Kini Punya Lamborghini Berbagai Tipe, Pria Lamongan Ini Dulu Hidup Susah Banget

Merdeka.com - Syaiful Anam(43), warga Desa Ngayung, Kecamatan Maduran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur mudik ke kampung halamannya dengan mengendarai Lamborghini. Hal itu dilakukan lantaran, kawan-kawan SMP Syaiful memintanya pulang mengendarai mobil mewah karena mereka ingin melihatnya.

Rencananya, acara reuni SMP akan digelar di rumah makan Terminal Bakso di Kecamatan Laren. Di situlah Syaiful akan memenuhi janji kepada kawan-kawannya untuk memperlihatkan langsung mobil Lamborghini miliknya.

Dikerumuni Anak-anak

Syaiful mudik ke Lamongan dua hari setelah lebaran Idulfitri. Kedatangannya diabadikan dalam video amatir yang direkam seseorang. Dalam video berdurasi 88 detik tersebut, tampak mobil Lamborghini berwarna merah melintas di jalan perkampungan. Anak-anak berkerumun di dekatnya.

"Teman saya termasuk temannya Syaiful juga di SMP dulu pengen lihat mobilnya Lamborghini pas waktu reuni, akhirnya dibawa pulang," ujar Hasan (42), sepupu Saiful.

Punya Lamborghini Berbagai Tipe

      Lihat postingan ini di Instagram      

Sebuah kiriman dibagikan oleh Syaiful Anam (@syaifulanam_hog)

 

Menurut penjelasan Hasan, Syaiful merupakan pemilik empat perusahaan sepatu di Tangerang, Kabupaten Banten. Tamatan SMP Wahid Hasyim Parengan Lamongan itu diketahui memiliki tiga mobil Lamborghini berbagai tipe.

"Kalau orang di desa sini memang sudah tahu kalau Pak Syaiful ini punya mobil Lamborghini, cuma baru kali ini dia bawa pulang ke kampung, beliau sendiri malah punya tiga," lanjut Hasan menceritakan.

Selain tiga Lamborgini, Syaiful juga mengoleksi beberapa mobil mewah lain, seperti Fortuner, Alphard dan Lexus. Tak hanya itu, pria yang gemar bermain golf itu juga memiliki lima motor Harley Davidson.

Dulu Hidup Susah

      Lihat postingan ini di Instagram      

Sebuah kiriman dibagikan oleh Syaiful Anam (@syaifulanam_hog)

 

"Mungkin beliau dulunya adalah merupakan orang yang susah sekali, makanya ketika kaya langsung beli mobil mewah dan motor Harley Davidson," ungkap Hasan, dikutip dari Instagram @lamongan.update (23/5).

Sebelum sukses menjadi pebisnis, dulu Syaiful membantu kedua orang tuanya berjualan pecel lele Lamongan di daerah Sentul. Ia juga berjualan kaos jersey yang diimpornya dari Tiongkok.

Singkat cerita, Syaiful kemudian berjualan sepatu hingga akhirnya kini memiliki empat perusahaan sepatu.

"Beliaunya asli putra Desa Ngayung mas, susah dulunya, saya tahu karena saya ini masih sepupu dan satu kelas dengannya, dia memulai usahanya dari nol," pungkasnya.

(mdk/rka)