Jenis-jenis Rokok di Indonesia, Lengkap Beserta Penjelasannya

Merdeka.com - Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat merokok tertinggi di dunia. Bahkan, saat jumlah perokok di dunia menunjukkan penurunan, justru industri tembakau di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup pesat. Hal inilah yang kemudian membuat jenis-jenis rokok di Indonesia juga semakin beragam.

Jenis-jenis rokok di indonesia sendiri sudah diproduksi sejak sekitar akhir abad ke-19. Jenis-jenis rokok ini terbagi sesuai bahan baku, pembungkus, proses pembuatan, hingga penggunaan filter. Di mana masing-masing jenis rokok tersebut memiliki karakter dan cita rasa yang berbeda-beda.

Hingga saat ini, jenis-jenis rokok di Indonesia masih bisa ditemukan di berbagai daerah. Hal tersebut membuat industri rokok di Indonesia semakin beragam dan bersaing untuk mendapatkan cita rasa yang kuat. ‘

Lantas, apa saja jenis-jenis rokok di Indonesia? Simak ulasannya yang Merdeka.com lansir dari Tobakonis.com:

Jenis-jenis Rokok di Indonesia Berdasarkan Isinya

©Shuttertock.com/Razvan Stroie

Tembakau Iris

Tembakau iris merupakan produk tembakau dari daun tembakau yang sudah diiris untuk kemudian dikeringkan. Biasanya, produk ini dipasarkan sebagai bahan pembuatan rokok sigaret. Selain itu, jenis rokok ini biasa ditambahi rempah lain sesuai selera.

Kelembak Kemenyan

Jenis-jenis rokok di Indonesia selanjutnya, yaitu sigaret kelembak kemenyan. Jenis rokok tradisional ini terdiri dari campuran tembakau iris dengan akar kelembak dan bubuk kemenyan. Kelembak kemenyan biasa ditemukan di pasar-pasar tradisional dengan harga yang sangat terjangkau.

Rokok Elektrik

Rokok elektrik atau yang biasa disebut vape merupakan jenis rokok penghantar nikotin elektronik. Sederhananya, rokok elektrik berfungsi seperti rokok biasa, namun tidak menggunakan atau membakar daun tembakau, melainkan mengubah cairan menjadi uap.

Rokok yang pertama kali dikembangkan pada tahun 2003 ini dikenal karena dianggap mampu membantu pecandu rokok tembakau mulai berhenti merokok. Rokok elektrik diklaim sebagai rokok yang lebih sehat dan ramah lingkungan daripada rokok biasa.

Rokok Kretek

Rokok kretek merupakan jenis rokok dari bahan baku tembakau asli yang dikeringkan dan dipadukan dengan saus cengkih. Jenis rokok ini bermula di kota Kudus dan masih terkenal produknya hingga saat ini. Kini, produksi rokok kretek meluas ke kota lainnya, seperti Kediri, Kudus, Malang dan Surabaya.

Rokok Putih

Jenis-jenis rokok Indonesia berdasarkan isinya selanjutnya, yaitu rokok putih. Rokok ini menggunakan bahan dasar daun tembakau tanpa campuran cengkeh seperti pada rokok kretek. Jenis rokok putih atau sering disebut rokok mild memiliki kandungan tar dan nikotin yang lebih rendah dibandingkan dengan rokok kretek dan rokok pada umumnya.

Selain itu, pada rokok putih satu lembar tembakau bisa diolah menjadi sekian cc air tembakau. Kemudian air ini menjadi bahan untuk merendam kertas khusus. Metode ini menghasilkan kuantitas lebih banyak, hanya dari 1 lembar tembakau.

Jenis-jenis Rokok di Indonesia Berdasarkan Pembungkus

Shutterstock/Roy Mullis

Sigaret

Sigaret merupakan salah satu jenis pembungkus rokok yang paling banyak dipakai hingga saat ini. Baik rokok tradisional maupun modern, sampai sekarang juga masih menggunakan bahan ini. Biasanya, rokok sigaret dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan.

Klobot

Jenis-jenis rokok di Indonesia berdasarkan pembungkusnya selanjutnya, yaitu klobot. Pembungkus rokok satu ini menggunakan kulit jagung dengan proses pengolahan tertentu.

Rokok klobot sendiri sudah menjadi warisan turun-temurun nenek moyang yang keseluruhan proses pembuatannya dilakukan secara tradisional atau manual. Proses pembuatannya yang dilakukan secara manual, membuat jenis rokok satu ini memiliki cita rasa khas Nusantara yang begitu kuat.

Kawung

Kawung adalah jenis pembungkus rokok yang terbuat dari daun aren. Jenis rokok tradisional khas Nusantara ini masih dapat ditemui di beberapa daerah di Indonesia, khususnya di Kampung Ciptagelar, Sukabumi.

Cerutu

Jenis-jenis rokok di Indonesia yang cukup populer lainnya, yaitu cerutu. Pembungkus rokok ini merupakan gulungan utuh daun tembakau yang dikeringkan dan difermentasi. Sejak tahun 1400-an, rokok cerutu sudah ditemukan di Eropa.

Jenis-jenis Rokok Berdasarkan Proses Pembuatannya

©Shutterstock.com/bikeriderlondon

Sigaret Kretek Mesin (SKM)

Sigaret Kretek Mesin (SKM) merupakan proses pembuatan rokok dengan menggunakan mesin. Sat ini, mesin pembuat rokok mampu menghasilkan keluaran sekitar enam ribu sampai delapan ribu batang rokok per menit.

Sigaret Kretek Tangan (SKT)

Jenis-jenis rokok Indonesia berdasarkan proses pembuatannya selanjutnya, yaitu Sigaret Kretek Tangan (SKT). Jenis roko ini  merupakan proses pembuatan rokok dengan cara digiling atau dilinting dengan menggunakan tangan dan atau alat bantu sederhana.

Proses pembuatan ini masih dibilang manual dengan menggunakan tenaga manusia. (mdk/jen)