Jualan Pakaian Keliling Belasan Tahun, Pasutri Asal Blora Akhirnya Bisa Berangkat Haji
Penantian lama itu akhirnya berakhir.
Penantian lama itu akhirnya berakhir.
Rohmat (44) dan Ulfah (40) merupakan pasangan suami istri asal Dukuh Pelem RT 02 RW 07 Kelurahan Jepon, Blora. Sehari-hari mereka bekerja sebagai penjual pakaian keliling.
Sebagian keuntungan mereka tabung sedikit demi sedikit selama belasan tahun. Hingga akhirnya mereka bisa pergi haji.
Rohmat mengaku, ia sudah terlatih mandiri sejak kecil. Waktu itu, ia menuntut ilmu di Madrasah Diniyyah Pondok Pesantren Khozinatul Ulum dan dituntut untuk bisa hidup mandiri di ponpes itu. Keliling dari pasar ke pasar untuk berjualan kerudung sudah ia lakoni sejak lama. "Sudah lama saya ngedropi ke pasar-pasar. Mulai Pasar Bojonegoro, Kalitidu, Purwosari, Jepon, Blora, semua sudah pernah," kata Rohmat.
Menurut Rohmat, butuh niat kuat untuk bisa berangkat haji. Apalagi hal ini terkait melaksanakan perintah Allah untuk menggenapi rukun Islam yang kelima. "Jadi ya harus punya niat yang betul-betul diniati. Insya Allah ya Allah kasih jalan," kata Rohmat.
Menjelang keberangkatannya ke tanah suci, Rohmat mengaku bahagia bisa turut berangkat bersama istri dan ratusan jemaah haji asal Blora lainnya. Ia pun bersyukur banyak orang-orang berdatangan untuk mendoakan. "Alhamdulillah didoakan para tamu, saudara-saudara, dan para tetangga yang pada datang ke sini. Ada juga yang minta doa," kata Rohmat.
Liputan6.com
Terungkap, rupanya sosok laki-laki baik itu adalah Usman Pahero, wakil ketua KONI Kotabaru Kalimantan Selatan.
Baca SelengkapnyaAda banyak cara untuk jadi orang baik. Salah satunya dengan cara ini.
Baca SelengkapnyaAda pemandangan tak biasa saat terjadi kemacetan di jalanan.
Baca Selengkapnyapeserta yang tumbang tak hanya satu orang, melainkan satu pleton. Sontak seluruh penonton dan juri yang hadir ikut panik.
Baca SelengkapnyaPelaku bergantian memerkosa korban di kamar indekos perempuan itu.
Baca SelengkapnyaTampak laki-laki berbaju cokelat tersebut terduduk dengan mata sayu ketika mendapat panggilan dari keluarganya.
Baca SelengkapnyaAda perlakuan mencuri perhatian yang dilakukan oleh sang jenderal bintang 3 kepada Aipda Ambarita saat memberi wejangan.
Baca SelengkapnyaAjang Dangdut Indosiar selalu mampu menarik hati pemirsa. Selalu ditunggu, ajang-ajang tersebut melahirkan juara yang betul-betul penyanyi unggul.
Baca SelengkapnyaAda 400 rumah terdampak kebakaran dan 1.109 warga terpaksa mengungsi di tenda pengungsian.
Baca Selengkapnya