Cegah Kekerasan Seksual, Bunda PAUD Surabaya Minta Orang Tua Edukasi Anak sejak Dini
Merdeka.com - Kegiatan "Suroboyo Week 2022" yang berlangsung pada 23-27 November 2022 menjadi ajang sosialisasi pencegahan kekerasan seksual terhadap anak usia dini untuk para pendidik PAUD.
Kekerasan seksual kepada anak harus dicegah sedini mungkin. Sejak usia dini, anak-anak harus dilatih untuk terbiasa hati-hati. Dimulai dari belajar mengekspresikan diri jika terdapat orang asing yang mendekat dan mengganggu kenyamanan anak.
"Mereka harus dilatih dan diajari untuk menjauh atau berlari. Makanya kami ajarkan kepada guru/Pendidik PAUD. Apalagi sekarang anak-anak masih dibiarkan oleh orang tua hanya memakai pakaian dalam dan diperbolehkan bermain keluar rumah," ujar Ketua Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Surabaya, Rini Indriyani, Kamis (24/11/2022).
Pemicu Kekerasan Seksual
©2016 Merdeka.com
Menurut Rini, pembiaran anak keluar rumah hanya dengan mengenakan pakaian dalam bisa memicu munculnya kekerasan seksual terhadap yang bersangkutan. Pasalnya, kata dia, kekerasan seksual bisa dipicu oleh hal-hal yang dianggap remeh.
"Mungkin bagi mereka (orang tua) adalah hal biasa, tapi tidak bagi semua orang. Ada yang menganggap hal itu bahaya jika dilihat. Meskipun masih kecil, lebih baik dibiasakan menggunakan baju yang sopan," imbaunya, dikutip dari Antara.
Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Surabaya ini mengajak seluruh warga Kota Pahlawan untuk peduli dengan lingkungan sekitar.
"Ayo bersama-sama menjaga, mulai dari anak usia dini, orang tua, hingga Guru/Pendidik PAUD. Ini tanggung jawab bersama dan empati ini yang harus kita tumbuhkan untuk menjaga satu sama lain," tandasnya.
Anak Usia Dini
© Doctor Insta
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kota Surabaya Tommi Ardiyanto mengatakan, anak usia dini adalah dasar awal penentu kehidupan suatu bangsa.
Oleh karena itu, tumbuh kembangnya perlu dipersiapkan secara optimal. Mulai dari dari perkembangan moral, fisik, motorik, kognitif, bahasa, sosial, dan emosionalnya.
"Tujuan kegiatan ini memberikan pengenalan kepada Guru/Pendidik PAUD tentang cara pencegahan kekerasan seksual. Serta memberikan edukasi kepada anak melalui gerak lagu dan dongeng sebagai media pembelajaran pencegahan kekerasan seksual," ujar Tommi.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaPantun lucu dapat dikenalkan anak-anak untuk melestarikan budaya.
Baca SelengkapnyaTerdapat cara yang bisa diterapkan oleh orangtua untuk menghilangkan sejumlah kebiasaan buruk yang dimiliki oleh anak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berada dalam situasi di mana Anda dan pasangan kepergok anak saat bercinta tentu bisa memicu perasaan yang kompleks. Jangan panik, segera lakukan hal ini.
Baca SelengkapnyaBau tak sedap bisa muncul pada anak akibat beberapa penyebab terutama saat pubertas.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.
Baca SelengkapnyaPada orangtua yang mulai mengenalkan dan mengajak puasa anak, terdapat sejumlah hal yang bisa diterapkan.
Baca SelengkapnyaOrang tua butuh keterampilan khusus untuk menyikapi masa-masa pubertas seorang anak dengan tepat.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga melakukan pelecehan seksual terhadap putri tirinya selama 4 tahun.
Baca Selengkapnya