Jokowi copot kepala Satpol PP, penggantinya Sylviana Murni?
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) kembali merombak jajaran di bawahnya. Kali ini giliran Kepala Satpol PP DKI Effendi Anas akan dicopot.
Pergantian kepala Satpol PP terlihat dalam surat undangan serah terima jabatan yang ditandatangani oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI nomor 146/0083.12 ke Kepala Satpol PP DKI. Dalam undangan tersebut, rencananya dilaksanakan serah terima jabatan pada Jumat (22/2) di ruang rapat Sekda Provinsi DKI lantai 4 Blok G, Balai Kota DKI Jakarta.
Berdasarkan informasi yang beredar, Asisten Pemerintahan DKI Sylviana Murni akan menggantikan posisi Effendi sebagai Kasatpol PP DKI. Apabila kabar tersebut benar, maka Jokowi akan menerapkan hal yang sama seperti di Solo.
Saat Jokowi menjabat sebagai wali kota Solo, Kepala Satpol PP di sana diisi oleh perempuan bernama Sri Kadarwati.
Sementara itu, Effendi Anas tidak mengetahui akan adanya pergantian tersebut. Karena, saat ini dia mengaku telah berusia 60 tahun dengan mengalami masa perpanjangan jabatan sebanyak 3 kali.
"Sebagai abdi negara, apapun kebijakannya akan saya jalani," ujar Effendi di kantornya yang berada satu komplek dengan Balai Kota Jakarta, Kamis (21/2).
Dia pun berharap dengan adanya Kepala Satpol PP baru, maka dapat bekerja lebih optimal dan maksimal dalam mengawal Peraturan Daerah (Perda).
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaMaruarar Sirait mengatakan langkah politiknya mengikuti Joko Widodo
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gibran menampik jika Presiden Joko Widodo menitipkan nama di kabinte pemerintahan selanjutnya.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.
Baca SelengkapnyaGanjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Baca Selengkapnya