Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

10 Gejala Tipes pada Anak yang Perlu Dikenali, Jangan Sampai Terlambat Ditangani

10 Gejala Tipes pada Anak yang Perlu Dikenali, Jangan Sampai Terlambat Ditangani Ilustrasi anak sakit. ©2018 Merdeka.com/Pixabay

Merdeka.com - Kebiasaan makan makanan atau minuman sembarangan merupakan kebiasaan yang tidak sehat bagi tubuh dan perlu dihindari. Apalagi jika makanan dan minuman yang dibeli berasal dari jajanan pinggir jalan. Sehingga makanan atau minuman ini bisa tercampur dengan bakteri dan kuman yang bisa menyebabkan penyakit, salah satunya gejala tipes.

Tipes atau demam tifoid adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi atau Salmonella paratyphi. Bakteri ini bisa hidup dan berdiam diri di dalam air atau makanan. Umumnya orang yang terserang penyakit ini disebabkan karena mengonsumsi makanan sembarangan yang sudah terkontaminasi dengan bakteri penyebab tipes.

Dikatakan bahwa anak-anak mempunyai risiko lebih tinggi terkena penyakit tipes dibandingkan orang dewasa. Hal ini karena anak sering kali mengonsumsi jajanan sembarang, baik itu di sekolah maupun di rumah. Selain makanan atau minuman yang tidak bersih, anak juga sering memasukkan tangan atau benda lainnya ke dalam mulut. Tangan atau benda yang sudah terkontaminasi dengan kuman dan bakteri akan dengan mudah masuk ke dalam tubuh anak melalui mulut. Di samping itu, anak lebih mudah terserang penyakit ini karena tubuhnya yang masih rentan terhadap serangan berbagai kuman dan bakteri.

Dengan begitu, orang tua perlu mewaspadai terjadinya risiko ini pada anak. Jika timbul gejala-gejala yang mengarah pada penyakit tipes, orang tua perlu segera memberikan penanganan cepat dan tepat. Jika telat memberikan penanganan, bisa berdampak buruk pada anak bahkan sampai terjadi komplikasi. Maka dari itu, perlu bagi orang tua mengenali gejala-gejala apa saja yang mungkin muncul pada anak yang terserang penyakit tipes.

Merangkum dari berbagai sumber, berikut gejala-gejala tipes pada anak serta penanganannya.

Gejala Tipes pada Anak

Biasanya gejala tipes pada anak muncul secara bertahap dalam 1 3 minggu setelah anak terinfeksi bakteri penyebab tipes. Namun, dalam beberapa kasus gejala tipes dapat muncul secara mendadak.

Gejala yang muncul bisa dalam bentuk gejala ringan, bisa juga berat tergantung kondisi kesehatan, usia hingga riwayat vaksinasi penderita. Secara umum, berikut gejala tipes yang biasa muncul pada anak :

  1. Demam tinggi yang bisa mencapai 40 derajart Celsius
  2. Sakit perut bahkan disertai diare
  3. Mudah lelah
  4. Tubuh terasa pegal-pegal
  5. Sakit kepala
  6. Nyeri tenggorokan
  7. Sembelit
  8. Kehilangan nafsu makan
  9. Munculnya lapisan di lidah
  10. Pembesaran hati dan limfa

Jika Tidak Segera Ditangani

Jika sudah muncul gejala-gejala tipes pada anak dan tidak diberikan penanganan yang cepat dan tepat bisa menyebabkan berbagai komplikasi serius. Komplikasi yang bisa muncul jika tipes tidak segera diobati seperti masalah paru-paru atau jantung yang meliputi pneumonia, pleuritis, miokarditis atau peradangan otot jantung, hingga gagal jantung akut.

Ketika infeksi bakteri tipes yang terjadi pada anak semakin parah, bisa menyebabkan pendarahan pada usus, bahkan bisa mengakibatkan usus berlubang. Kondisi ini disebut dengan istilah perforasi usus. Pada kondisi seperti ini bisa menyebabkan peritonitis atau infeksi pada jaringan yang melapisi dalam perut. Kondisi ini pun bisa menyebabkan kematian.

Dengan demikian, jika sudah muncul gejala-gejala tipes pada anak sesegera mungkin larikan anak ke rumah sakit supaya mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat dari dokter. Bahkan ketika sudah terlihat gejala-gejala berat seperti demam tinggi, perut kembung berlarut-larut hingga berat badan anak turun drastis, bisa segera dibawa ke UGD rumah sakit terdekat untuk menghindari terjadinya komplikasi semakin parah.

Cara Menangani Gejala Tipes

Langkah-langkah penanganan yang harus dilakukan orang tua ketika anak terserang penyakit tipes dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama, anak harus segera mendapatkan perawatan medis yang tepat di rumah sakit. Tahap selanjutnya, dilakukan perawatan lanjutan di rumah.

