Merdeka.com - Vertigo adalah perasaan pusing yang terjadi tanpa adanya gerakan yang menyertai. Vertigo disebabkan oleh indera yang memberi tahu otak bahwa tubuh sedang tidak seimbang, padahal sebenarnya tidak. Vertigo adalah gejala dari suatu kondisi yang mendasarinya, bukan diagnosis. Ini bisa jadi akibat dari beberapa hal yang berbeda.

Beberapa jenis vertigo hanya akan terjadi satu kali, dan beberapa jenis akan terus berulang hingga kondisi yang mendasarinya ditemukan. Salah satu jenis vertigo yang paling umum disebut benign positional paroxysmal vertigo (BPPV). BPPV disebabkan oleh endapan yang menumpuk di telinga bagian dalam, yang menavigasi rasa keseimbangan tubuh.

Neuritis vestibular, stroke, cedera kepala atau leher, dan penyakit Meniere adalah kondisi lain yang dapat menyebabkan vertigo. Serangan vertigo bisa terjadi secara tiba-tiba dan berlangsung selama beberapa detik atau lebih lama. Jika mengalami vertigo yang parah, gejalanya mungkin akan konstan dan berlangsung selama beberapa hari, membuat kehidupan normal menjadi sangat sulit.

Jika mengalami vertigo di rumah secara tiba-tiba, Anda butuh pengetahuan untuk mengatasinya. Untuk, itu, berikut ini adalah beberapa pengobatan rumahan yang dapat digunakan sebagai cara mengatasi vertigo secara efektif dan aman, mengutip dari Healthline.

Manuver Epley & Manuver Semont-Toupet

1. Manuver Epley

Cara mengatasi vertigo yang pertama adalah dengan manuver epley. Juga disebut manuver reposisi “Canalith”, manuver Epley adalah strategi pertama bagi banyak orang yang mengalami vertigo. Penelitian menunjukkan bahwa manuver Epley sangat efektif untuk orang dengan BPPV. Anda dapat melakukan manuver ini di rumah dengan mengikuti prosedur sederhana berikut:

Anda juga dapat meminta seseorang membantu melakukan manuver Epley dengan mengarahkan kepala Anda sesuai dengan langkah-langkah yang diuraikan di atas. Ini dapat diulangi tiga kali berturut-turut, dan akan terasa pusing selama setiap gerakan.

©www.dailymail.co.uk

2. Manuver Semont-Toupet

Cara mentarasi vertigo yang kedua adalah dengan Manuver Semont-Toupet. Manuver Semont-Toupet adalah serangkaian gerakan serupa yang dapat Anda lakukan di rumah untuk mengobati vertigo. Manuver ini kurang terkenal, tetapi beberapa penelitian mengklaim cara ini sama efektifnya dengan manuver Epley. Manuver Semont-Toupet sangat mirip dengan Manuver Epley, tetapi membutuhkan lebih sedikit fleksibilitas leher. Caranya;

Latihan Brandt-Daroff & Gingko biloba

3. Latihan Brandt-Daroff

Cara mengatasi vertigo yang ketiga adalah dengan Latihan Brandt-Daroff. Latihan ini paling sering direkomendasikan bagi penderita vertigo untuk dilakukan di rumah, karena mudah dilakukan tanpa pengawasan. Namun, Anda tidak boleh melakukan latihan Brandt-Daroff kecuali berada di tempat yang aman dan tidak akan mengemudi untuk beberapa saat, karena hal itu dapat memicu peningkatan rasa pusing untuk waktu yang singkat.

4. Gingko biloba

Cara mengatasi vertigo yang ke empat adalah dengan Gingko biloba. Ginkgo biloba telah dipelajari untuk efeknya pada vertigo dan terbukti sama efektifnya dengan obat resep terkemuka untuk mengobati vertigo. Ekstrak gingko biloba dapat dibeli dalam bentuk cair maupun kapsul. Mengkonsumsi 240 miligram ginkgo biloba setiap hari akan mengurangi gejala vertigo dan membuat Anda merasa lebih seimbang.

Manajemen Stres & Yoga dan Tai Chi

5. Manajemen Stres

Cara mengatasi vertigo yang kelima adalah dengan manajemen stres. Beberapa kondisi yang menyebabkan vertigo, termasuk penyakit Meniere, dapat dipicu oleh stres. Mengembangkan strategi koping untuk mengatasi keadaan stres dapat mengurangi episode vertigo.

©Shutterstock

Berlatih meditasi dan teknik pernapasan dalam adalah awal yang baik dan tepat untuk memulai. Stres jangka panjang bukanlah sesuatu yang dapat Anda lalui begitu saja, dan seringkali penyebab stres bukanlah hal-hal yang dapat Anda hilangkan dari hidup. Menyadari apa yang menyebabkan stres dapat mengurangi gejala vertigo Anda.

6. Yoga dan tai chi

Cara mengatasi vertigo yang keenam adalah dengan yoga dan tai chi. Yoga dan tai chi dikenal dapat mengurangi stres sekaligus meningkatkan fleksibilitas dan keseimbangan. Terapi fisik yang dilakukan dalam pengaturan rawat jalan melatih otak untuk mengkompensasi penyebab vertigo, dan olahraga yang dilakukan di rumah dapat meniru efek ini.

Cobalah pose yoga sederhana, seperti Child's Pose dan Corpse Pose, saat merasa pusing. Berhati-hatilah terhadap posisi membungkuk ke depan secara tiba-tiba, karena itu dapat membuat gejala vertigo terasa lebih kuat untuk sementara.

Hidrasi yang Cukup & Vitamin D

7. Hidrasi yang Cukup

Cara mengatasi vertigo yang ketujuh adalah dengan memastikan bahwa tubuh telah terhidrasi dengan baik dan cukup. Terkadang vertigo disebabkan oleh dehidrasi sederhana. Mengurangi asupan natrium dapat membantu mengurangi serangan vertigo. Tetapi cara terbaik untuk tetap terhidrasi adalah dengan minum banyak air.

Pantau asupan air harian dan coba pertimbangkan kondisi panas, lembab, dan berkeringat yang mungkin membuat Anda kehilangan cairan tubuh ekstra. Minumlah lebih banyak air jika memiliki kondisi yang cenderung rentan mengalami dehidrasi. Minum air yang cukup ternyata adalah cara yang mudah untuk membantu mengurangi episode vertigo.

8. Vitamin D

Cara mengatasi vertigo yang ke delapan adalah dengan mengonsumsi vitamin D yang cukup. Sebuah studi menunjukkan bahwa kekurangan vitamin D dapat memperburuk gejala pada orang yang menderita BPPV, penyebab paling umum dari vertigo. Segelas susu yang diperkaya atau jus jeruk, tuna kaleng, dan kuning telur dapat membantu meningkatkan kadar vitamin D dalam tubuh.

Mintalah dokter memeriksa kadar vitamin D dalam tubuh, sehingga tahu seberapa banyak kadar vitamin D yang dibutuhkan dan dalam bentuk apa Anda harus mengonsumsinya, apakah dalam bentuk makanan segar ataukan suplemen vitamin.