali menjadi sarana saling mengenal pasangan dengan lebih dalam sebab mereka mulai menjalani kehidupan 24 jam bersama.

Momen-momen bahagia itu rupanya tak berlangsung lama bagi sepasang pengantin baru di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. Sesaat setelah menggelar acara pernikahan, sang mempelai laki-laki diciduk aparat kepolisian karena tersandung masalah pencurian motor (curanmor).

Alih-alih berbahagia menjalani momentum bulan madu dengan sang istri, kini pria berinisial MU harus tidur kedinginan di balik jeruji penjara, seperti dikutip dari akun Instagram @wecarebangkalanmadura, Rabu (23/3/2023).

2 dari 3 halaman

Kronologi Penangkapan

Pelaku MU dijemput polisi di rumah istrinya di daerah Tambaksari, Kota Surabaya usai aksinya mencuri motor milik seorang warga Bangkalan terekam CCTV. 

Penangkapan MU bermula saat korban yang bernama Socah melaporkan kasus pencurian motor miliknya dengan barang bukti rekaman CCTV. Dari laporan korban, Unit Reskrim Polsek Kamal melakukan penyelidikan dan dengan mudah mendeteksi keberadaan pelaku.

Saat ditangkap, pengantin baru itu tidak bisa berkutik dan hanya pasrah berjalan menuju mobil polisi.

Kapolsek Kamal AKP Andy Bahtera mengungkapkan, penangkapan tersangka MU merupakan pengembangan setelah pihaknya menangkap dua komplotan pelaku, yakni AU dan MUS. 

3 dari 3 halaman

Sering Beraksi

Mirisnya, berdasarkan keterangan tersangka AU dan MUS, tersangka MU diduga telah terlibat aksi pencurian motor sebanyak sembilan kali. Namun, pengantin baru itu mengelak keterangan kedua rekannya.

Dia mengaku baru melakukan aksi pencurian motor di empat lokasi, semuanya di wilayah Kecamatan Kamal. Komplotan pencuri motor itu mengaku mencuri motor pemilik warung dan mahasiswa yang tinggal indekos di wilayah Telang, Kecamatan Kamal. 

"Pelaku ini sudah sering beraksi. Salah satu sasarannya yakni tempat kos di kawasan kampus UTM (Universtas Trunojoyo Madura)," terang Andy.

[rka]
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini