IRT Diperkosa Kakak Angkat di Samping Bayinya di Pademangan, Polisi Buru Pelaku
Merdeka.com - Polisi masih memburu Zulfadli, pria yang tega memerkosa AM (18), seorang ibu rumah tangga (IRT). Parahnya, suami AM, Dika (26) merupakan adik angkat pelaku Zulfadli.
Peristiwa memilukan itu terjadi di sebuah indekos daerah Pademangan, Jakarta Utara.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Iverson Manossoh mengatakan peristiwa itu tertuang dalam laporan polisi LP/B/224/III/2023/ SPKT /Polres Metro Jakut/Polda Metro Jaya.
"Pelaku dalam pengejaran," kata Iverson dikonfirmasi, Kamis (11/5).
Iverson menyampaikan pengejaran kepada terduga pemerkosa Zulfadli dilakukan. Usai pelaku melarikan diri, ketika kejadian pemerkosaan kepada istrinya AM dilaporkan Dika.
"Iya betul (melarikan diri)," ujar Iverson.
Pelaku Kakak Angkat Suami Korban
Kuasa hukum korban, Arifin mengungkap pemerkosaan dilakukan Zulfadli, terhadap AM, dilakukan dua kali. Pemerkosaan itu terjadi usai pasangan suami istri tersebut merantau dari Aceh ke Jakarta.
Zulfadli merupakan teman dari Dika yang 10 tahun lalu sudah lebih dulu merantau ke Jakarta. Mereka akhirnya menjalin pertemanan, sampai akhirnya saat kembali ke Jakarta, Dika kembali menghubungi Zulfadli.
"Dia sebelum kejadian ini pernah merantau ke Jakarta. Ketika sekitar 8 tahun lalu dia masih muda. Waktu dia di Jakarta dulu dia kenal lah sama pelaku ini dianggapnya abang angkatnya sama keluarganya semua kenal," kata Arifin saat dihubungi.
"Dan dia pernah ikut kerjaan-kerjaan yang dilakukan pelaku. Pernah ngawal dia ke mana-ke mana dan dia tahu apa yang dikerjakan sama dia. Mungkin karena dari kampung dia enggak ngerti juga dia nunjukin kartu polisi. Tapi terakhir dia tahu juga tahu bahwa pelaku ini cepu," tambahnya.
Kronologi Pemerkosaan
Adapun pemerkosaan itu dikatakan Arifin, berawal ketika 20 Februari saat Dika bersama istri dan anaknya bermain ke indekos Zulfadli. Ketika Dika keluar sebentar membeli pewangi, pelaku melancarkan aksi bejatnya kepada AM.
"Waktu ditinggal tanggal 20 Februari, suaminya pergi belanja, itu pemerkosaan yang pertama. Dikunci kamarnya, tapi itu diancam betul," kata Arifin.
Ancaman itu membuat AM tidak bisa buka suara dan menceritakan kepada suaminya Dika. Karena korban takut dengan sosok Zulfadli yang dianggap seram dan memiliki banyak kenalan.
"Karena laki-laki ini ketika digambarkan oleh suaminya sendiri merupakan orang yang sadis. Jadi dia nggak cerita. Itu salah satu kesalahan dia karena tidak siap," kata dia.
Lalu aksi bejat kedua pada 2 Maret 2023, ketika Dika dan AM tengah berada di indekos mereka. Namun tiba-tiba mati lampu hingga akhirnya karena sang anak kegerahan, Dika mengajak keluarganya menumpang sementara di indekos Zulfadli.
Pemerkosaan kedua kali itu terjadi saat Dika hendak pergi keluar untuk mencari indekos baru. Dengan posisi AM yang ditinggal bersama Zulfadli, dengan rasa takut AM kembali jadi korban pemuas nafsu di kamar indekos.
"Masuk lagi dia ke kamar, lalu ke luar, dijumpai, diamprokin. Waktu diamprokin, dia (Zulfadli) mengaku. 'Sudah, bunuh saja aku', dia kasih kepalanya supaya dipukul. Akhirnya Dika ini paham juga, kalau dia pukul, kasusnya sudah lain lagi," ujar Arifin.
Sampai akhirnya kasus ini pun diserahkan ke pihak kepolisian dengan mengajukan laporan polisi atas kasus pemerkosaan. Namun, Zulfadli ketika kasus mulai diusut melarikan diri dan masih dalam pengejaran.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.
Baca SelengkapnyaPelaku berhasil ditangkap di kawasan Jakarta Timur, Selasa (2/4) siang hari tadI
Baca SelengkapnyaIstrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tersangka SN ditangkap petugas Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya di kediaman pribadi kawasan Cilangkap, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaApi dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaPeristiwa KDRT tersebut terjadi pada 24 Januari 2024 di Perumahan BMR Blok GO, Desa Watugede, Singosari, Kabupaten Malang.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap setelah kabur ke kediaman pamannya di Pamulang, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi Pukul 07.57 WIB, saat melintas dari arah Utara, beberapa ratus meter dekat Stasiun Tanggullangin
Baca Selengkapnya