Biaya Kremasi di Pekalongan Naik Hampir 2 Kali Lipat, Ini Faktanya
Merdeka.com - Hari demi hari, warga yang meninggal akibat COVID-19 semakin banyak. Akibatnya, kebutuhan akan kremasi jenazah semakin meningkat. Namun sayangnya, di tengah kebutuhan yang meningkat itu biaya kremasi justru meningkat.
Hal itulah yang terjadi di Pekalongan, Jawa Tengah. Di tengah pandemi ini, biaya kremasi jenazah di Krematorium Pekalongan mendadak naik hingga hampir dua kali lipat.
Biaya kremasi yang sebelumnya Rp4 juta naik jadi Rp7 juta. Keluarga jenazah yang membutuhkan kremasi pun menyesalkan pihak yayasan yang menaikkan harga secara sepihak.Lalu mengapa kenaikan harga itu bisa terjadi? Berikut selengkapnya:
Naik Hampir Dua Kali Lipat
©viralnova.com
Kamis (22/7), suasana haru menyelimuti Krematorium Yayasan Gotong Royong Kota Pekalongan. Hari itu, salah seorang warga Pekalongan, Lioe Siao Ing, meninggal dunia setelah seminggu berjuang melawan COVID-19.
Tak cukup rasa duka, keluarga almarhum merasa terpukul karena biaya kremasi mendadak naik menjadi Rp7 juta. Padahal tiga hari sebelumnya, biaya kremasi salah satu anggota keluarga mereka yang meninggal masih di angka Rp4 juta.
David Santoso, salah satu kerabat duka, menyesalkan kenaikan harga itu. Menurutnya, tak semua orang yang dikremasi berasal dari keluarga mampu.
“Saya sangat menyesalkan hal ini terjadi di tengah pandemi COVID-19. Tiba-tiba saja pihak yayasan menaikkan biaya kremasi yang begitu fantastis,” kata David, mengutip dari Liputan6.com.
Sering Diterjang Rob
©2021 Merdeka.com
Sementara itu Ketua Yayasan Gotong Royong Pekalongan, Sugijanto Hartojo, mengatakan bahwa krematoriun itu sering diterjang banjir rob sehingga membutuhkan biaya perawatan yang sangat tinggi. Apalagi, belum lama ini krematorium itu melakukan peninggian bangunan yang menelan biaya cukup besar.
Dia juga menambahkan, dibandingkan dengan Krematorium Pemalang, biaya kremasi di Krematorium Pekalongan sebenarnya lebih murah. Dia mengatakan di Pemalang biaya kremasi sebesar Rp7,5 juta, sedangkan di Pekalongan masih Rp7 juta.
“Oleh sebab itu pengurus yayasan memutuskan menaikkan biaya kremasi. Tidak lain untuk menopang biaya penyusutan dan perawatan krematorium,” kata Sugijanto, mengutip dari Liputan6.com.
(mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Minta Warga Tak Panik, Kepala Daerah Ini Ungkap Penyebab Harga Bahan Pokok Naik di Pasaran
Meski harga mengalami kenaikan, Pj Wali Kota memastikan pasokan beras dan sembako masih aman.
Baca SelengkapnyaHarga Sejumlah Kebutuhan Pokok Naik, Pedagang dan Pembeli di Jawa Tengah Sama-sama Mengeluh
Kenaikan harga membuat penjual dan pembeli sama-sama merana
Baca SelengkapnyaPerajin Kue Keranjang di Tangerang Banjir Pesanan Sampai Belanda, Ternyata Ini Makna di Balik Rasa Legitnya
Pesanan kue keranjang terus meningkat jelang Imlek. Apa sih makna di balik rasa manisnya?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang
Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaHarga Pangan di Jakarta Naik, Ternyata Ini Penyebabnya
Ada beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.
Baca SelengkapnyaPemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni
Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.
Baca SelengkapnyaJenis Penyakit yang Sering Muncul Pasca Lebaran, Radang Tenggorokan Paling Banyak Terjadi
Meskipun memikat untuk dinikmati, menu-menu lebaran sebaiknya dinikmati dengan porsi yang terkendali demi mencegah timbulnya sejumlah masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaKemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Melonjak Tajam, Daya Beli Petani Jadi Lebih Baik?
Pada Desember 2023, NTP Provinsi Sulawesi Tengah mengalami kenaikan tertinggi mencapai 2,22 persen dibandingkan NTP provinsi lainnya.
Baca Selengkapnya