1. Perawatan Medis

Perawatan medis bagi pasien tipes di rumah sakit, pertama akan diberikan obat antibiotik untuk membunuh bakteri-bakteri jahat penyebab tipes yang menyerang anak. Pemberian antibiotik ini merupakan tahap pengobatan awal yang dilakukan dokter, biasanya diberikan pada 1 2 minggu awal. Jenis antibiotik yang diberikan bisa berbeda-beda yang disesuaikan dengan kondisi pasien. Obat antibiotik ini harus diminum hingga habis oleh pasien penderita. Jika tidak, penyakit tipes akan mudah menyerang lagi pada anak.

Jika terjadi gejala-gejala berat seperti demam tinggi, diare, perut membengkak, dan muntah-muntah, biasanya dokter akan memutuskan untuk memberikan perawatan lebih intensif melalui rawat inap. Pada proses rawat inap, dokter akan memberikan obat suntik yang berisi infus dan antibiotik. Umumnya pasien akan mulai pulih setelah menjalani perawatan selama 3 5 hari. Namun pada beberapa kasus, dibutuhkan perawatan yang lebih lama untuk memastikan pasien benar-benar pulih.

2. Perawatan Lanjutan

Bagi pasien yang tidak mendapatkan penanganan rawat inap, melainkan melakukan rawat jalan atau rawat lanjutan di rumah setelah pulih, ada beberapa cara yang bisa dilakukan orang tua untuk membantu pemulihan total sang anak.

Pertama, memberikan banyak asupan cairan seperti air putih, air kelapa, jus buah untuk menjaga anak tetap terhidrasi. Hal ini perlu dilakukan karena gejala tipes pada anak seperti demam tinggi dan diare telah membuang banyak cairan tubuh. Sehingga perlu dikembalikan dengan asupan hidrasi yang cukup.

Selain memberikan asupan hidrasi, orang tua juga perlu memperhatikan asupan makanan. Hal ini dilakukan untuk mengembalikan gizi dan nutrisi yang terbuang akibat gejala diare dan muntah yang dialami pada anak. Orang tua bisa memberikan nasi, roti atau pisang kepada anak karena makanan ini termasuk jenis makanan yang mudah dicerna. Di samping itu memberikan jus buah bisa meredakan rasa mual dan diare pad anak.

Terakhir, orang tua bisa memberikan air mau hangat atau teh dengan campuran madu pada anak. Minuman ini baik untuk memulihkan gejala tipes pada anak. Di samping itu, minuman campuran madu juga berguna untuk memulihkan usus yang telah teriritasi serta baik untuk kesehatan saluran pencernaan.

(mdk/ayi)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Gejala Selesma pada Anak, Begini Cara Mencegahnya
Mengenal Gejala Selesma pada Anak, Begini Cara Mencegahnya

Gejala selesma pada anak biasanya meliputi bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, hingga demam ringan. Namun kondisi ini bisa membaik dengan sendirinya.

Baca Selengkapnya
Gejala ISPA pada Anak, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya
Gejala ISPA pada Anak, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) adalah penyakit yang sering menjangkiti si kecil.

Baca Selengkapnya
5 Gejala Alergi pada Anak dan Cara Mengatasinya, Orang Tua Wajib Tahu
5 Gejala Alergi pada Anak dan Cara Mengatasinya, Orang Tua Wajib Tahu

Gejala alergi pada anak bisa bervariasi, tergantung pada jenis alergen dan cara tubuh meresponsnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jenis Kanker yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Penyebab dan Gejalanya
Jenis Kanker yang Umum Menyerang Anak, Ketahui Penyebab dan Gejalanya

Kanker adalah penyakit yang ditakuti oleh banyak orang, terutama orang tua yang memiliki anak. Ya, kanker bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak.

Baca Selengkapnya
7 Penyebab ISPA pada Anak, Begini Cara Mengatasinya
7 Penyebab ISPA pada Anak, Begini Cara Mengatasinya

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh anak-anak.

Baca Selengkapnya
Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan
Ketahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan

Kecerdasan pada anak memiliki bentuk yang berbeda-beda satu sama lain. Ketahui sejumlah jenis kecerdasan pada anak.

Baca Selengkapnya
Pahami Gejala Rinitis Alergi pada Anak: Cara Mengatasi Masalah Alergi yang Umum pada Anak
Pahami Gejala Rinitis Alergi pada Anak: Cara Mengatasi Masalah Alergi yang Umum pada Anak

Masalah rinitis alergi pada anak bisa menunjukkan gejala khas yang perlu dipahami oleh orangtua.

Baca Selengkapnya
7 Penyebab Bintitan pada Anak, Begini Cara Mengatasinya
7 Penyebab Bintitan pada Anak, Begini Cara Mengatasinya

Bintitan pada anak adalah kondisi di mana terjadi peradangan pada salah satu kelenjar minyak di kelopak mata.

Baca Selengkapnya
Penyebab Anak Hiperaktif dan Cara Mengatasinya, Orang Tua Wajib Tahu
Penyebab Anak Hiperaktif dan Cara Mengatasinya, Orang Tua Wajib Tahu

Melihat perilaku anak yang tidak bisa diam, membuat orang tua kerap menduga anak hiperaktif. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya