Ciri-Ciri Sembuh dari Demam Berdarah, Perlu Diperhatikan

Senin, 30 Januari 2023 17:30 Reporter : Ayu Isti
Ciri-Ciri Sembuh dari Demam Berdarah, Perlu Diperhatikan demam berdarah. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Demam berdarah adalah salah satu gangguan kesehatan yang umum terjadi. Gangguan kesehatan ini disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegepty. Biasanya, penyakit ini rentan terjadi saat musim hujan karena kondisi udara yang lebih lembap dan banyaknya genangan air akibat hujan.

Meski umum terjadi, namun ini tergolong penyakit yang cukup serius. Terlebih ketika pasien tidak mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat. Di mana kondisi bisa semakin parah, hingga terjadi pendarahan di seluruh tubuh yang dapat mengancam kematian.

Dengan begitu, perlu dipahami dengan baik berbagai gejala demam berdarah yang sering muncul, cara penularan dan faktor risiko, hingga fase-fase yang terjadi dalam demam berdarah. Bukan hanya itu, Anda juga perlu mengetahui dengan jelas ciri-ciri sembuh dari demam berdarah.

Ciri-ciri sembuh dari demam berdarah dapat dilihat dari normalisasi suhu tubuh, berkurangnya beberapa gejala, penurunan tingkat leukosit, hingga tingkat hemoglobin yang menuju kondisi normal. Beberapa tanda ini bisa menjadi pedoman bagi Anda untuk memastikan jika Anda atau orang terdekat sudah benar-benar sembuh dari penyakit demam berdarah.

2 dari 4 halaman

Gejala dan Penyebab Demam Berdarah

Sebelum mengetahui ciri-ciri sembuh dari demam berdarah, perlu dipahami terlebih dahulu berbagai gejala yang muncul dan penyebab dari kondisi ini. Demam berdarah, seperti yang disebutkan adalah penyakit indeksi yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes.

kenali sedini mungkin ini tanda tanda seseorang terkena demam berdarah alias dbd
©Shutterstock

Virus ini memasuki aliran darah setelah diterima oleh nyamuk dan menyebar ke seluruh tubuh setelah itu. Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan risiko terkena demam berdarah meliputi:

  • Tinggal di daerah tropis dan subtropis
  • Kondisi lingkungan yang memungkinkan pertumbuhan populasi nyamuk
  • Kontak dengan nyamuk Aedes melalui gigitan
  • Pernah terkena demam berdarah sebelumnya.

Saat terkena virus ini, Anda akan mengalami beberapa gejala, seperti:

  • Demam tinggi
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot dan sendi
  • Ruam pada kulit
  • Nafsu makan berkurang
  • Pembengkakan limpa
  • Pendarahan dari hidung atau gusi
  • Kelelahan dan lemah.
  • Pendarahan dalam (pada kasus yang parah)
3 dari 4 halaman

Fase-Fase Demam Berdarah

Sebelum mengetahui cara perawatan dan ciri-ciri sembuh dari demam berdarah, penting juga untuk dipahami beberapa fase yang terjadi saat terinfeksi demam berdarah. Secara umum, terdapat empat fase dalam demam berdarah. Masing-masing fase ini ditandai dengan berbagai gejala yang beragam.

Bahkan, pada fase kedua ditandai dengan stabilisasi suhu tubuh yang sering kali disalahartikan jika kondisi sudah membaik. Namun masuk fase ketiga, berbagai gejala muncul kembali, sehingga pasien demam berdarah perlu mendapatkan pengawasan yang baik dan tepat. Berikut penjelasan fase-fase demam berdarah yang perlu diperhatikan:

  • Fase prodromal: Fase ini ditandai oleh gejala seperti demam tinggi, sakit kepala, nyeri otot dan sendi, dan ruam pada kulit.
  • Fase plateau: Fase ini ditandai oleh stabilisasi suhu tubuh dan gejala lain seperti pembengkakan limpa.
  • Fase defisit plasma: Fase ini ditandai oleh penurunan jumlah plasma dalam darah yang disertai gejala seperti pendarahan dari hidung atau gusi, pendarahan dalam, dan pembengkakan selaput otak.
  • Fase convalescent: Fase ini ditandai oleh pemulihan dan peningkatan jumlah plasma dalam darah.

