SMA di Tangerang dibobol maling, 14 komputer raib
Merdeka.com - SMA Negeri 21 di Desa Sukadiri Kabupaten Tangerang, dibobol maling, Minggu (10/3). Puluhan komputer dan peralatan elektronik di ruang laboratorium komputer raib digondol pelaku.
Peristiwa baru diketahui Minggu siang sekira pukul 13.00 WIB oleh penjaga sekolah, Subahi (43) dan Arubi (45). Keduanya mendapati ruang laboratorium komputer dalam kondisi berantakan dan sejumlah komputer dan peralatan elektronik telah hilang.
Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan ke Kepala Sekolah dan diteruskan ke Polsek Metro Mauk. Petugas yang datang ke lokasi melakukan Olah TKP menduga pelaku masuk dengan cara mencongkel jendela yang terbuat dari kusen kayu dan kaca.
Seperti dilansir situs Humas Polda Metro Jaya, Senin (11/3), pelaku mengambil barang-barang yang ada di laboratorium komputer, ruang guru, ruang Tata Usaha, ruang Kepala Sekolah dan ruang Laboratorium IPA. Barang-barang yang hilang antara lain 14 unit CPU, 2 buah Infocus, 3 LCD Monitor, TV 24 inci, Microsoft Digital dan DVD Player, total kerugian mencapai Rp 73 juta.
Kasus ini masih dalam penyelidikan Polsek Metro Mauk Polresta Tangerang.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka masuk secara paksa ke dalam ruang Laboratorium dengan merusak pintunya, lalu setelah di dalam ruang Lab para pelaku mengambil
Baca SelengkapnyaDari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas bocah itu diperkirakan meninggal dunia tengah malam
Baca SelengkapnyaBerlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.
Baca SelengkapnyaAda ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta
Baca SelengkapnyaAwal merintis bisnisnya, Sueb mendapat omzet puluhan juta. Kini Sueb mampu meraih omzet hingga miliaran rupiah.
Baca SelengkapnyaKejadian itu sendiri bermula saat jam kosong pelajaran pada Senin (9/1) lalu.
Baca SelengkapnyaDemi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaSMA Negeri 11 menjadi sekolah pertama yang menerapkan makan siang gratis bagi siswa
Baca Selengkapnya