20 Agustus Peringati Hari Nyamuk Sedunia, Waspadai Risiko Penyakitnya
Nyamuk adalah serangga kecil yang sering ditemui sehari-hari, baik di lingkungan terbuka maupun dalam rumah. Nyamuk dapat terbang bebas dari satu tempat ke tempat lain. Biasanya, sudut-sudut ruangan dan area gelap menjadi tempat favorit nyamuk. Jika tidak menjaga kebersihan rumah dan lingkungan, jumlah nyamuk yang bersarang akan semakin banyak dan bisa meningkatkan risiko penyakit DBD hingga malaria. Dua penyakit ini termasuk jenis yang mematikan karena dapat mengancam keselamatan jiwa.
Dengan begitu, penting bagi masyarakat untuk menyadari bahwa nyamuk adalah jenis hewan berbahaya yang harus diwaspadai. Bahkan, terdapat peringatan khusus, yaitu Hari Nyamuk Sedunia untuk menyebarkan kesadaran masyarakat tentang ancaman kesehatan dari nyamuk. Peringatan Hari Nyamuk Sedunia diperingati setiap 20 Agustus. Tepat pada hari ini, menarik untuk dibahas lebih jauh, bagaimana sejarah awal mula ditetapkannya Hari Nyamuk Sedunia, tujuan peringatan, hingga beberapa fakta penting tentang nyamuk. Dilansir dari National Today, berikut penjelasan Hari Nyamuk Sedunia 20 Agustus.
Sejarah Hari Nyamuk Sedunia
Sejarah ditetapkannya 20 Agustus sebagai Hari Nyamuk Sedunia, berawal dari penyakit malaria yang ada sejak tahun sebelum Masehi.
Ini merupakan penyakit kuno yang menyerang manusia sejak awal pertanian dan peradaban modern, bahkan menjadi ancaman mematikan bagi masyarakat di seluruh dunia. Malaria telah memengaruhi setiap benua dan menjadi masalah penyakit yang tersebar luas. Menurut data, lebih dari 200 orang tertular malaria setiap tahun. Pada 2010, 90% kematian akibat akibat malaria terjadi di Afrika.
Penularan penyakit malaria yang berbahaya ini dibuktikan oleh Sir Ronald Ross, seorang ahli bedah tentara Inggris yang bekerja di India. Ross membuktikan bahwa nyamuk menularkan malaria dengan mengidentifikasi parasit malaria berpigmen pada nyamuk yang menggigit pasien terinfeksi. Penemuan ini menjadi revolusi penyetahuan tentang penyakit malaria yang sebelumnya tidak diketahui secara jelas. Dari penemuan tersebut, Ross memenangkan hadiah nobel kemudian mendeklarasikan Hari Nyamuk Sedunia diperingati setiap 10 Agustus.
berita untuk kamu.
Tujuan Hari Nyamuk Sedunia
Setelah mengetahui sejarah, berikutnya akan dijelaskan apa saja yang menjadi tujuan dari peringatan Hari Nyamuk Sedunia.
Hari Nyamuk Sedunia 20 Agustus, diperingati dengan tujuan untuk meningkatkan keadaran masyarakat akan bahaya penyakit malaria. Bahwa malaria adalah penyakit umum dan dapat muncul hampir di mana saja. Penting bagi masyarakat untuk mengetahui bagaimana cara penularannya, faktor risiko, dan cara melindungi diri sendiri. Hari Nyamuk Sedunia juga diperingati dengan tujuan mengumpulkan dana untuk penelitian dan pengobatan. Tanpa vaksin, malaria masih merajalela di seluruh dunia.
Organisasi penelitian bekerja terus-menerus untuk menemukan vaksin dan pengobatan yang lebih baik. Dengan begitu, dibutuhkan dana untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Terakhir, peringatan ini dibentuk dengan tujuan untuk memberi penghargaan bagi para ilmuan. Bahwa terobosan ilmu kedokteran telah menemukan perawatan, tindakan, dan pengobatan yang lebih baik untuk pasien.
Fakta Penting Tentang Nyamuk
Terakhir, akan dijelaskan berbagai macam fakta penting dan menarik tentang nyamuk. Fakta pertama, bahwa nyamuk adalah hewan yang lebih mematikan dari pada hewan lain.
Meski ukurannya kecil, namun nyamuk bisa membawa virus yang mampu menyebabkan penyakit membahayakan dan mengancam nyawa. Fakta kedua, ternyata hanya nyamuk betina yang bisa menggigit manusia. Nyamuk betina biasanya menggigit ketika sedang berkembang biak atau bereproduksi. Sebab, nyamuk betina perlu memakan darah untuk mendapatkan protein. Fakta tentang nyamuk yang terakhir adalah nyamuk tidak tertarik pada cahaya. Tidak seperti kebanyakan serangga, nyamuk tidak tertarik pada cahaya, tetapi pada karbon dioksida. Tak heran, jika sudut-sudut ruangan dan area gelap sering menjadi tempat nyamuk bersarang.
- Ayu Isti Prabandari
Mudik Lebaran identik dengan perjalanan panjang yang bisa memicu aritmia hingga henti jantung.
Baca SelengkapnyaSakit Paru-Paru yang diderita Muhyani kembali kambuh. Dia batuk tak henti-henti.
Baca SelengkapnyaPada masa ini, risiko penyakit pada bayi meningkat, memerlukan perhatian khusus dalam hal pencegahan dan perawatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hari Hewan Akuatik Sedunia didedikasikan untuk menunjukkan apresiasi dan menyoroti pentingnya hewan air.
Baca SelengkapnyaMenahan air kecil atau kencing saat perjalanan bisa memicu munculnya penyakit.
Baca SelengkapnyaNyamuk tidak hanya mengganggu dengan gigitannya yang gatal, tetapi juga dapat menjadi pembawa penyakit berbahaya seperti demam berdarah.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 8 jenis suara kucing yang punya arti tertentu.
Baca SelengkapnyaPetani di Sragen tak lagi menggunakan jebakan listrik untuk memberantas hama tikus. Pasalnya, 23 nyawa melayang akibat perangkat itu selama 4 tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaMenteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengusulkan pegawai WFH dari kampung halaman untuk mengurangi kemacetan pada arus balik.
Baca Selengkapnya