Penting untuk diingat bahwa setiap pasien mungkin mengalami fase yang berbeda dan intensitas gejala bervariasi. Jika ada ciri-ciri sembuh dari demam berdarah, perhatikan lagi intensitasnya. Demam berdarah dapat menjadi sangat berbahaya bagi seseorang, terutama jika gejalanya memburuk dan memasuki fase defisit plasma atau pendarahan. Segera meminta bantuan medis jika mengalami gejala demam berdarah.

4 dari 4 halaman

Cara Perawatan dan Ciri-Ciri Sembuh dari Deman Berdarah

Setelah memahami fase-fase demam berdarah, terakhir akan dijelaskan cara perawatan dan ciri-ciri sembuh dari deman berdarah ini. Seperti dijelaskan, dalam setiap fase demam berdarah ditandai dengan gejala yang beragam. Sayangnya, pada fase tertentu mulai berkurang beberapa gejala sehingga sering diartikan bahwa kondisi sudah membaik dan menuju kesembuhan.

Namun, pasien demam berdarah perlu terus diawasi dan dipantau setiap perkembangannya untuk mengantisipasi hal buruk terjadi. Selain itu, dibutuhkan pula beberapa perawatan yang tepat untuk mempercepat penyembuhan. Beberapa perawatan yang dibutuhkan seperti:

  • Pemberian cairan untuk mencegah dehidrasi: pasien harus minum banyak air untuk mencegah dehidrasi dan membantu mengatasi gejala lain.
  • Obat-obatan untuk mengatasi gejala: obat-obatan dapat diberikan untuk mengatasi gejala seperti demam, nyeri dan sakit kepala.
  • Rawat inap: beberapa pasien mungkin memerlukan rawat inap untuk mengatasi gejala dan memantau kondisi mereka.
  • Terapi cairan intravena (IV): jika pasien mengalami dehidrasi berat, maka dapat diberikan terapi cairan intravena.
  • Transfusi darah: jika gejala pendarahan berat, transfusi darah dapat diberikan untuk memperbaiki kondisi darah.
  • Obat antivirus: saat ini tidak ada obat antivirus yang tersedia untuk mengatasi virus dengue, namun beberapa obat antivirus sedang dalam tahap uji coba.
  • Pencegahan: untuk mencegah terkena demam berdarah, orang harus menerapkan tindakan pencegahan seperti menghindari gigitan nyamuk dan memakai pakaian yang menutupi bagian tubuh yang terbuka.

Setelah diberikan perawatan yang tepat, perlahan gejala demam berdarah akan semakin berkurang hingga pasien dapat sembuh secara total. Berikut ciri-ciri sembuh dari demam berdarah yang bisa diperhatikan:

  • Normalisasi suhu tubuh: pasien tidak lagi demam dan suhu tubuh kembali normal.
  • Menghilangnya gejala lain: pasien tidak lagi mengalami gejala seperti nyeri kepala, sakit otot, dan nyeri sendi.
  • Kembalinya aktivitas normal: pasien kembali melakukan aktivitas seperti biasa tanpa kesulitan.
  • Penurunan tingkat leukosit: tingkat leukosit dalam darah kembali normal.
  • Normalisasi tingkat hemoglobin: tingkat hemoglobin dalam darah kembali normal.
  • Negatifnya tes virus dengue: tes virus dengue menunjukkan hasil negatif.
  • Hilangnya gejala pendarahan: gejala seperti pendarahan dari hidung atau gusi, pendarahan dalam, dan pembengkakan selaput otak menghilang.
  • Meningkatnya kondisi fisik dan mental: pasien merasa lebih sehat dan memiliki kondisi fisik dan mental yang lebih baik dibandingkan sebelum terkena demam berdarah.

Perlu diingat bahwa setiap pasien dapat mengalami pemulihan yang berbeda dan waktu pemulihan bervariasi. Terapi dan perawatan harus disesuaikan dengan kondisi pasien dan harus diteruskan sesuai anjuran dokter.

[ayi]
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini