Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harga Vaksin Kucing, Jenis, dan Fungsinya, Perlu Diketahui

Harga Vaksin Kucing, Jenis, dan Fungsinya, Perlu Diketahui Ilustrasi Kucing. ©2021 Merdeka.com/pexels-fox

Merdeka.com - Kucing merupakan salah satu hewan peliharaan yang banyak digemari masyarakat. Sikapnya yang lucu dan menggemaskan memang menjadi daya tarik tersendiri. Bukan hanya itu, kucing juga mempunyai sifat lembut dan manja sehingga sangat cocok untuk dijadikan teman sehari-hari di rumah.

Bagi pecinta kucing, memelihara kucing di rumah tentu menjadi kesenangan tersendiri. Meskipun begitu, memelihara kucing tetap membutuhkan komitmen usaha yang baik dan maksimal. Dalam hal ini, Anda perlu memberikan perawatan yang baik pada kucing peliharaan. Seperti memberikan konsumsi makanan bernutrisi, asupan minum yang cukup, menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh serta tempat tinggalnya.

Bukan hanya itu, menjaga kesehatan kucing juga termasuk memberikan vaksin daya tahan tubuh kucing lebih kuat dari berbagai serangan penyakit. Terdapat beberapa jenis vaksin kucing yang umum diberikan, mulai dari Feline Panleukopenia, Feline Herpesvirus, Feline Calicivirus, hingga vaksin Rabies. Masing-masing jenis vaksin ini memiliki harga yang berbeda.

Bagi Anda yang akan memberikan vaksin pada kucing, beberapa harga vaksin kucing berdasarkan jenisnya berikut bisa disimak. Biasanya, pemberian vaksin kucing ini dilakukan secara bertahap, di mana setiap tahannya terdapat tiga jenis vaksin yang akan diberikan. Dilansir dari laman Pet Pintar, berikut rangkuman jenis, tahapan, dan rincian harga vaksin kucing yang perlu diketahui.

Jenis Vaksin Kucing dan Fungsinya

Sebelum mengetahui harga vaksin kucing, perlu dipahami terlebih dahulu berbagai jenis vaksin kucing dan fungsinya. Terdapat beberapa jenis vaksin kucing yang umum diberikan. Mulai dari Feline Panleukopenia, Feline Herpesvirus, Feline Calicivirus, Feline Chlamydiosis, dan vaksin Rabies.

Masing-masing vaksin ini memiliki fungsi yang berbeda-beda sesuai dengan fokus penyakitnya. Setiap vaksin dibuat dari mikroba yang menyebabkan penyakit tertentu, dikembangkan secara khusus untuk membentuk sistem kekebalan tubuh pada kucing sehingga akan tahan terhadap penyakit tersebut.

ilustrasi kucing

©pexels-Cats Coming

Berikut beberapa jenis vaksin kucing dan fungsinya yang perlu diketahui:

  • Feline Panleukopenia (FPV)
  • Feline Panleukopenia adalah vaksin yang terbuat dari virus menular serta memberikan risiko kematian tinggi, terutama pada anak kucing. Virus ini dapat menyebabkan beberapa gejala seperti berkurangnya energi, menurunnya nafsu makan, hingga muntah dan diare.

    Virus ini juga mampu membunuh sel darah putih sehingga membuat kucing lebih rentan terhadap penyakit. Pemberian vaksin yang dikembangkan dari virus jenis ini dapat membantuk sistem kekebalan tubuh pada anak kucing yang lebih baik, sehingga lebih kuat terhadap berbagai serangan penyakit.

  • Feline Herpesvirus (FHV-1)
  • Feline Herpesvirus atau Feline Rhinotracheitis adalah vaksin dikembangkan dari virus yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas pada kucing. Vaksin ini dapat melindungi kucing dari gangguan sistem pernapasan atas seperti bersin, hidung tersumbat, konjungtivitis. Vaksin ini juga memberikan perlindungan pada risiko lesi ulserasi dan pneumonia.

  • Feline Calicivirus
  • Feline Calicivirus adalah vaksin yang dikembangkan dari virus yang menyebabkan infeksi serupa pada saluran pernapasan. Seperti gangguan bersin, keluarnya cairan dari hidung, hingga lesi ulserasi pada mulut.

    Dengan memberikan vaksin ini, daya tahan tubuh kucing akan lebih kuat terhadap serangan beberapa penyakit tersebut. Vaksin ini juga melindungi kucing dari risiko peradangan gusi, gigi kronis, kerontokan bulu, hepatitis, hingga dapat menurunkan risiko kematian.

  • Feline Chlamydiosis
  • Feline Chlamydiosis adalah jenis vaksin yang dikembangkan dari bakteri penyebab penyakit umum seperti konjungtivitis pada kucing. Biasanya kucing yang tinggal satu rumah atau satu lingkungan dengan kucing lain berpotensi terhadap serangan bakteri ini.

    Bakteri ini biasanya menyerang sistem saluran pernapasan atas. Bagi yang memiliki beberapa kucing di rumah, wajib memberikan jenis vaksin ini untuk perlindungan kesehatannya.

  • Rabies
  • Jenis vaksin yang terakhir adalah Rabies. Rabies merupakan penyakit zoonosis yang dapat menular dari kucing ke manusia. Dalam hal ini, kucing bukan sebagai sumber utama penyakit zoonosis, melainkan sebagai perantara yang dapat menularkan ke manusia.

    Artinya, kucing yang tertular rabies dari hewan lain, selanjutnya dapat menularkan ke manusia. Sehingga penting untuk memberikan vaksin rabies pada kucing peliharaan Anda untuk menjaga kesehatan kucing serta Anda dan keluarga.

    Harga Vaksin Kucing dan Tahapannya

    Setelah mengenal beberapa harga vaksin kucing dan jenisnya, berikutnya akan dijelaskan tahapan dalam pemberian vaksin kucing. Seperti disebutkan sebelumnya, bahwa vaksin kucing diberikan secara bertahap. Masing-masing tahap vaksin ini biasanya diberikan beberapa kombinasi vaksin sekaligus. Berikut tahapan beserta harga vaksin kucing yang perlu diketahui.

  • Tahap I Tricat
  • Tahap pertama, kucing dengan usia 8 hingga 10 minggu perlu mendapatkan jenis vaksin tricat. Vaksin ini mengombinasikan tiga jenis vaksin untuk mencegah beberapa serangan virus. Kombinasi tiga vaksin ini adalah Feline Panleukopenia, Feline Rhinotracheitis, dan Feline Calicivirus.

    Biasanya, biaya untuk tahap awal vaksin kucing ini cukup murah, yaitu sekitar Rp80.000 hingga Rp200.000 saja. Anda bisa memberikan vaksin ini melalui setiap layanan kesehatan hewan peliharaan terdekat di kota Anda.

  • Tahap II Tetracat
  • Tahap kedua vaksin pada kucing disebut dengan vaksin tetracat. Berbeda dengan sebelumnya, vaksin tahap kedua ini mengombinasikan empat jenis vaksin, yaitu Feline Panleukopenia, Feline Rhinotracheitis, dan Feline Calicivirus, dengan tambahan vaksin Feline Chlamydiosis.

    Umumnya, vaksin tahap kedua ini diberikan ketika kucing sudah menginjak usia 12 hingga 14 bulan. Biaya untuk vaksin tahap kedua tentu lebih mahal dibandingkan tahap awal, yaitu sekitar Rp170.000 hingga Rp200.000.

  • Tahap III Rabies
  • Tahap vaksin ketiga yang diberikan pada kucing adalah vaksin Rabies. Sesuai dengan namanya, vaksin ini diberikan untuk mencegah serangan penyakit Rabies pada kucing. Biasanya, vaksin jenis ini diberikan pada kucing setelah berusia 20 minggu.

    Berbeda dengan vaksin-vaksin sebelumnya, vaksin Rabies umumnya diberikan secara gratis karena ini termasuk penyakit endemik di seluruh dunia. Meskipun begitu ada pula yang menjual vaksin Rabies, namun masih dalam kisaran harga yang terjangkau, yaitu di bawah Rp100.000.

    Setelah kucing mendapatkan vaksi tahap ketiga, biasanya disarankan untuk mendapatkan vaksin tetracat dan rabies secara rutin setelahnya. Pemberian vaksin rutin ini bisa dilakukan tahunan atau sesuai saran dari penyedia layanan kesehatan hewan.

    (mdk/ayi)
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Penyebab Abses Kucing dan Cara Mengatasinya, Jangan Diabaikan
    Penyebab Abses Kucing dan Cara Mengatasinya, Jangan Diabaikan

    Kucing biasanya menderita abses setelah berkelahi. Mulut dan cakar kucing secara alami mengandung banyak bakteri yang mudah berpindah ke luka.

    Baca Selengkapnya
    Mengenal Jenis Kucing Persia dari Ciri Khas Fisiknya
    Mengenal Jenis Kucing Persia dari Ciri Khas Fisiknya

    Ada beragam jenis kucing persia yang terkadang jarang diketahui oleh masyarakat.

    Baca Selengkapnya
    Jenis Kucing Lucu Sedunia, Ketahui Cara Merawat dan Manfaatnya
    Jenis Kucing Lucu Sedunia, Ketahui Cara Merawat dan Manfaatnya

    Terdapat beragam jenis kucing lucu ras yang unik dan menggemaskan.

    Baca Selengkapnya
    Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
    video untuk kamu.
    SWIPE UP
    Untuk melanjutkan membaca.
    Penyebab Pup Kucing Berlendir, Bisa Jadi Tanda Penyakit
    Penyebab Pup Kucing Berlendir, Bisa Jadi Tanda Penyakit

    Kesehatan seekor kucing bisa diidentifikasi dari konsistensi dan tampilan kotorannya, lho!

    Baca Selengkapnya
    Penyakit Cakar Kucing yang Perlu Diwaspadai, Ketahui Gejala dan Cara Mencegahnya
    Penyakit Cakar Kucing yang Perlu Diwaspadai, Ketahui Gejala dan Cara Mencegahnya

    Jangan sepelekan luka karena cakar kucing. Karena bisa saja, goresan tersebut berkembang menjadi masalah kesehatan serius hingga berujung kematian.

    Baca Selengkapnya
    Kutu Kucing adalah Masalah Kesehatan yang Harus Segera Dibasmi, Begini Cara Mengilangkannya
    Kutu Kucing adalah Masalah Kesehatan yang Harus Segera Dibasmi, Begini Cara Mengilangkannya

    Kutu kucing menjadi salah satu masalah kesehatan untuk hewan peliharan kesayanganmu. Berikut cara menghilangkannya.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Kucing Cacingan, Lengkap Beserta Gejala dan Cara Mengobatinya
    Penyebab Kucing Cacingan, Lengkap Beserta Gejala dan Cara Mengobatinya

    Cacingan pada hewan peliharaan seperti kucing adalah suatu hal yang cukup umum terjadi.

    Baca Selengkapnya
    Daftar Obat Cacing Kucing dan Cara Penggunaannya, Dijamin Efektif
    Daftar Obat Cacing Kucing dan Cara Penggunaannya, Dijamin Efektif

    Jangan salah dalam memilih obat cacing untuk anabul Anda, ya!

    Baca Selengkapnya
    Jenis Kucing Bengal dan Karakteristiknya, Tubuh Panjang hingga Corak Unik
    Jenis Kucing Bengal dan Karakteristiknya, Tubuh Panjang hingga Corak Unik

    Kucing bengal termasuk kucing unik yang diminati banyak orang.

    Baca Selengkapnya