Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kekurangan personel, Ahok bakal tambah anggota inspektorat di DKI

Kekurangan personel, Ahok bakal tambah anggota inspektorat di DKI Ahok di Balai Kota. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menerapkan sistem Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) Dinamis. Sebagai pihak yang mengawasi, inspektorat belum memiliki personel yang memadai.

Kepala Inspektorat DKI Jakarta Lasro Marbun mengungkapkan, pihaknya hanya memiliki 280 personel. Sedangkan, inspektorat harus melakukan pengawasan terhadap satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI Jakarta yang ada sekitar 363 unit.

"Bayangin kalau ada 72.000 PNS di DKI, berarti 1 inspektorat berbanding 300 PNS, itu baru orangnya. Kalau SKPD-nya, 1 inspektorat berbanding 1,7," kata Lasro Marbun di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (4/2).

Untuk itu, inspektorat akan membuka peluang bagi siapa saja PNS yang berada di SKPD untuk bergabung dalam tim kerja. Sebab, Lasro menyatakan, setidaknya pihaknya tetap membutuhkan sekitar 300-an orang untuk dapat memaksimalkan kinerja pengawasan.

"Makanya kami lagi seleksi dari SKPD yang mau bergabung. Kami terima," terangnya.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mempersilakan pihak Inspektorat DKI Jakarta untuk menambah personelnya. Tentu kebijakan ini akan disampaikan bilamana dinilai kurang.

"Terserah aja, mau nambah apa enggak. Nambah juga enggak apa-apa," ungkapnya.

Namun, mantan Bupati Belitung Timur ini mengungkapkan, sebenarnya pihak inspektorat tidak perlu terlalu banyak orang. Sebab jalur permainan oknum-oknum pejabat DKI Jakarta sudah sangat jelas. Hanya perlu memilih mana yang ingin dikoreksi lebih awal.

"Sebenarnya kurang enggak apa-apa, kalau sudah tahu jalurnya. Kecuali kalau suruh cari jalan baru. Sekarang kamu tinggal acak aja jalan mana yang mau dilewatin," tutupnya.

(mdk/gib)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi

Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.

Baca Selengkapnya
KPK Tetapkan Kepala BPPD Sidoarjo Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai
KPK Tetapkan Kepala BPPD Sidoarjo Jadi Tersangka Korupsi Pemotongan Insentif Pegawai

AS ditahan 20 hari pertama terhitung tanggal 23 Februari 2024 sampai dengan 13 Maret 2024 di Rutan KPK.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ahok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!
Ahok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!

Ahok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Terbitkan Keppres Pemecatan Anggota DPD AWK
Presiden Jokowi Terbitkan Keppres Pemecatan Anggota DPD AWK

Keppres tersebut telah ditandatangani Kementerian Sekretariat Negara Deputi Bidang Administrasi Aparatur Nanik Purwanti.

Baca Selengkapnya
Ahok Beberkan Kriteria Sosok Ideal Gubernur Jakarta
Ahok Beberkan Kriteria Sosok Ideal Gubernur Jakarta

Sedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta

Baca Selengkapnya
Diberhentikan, AWK Dilarang Pakai Kantor dan Fasilitas Anggota DPD Mulai 12 Maret 2024
Diberhentikan, AWK Dilarang Pakai Kantor dan Fasilitas Anggota DPD Mulai 12 Maret 2024

Usai diberhentikan dari anggota DPD, Arya Wedakarna kehilangan segala hak keuangan, administratif serta fasilitas lainnya

Baca Selengkapnya
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Kisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan

Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Terbitkan Keppres Pemecatan, AWK Ajukan Surat Penundaan PAW di DPD
Jokowi Terbitkan Keppres Pemecatan, AWK Ajukan Surat Penundaan PAW di DPD

Alasannya, AWK sedang menggugat BK ke PTUN terkait pemacetannya sebagai anggota DPD.

Baca Selengkapnya