Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Banyak Jalan Desa di Banyuwangi Rusak karena Tambang Pasir, Penambang Kena Sanksi Ini

Banyak Jalan Desa di Banyuwangi Rusak karena Tambang Pasir, Penambang Kena Sanksi Ini Ilustrasi Jalan Rusak. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Warga sejumlah desa di Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur mengeluhkan banyaknya kerusakan jalan di wilayah setempat.

Sekretaris Desa Songgon Yakup Hariyanto mengungkapkan, kerusakan jalan di beberapa titik di wilayah Kecamatan Songgon diakibatkan aktivitas pertambangan.

“Pak Camat Songgon sudah melakukan tiga kali musyawarah antara forpimka, masyarakat dan penambang,” terang Yaqup Hariyanto, dikutip dari Instagram @bwi24jam, Minggu (12/9/2021).

Kerusakan Jalan

      Lihat postingan ini di Instagram      

Sebuah kiriman dibagikan oleh BANYUWANGI24JAM (@bwi24jam)

Tingkat kerusakan jalan terparah ada di Desa Parangharjo, Desa Bedewang, dan Jalan Raya Songgon di Desa Songgon.

Menindaklanjuti kejadian tersebut, Pemerintah Kecamatan Songgon kembali mengundang perwakilan instansi pemerintah di wilayahnya untuk bermusyawarah. Hadir dalam musyawarah tersebut antara lain Waka DPRD Banyuwangi H. Ali Mahrus, Penambang Galian C, dan Pengusaha Angkutan.

Ketua Asosiasi Angkutan Material Banyuwangi (AAMBI) M. Ridwan meminta ada penyeragaman dimensi dump truk di wilayah setempat, yakni panjang 4 meter, lebar 2 meter, dan tinggi 0,7 meter.

Pasalnya, selama ini konsumen cenderung memilih dump truk dengan spesifikasi lebih besar. Hal ini otomatis merugikan pemilik kendaraan dan penambang, serta menyebabkan jalan rusak.

Ke depan, Polsek Songgon akan melakukan pengawasan terhadap dump truk sesuai perundang-undangan yang berlaku.

Sepakat Perbaiki Jalan Rusak

      Lihat postingan ini di Instagram      

Sebuah kiriman dibagikan oleh BANYUWANGI24JAM (@bwi24jam)

 

“Zainul Abidin selaku penambang tadi juga menyampaikan, supaya ada penertiban/penindakan terhadap penambang ilegal agar ada pemasukan negara lewat pajak,” ujar Yaqub.

Musyawarah itu juga menghasilkan kesepakatan bahwa para penambang bersedia memperbaiki jalan yang rusak di wilayah setempat.

“Bahwa seluruh pihak penambang bersedia memperbaiki jalan yang rusak dikarenakan oleh angkutan pasir tanpa terkecuali, dengan koordinasi dan komunikasi dengan pihak desa dan pihak Dinas PUCKPP Banyuwangi, dan untuk para penambang yang masih ilegal agar segera mengurus izinnya supaya legal,” tandasnya.

(mdk/rka)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies Serukan Perubahan di Desa Termiskin Jateng, PDIP Pasang Badan Bela Ganjar
Anies Serukan Perubahan di Desa Termiskin Jateng, PDIP Pasang Badan Bela Ganjar

Menurut Hasto PDIP, Ganjar mampu menurunkan angka kemiskinan dengan sumber dana yang tidak sebanyak DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Jalan di Kampung Ini Bersih dan Mulus Banget Karena Sering Dipel, Viewnya Menakjubkan Bikin Melongo
Jalan di Kampung Ini Bersih dan Mulus Banget Karena Sering Dipel, Viewnya Menakjubkan Bikin Melongo

Warga Kampung Pakuan, Desa Sukasari, Kecamatan Dawua, Kabupaten Subang Jawa Barat, bahu membahu membersihkan jalan raya dengan cara mengepel.

Baca Selengkapnya
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Puting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
4 Pendaki yang Hilang di Gunung Sanghyang Bali Ditemukan Selamat
4 Pendaki yang Hilang di Gunung Sanghyang Bali Ditemukan Selamat

Empat pendaki yang sempat dikabarkan tersesat di Gunung Sanghyang, Kabupaten Tabanan, Bali, akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.

Baca Selengkapnya
Masih Basah dan Tak Bisa Diakses, Aksi Pengecoran Jalan di Gang Perumahan pada Pagi Hari Ini Viral
Masih Basah dan Tak Bisa Diakses, Aksi Pengecoran Jalan di Gang Perumahan pada Pagi Hari Ini Viral

Aksi pengecoran di gang perumahan ini disayangkan lantaran banyak orang yang tidak bisa beraktivitas karena jalanan masih basah oleh semen.

Baca Selengkapnya
KA Pandalungan Anjlok di Tanggulangin, Perjalanan KA Arah Jember dan Banyuwangi Terpaksa Memutar
KA Pandalungan Anjlok di Tanggulangin, Perjalanan KA Arah Jember dan Banyuwangi Terpaksa Memutar

Rekayasa pola perjalanan sejumlah KA akan berdampak pada keterlambatan.

Baca Selengkapnya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Jalan di Lampung Rusak Parah Warga Bertaruh Nyawa Lewat Pantai, Dana Desa Ramai Dipertanyakan
Jalan di Lampung Rusak Parah Warga Bertaruh Nyawa Lewat Pantai, Dana Desa Ramai Dipertanyakan

Sebuah video memperlihatkan warga Lampung yang mempertaruhkan nyawa lewat pantai karena jalan utama rusak parah.

Baca Selengkapnya
Pengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan
Pengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan

Kapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.

Baca Selengkapnya