Sukses Jualan Panci, Pria Asal Cepu Ini Lunasi Utang Rp1,4 Miliar dalam 6 Bulan
Merdeka.com - Yoyok Rubianto adalah seorang lulusan Teknik Elektro Universitas Gadjah Mada tahun 2005. Sempat mengalami pasang surut dalam menjalani bisnis, kini dia sukses menjadi seorang pengusaha. Dengan bisnis peralatan rumah tangganya, kini dia berhasil menghasilkan omzet 14 miliar rupiah dalam satu bulan.
"Dulu kami hanya memulai usaha dengan tenaga dua orang," kata Yoyok dalam acara bincang santai di Hotel Forizz Jogja pada Selasa (25/2) dilansir dari Kagama.co. Pria 40 tahun itu kini sibuk mengelola PT Yoshugi Media Group yang Ia dirikan pada tahun 2012. Berikut kisah suksesnya.
Sosok Yoyok Rubiyanto
Yoyok Rubiyanto merupakan pria asal Cepu, Jawa Tengah. Dia merupakan alumnus UGM yang lulus pada tahun 2005. Pada tahun 2006 Ia memulai bisnisnya dengan bermodal uang Rp10 juta.
Modal itu digunakan Yoyok untuk berjualan panci presto dari China yang selanjutnya Ia jual lagi ke Amerika Serikat.
Sempat Bekerja Sebagai Karyawan Biasa
Sebelum memulai usaha, Yoyok sempat merasakan bagaimana rasanya jadi karyawan kantoran. Namun selama bekerja ia merasa jenuh dengan rutinitas kantor yang begitu-begitu saja. Akhirnya pada 2006 ia keluar kantor dan memulai usahanya.
Awal Mula Bisnis Panci
Setelah keluar dari pekerjaannya, Yoyok memulai usaha dengan modal awal Rp10 juta rupiah. Pada awalnya, Ia hanya memulai bisnis dengan seorang temannya. Namun kemudian bertambah menjadi lima, sepuluh, dan pada tahun 2011 karyawannya sudah bertambah menjadi 20 orang.
Pada tahun 2020 ini karyawan Yoyok sudah berjumlah 88 orang. Mereka tak hanya berasal dari Indonesia, namun juga luar negeri. "40 orang ada di Filipina, dan 2 orang di Amerika," ujar Yoyok dilansir Kagama.co.
Cara Menjalankan Bisnis
Dalam menjalankan bisnisnya, Yoyok menerapkan strategi online. Salah satu strategi online itu adalah melalui iklan di Facebook yang sudah Ia lakukan sejak tahun 2011.
Selain di Facebook, Ia juga beriklan di media sosial Instagram.
"Facebook sama Instagram itu sebagai tempat interaksi dengan konsumen. Mereka membuat kerumunan di sana. Terus mereka kita arahkan untuk mengunjungi website kita, semacam website jual beli," kata Yoyok dilansir dari channel YouTube Deddy Corbuzier (25/11/2019).
Usaha Meroket dan Sukses
Kesuksesan akhirnya diraih Yoyok, terutama setelah ia mendirikan PT Yoshugi Media Group pada tahun 2012. Bahkan pada Oktober 2016, Ia sanggup menghasilkan Rp3 miliar dalam sehari.
Pada tahun 2020 ini, bisnis online-nya telah berhasil menghasilkan 3.000 produk dalam sehari. "Produk itu sangat laku di pasaran dunia," ujar Yoyok dilansir Kagama.co (5/3).
Mampu Lunasi Utang Rp1,4 Miliar dalam 6 Bulan
Walaupun kini telah menjadi pengusaha yang sukses, namun siapa sangka pada tahun 2014 lalu pria asal Cepu, Jawa Tengah itu punya utang sebesar Rp1,4 Miliar. Namun ia mampu melunasi hutangnya itu dalam waktu 6 bulan.
Mendapatkan Banyak Apresiasi
Kesuksesan yang dirasakan Yoyok membuatnya dilirik oleh Pemda DIY. Kedua belah pihak rencananya akan melakukan proyek bersama dengan menjadikan Yogyakarta sebagai Pusat Pendidikan Digital dan terbaik se-Asia pada tahun 2025.
Salah satu konsep yang sedang dirancang Yoyok untuk proyek itu adalah School Of Happiness dan School Of Champion.Kedua sekolah itu bersifat gratis alias tidak dipungut biaya.
Memberi Pelatihan Pada Mahasiswa
Selain lembaga pemerintah, lembaga pendidikan tinggi juga mengajak Yoyok untuk berkolaborasi. Institusi Sepuluh November (ITS) memintanya mengisi pelatihan kewirausahaan pada mahasiswa bersama komisaris PT Santara, Satria Pradana.
"Targetnya nggak muluk-muluk. Tahun ini saya ingin mencetak 450 pengusaha beromzet miliaran berbasis digital yang berasal dari kampus," tegas Yoyok dikutip dari Kagama.co.
(mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaSempat ditipu hingga ratusan juta, pengusaha bawang goreng satu ini justru makin sukses dengan penghasilan mencapai ratusan juta.
Baca SelengkapnyaSempat hidup di jalanan, kini pria ini mampu bangkit dari keterpurukan dan berhasil membangun usaha sablon.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Setiap salat, ibu ini selalu berdoa agar cita-citanya memiliki sebuah bisnis dapat terwujud.
Baca SelengkapnyaUsaha tempe dan tahu di rumah produksi Primkopti Lenteng Agung begitu menggeliat berkat dana KUR BRI
Baca SelengkapnyaAda ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta
Baca SelengkapnyaWaktu luang yang berlimpah merupakan nikmat yang saat ini mereka dapatkan dari hasil jerih payah beternak puyuh
Baca SelengkapnyaSebelum bertani pepaya, ia telah berkali-kali gagal membangun usaha di bidang lain.
Baca SelengkapnyaAwal merintis bisnisnya, Sueb mendapat omzet puluhan juta. Kini Sueb mampu meraih omzet hingga miliaran rupiah.
Baca Selengkapnya